Revaldo

Revaldo 01

Brakkk!!

"Sudah berapa kali bapak ingatkan,kenapa kamu kok susah sekali di atur".Ucap pak Budi selaku guru BK.

"Pak,saya ngelakuin itu karna mereka yang mulai,lagian saya gak bakal buat ulah kalau gak ada penyebabnya".Jawab Aldo acuh tanpa memperdulikan tatapan tajam dari seseorang yang sedang berada di depannya.

"Aldo..walaupun orang tua mu pemilik sekolah ini,tapi kamu tidak boleh ngelakuin hal dengan seenaknya,apalagi mukulin orang,kamu tau karna tindakan kamu itu orang lain bisa dalam bahaya dan jika mereka melaporkan kamu ke polisi apakah kamu siap menerima akibatnya"Tegas Pak Budi.

"Memangnya kenapa pak,mentang mentang mereka yang terluka parah lalu bapak bisa nyalahin saya seenaknya."Ucap Aldo yang berhasil membuat pak Budi terdiam.

"Aldo,,sebaiknya jaga ucapan kamu".Ucap seseorang dari balik pintu sambil berjalan menuju meraka.

Aldo dan pak Budi sontak menoleh ke sumber suara.

"

Sekarang ibu mau kasih kamu hukuman agar kamu tidak mengulangi perbuatan mu ini.

Brakk,,,,suara pukulan keras yang berasal dari meja pak Budi berhasil membuat pak Budi terlonjak kaget.

Hah,,,hukuman,,
bu saya tidak mau di hukum,memangnya ibu ini siapa sampai seenaknya saja main hukum orang.Jawab Aldo

Pak Budi tolong panggil Nessa suruh dia datang ke ruang BK,ucap ibu Tety tanpa memperdulikan Aldo yang baru saja memberontak kepadanya.

Siap bu....

*******

Ness lo tau gak,semalam gua mimpi kalau gue nikah sama si Jungkook BTS.

Truss,,gua harus bilang waw gitu,ucap Nessa sambil memutar bola matanya malas menghadap ke Sasa.

Bacot luu,,,eh iya lo udh belum buat pr mtk.tanya Sasa

Sudah,ucap Nessa singkat

Boleh minta gak Ness.

Biarpun gue bilang gak lo tetap maksa kan,ucap Nessa

Yaelah lo kaya gak tau gue aja,ucap Sasa sambil cengengesan gak jelas.

Selamat pagi,di sini ada siswa yang bernama Vanessa Angelica Rosevin,tanya seseorang yang entah itu sejak kapan sudah berada di kelas 11 MIPA 2.

Iya pak saya sendiri,ucap Nessa saat mendengar namanya di sebutkan.

Siswa yang berada di SMA 2 Nusa ini lumayan banyak,jadi wajar kalau guru2 di sini kurang hapal dengan nama para siswa.

Nessa,tadi ibu Tety meminta kamu untuk ke ruang BK soalnya ada hal yang ingin ibu sampaikan.

Kalau boleh tau kenapa yah pak,tanya Nessa

Kalau soal itu sih bapak kurang tau,soalnya tadi ibu Tety bilangnya mendadak,jadi bapak tidak sempat bertanya kenapa,tutur pak Budi.

Baik pak,ucap Nessa sambil berdiri dan mulai berjalan mengekori pak Budi menuju ruang Bk.

Setelah beberapa menit akhirnya Nessa dan pak Budi sudah sampai di ruang Bk,wajarlah karna siswa di SMA ini banyak jadi gak ada alasan kalau gedung di SMA ini ikutan banyak.