Sehun Love Story {Bucin Sehun}

Chapter 20

Ini sudah memasuki akhir pekan, saat nya bersih² rumah. Tadi nya lay ingin sekali membantu tapi dia mendapatkan larangan dari suami dan adik iparnya, Sehun begitu cerewet jika menyangkut sang kakak ipar yang sedang hamil muda

"eonni jangan lakukan itu"

"eonni jangan banyak bergerak"

"eonni harus makan makanan yang bergizi biar adek bayi nya sehat"

"eonni biar aku saja yang melakukan nya"

Dan masih banyak lagi, bahkan Sehun lebih cerewet dibandingkan sang suami

.
.
.
.

.
.
.
.

Lay hanya bisa memperhatikan Suho dan Sehun mengerjakan pekerjaan rumah, gadis manis itu menghela nafas bosan, dia ingin membantu tapi dia juga tidak mau mendapat kan pelototan tajam dari suami tampan nya. Tangan nya mengusap² perut nya yang sudah terlihat buncit itu

"eomma bosan sayang" lay mengusap lagi perut nya, mengajak sang buah hati bicara

Suho terkekeh pelan, melihat wajah cemberut istri nya. Namja tampan itu mendekati istri nya dan memberikan kecupan singkat didahi

"Jun" lay menatap Suho yang tampak begitu lelah "kau lelah ya" lay menyeka keringat yang mengalir di pelipis Suho dengan sapu tangan milik nya

"Lumayan"

"Sini" lay menepuk² pahanya, meminta Suho beristirahat dipangkuan nya

Suho tersenyum, membaringkan tubuh nya disofa sedang kan kepalanya dia letakkan di paha lay, Suho memutar tubuhnya sehingga wajah tampan nya menghadap perut buncit sang istri, senyum terukir diwajah tampan nya,  suho semakin mendekatkan wajah nya diperut sang istri dan mencium nya berkali² tanpa henti gemas dengan perut buncit sang istri, lay hany tersenyum kecil, jari² lentik nya mengusap sayang rambut Suho yang basah akibat keringat dan membiarkan sang suami menciumi perut nya
Sehun yang melihat nya hanya mampu tersenyum, dia ikut bahagia melihat pemandangan didepannya, begitu manis dan romantis

.
.
.
.

.
.
.
.

Lay menatap Suho yang baru saja selesai mandi suami nya tampak lebih segar, gadis manis itu sedang menyiapkan baju yang akan suami nya guankan, Suho tersenyum dan menghampiri sang istri yang tampak sibuk menyiapkan pakaian yang akan dia gunakan, memeluk istri nya dari belakang dan mengecup bahu mulus itu lay tersentak, kemudian senyum terukir diwajah cantik nya

"Jun lepaskan, aku tidak bisa bergerak" lay mencoba melepaskan pelukan Suho tapi tidak bisa, suami nya terlalu erat memeluk nya
Bukan nya melepaskan, Suho justru semakin memeluk lay

Lay menghela nafas, dengan lembut dia mengelus lengan kekar suami nya yang melingkar dipinggang ramping nya, pipi nya merona merasakan betapa keras nya otot lengan suaminya, dan belum lagi perut sixpack suho yang juga terbentuk dengan sempurna, gadis manis itu menggigit bibir nya, menahan sesuatu yang kapan saja bisa meledak. Dia jadi rindu sentuhan Suho sekarang juga, tapi dia harus menahan nya, mana berani dia meminta langsung pada suaminya, kecupan di pipi nya membuat lamunan nya buyar, dia menyesal membalikkan tubuh nya, lihat lah bagaimana otot perut Suho yang terbentuk begitu sempurna lay menyentuh perut sixpack suaminya, sehingga mendapatkan respon tak terduga dari Suho

"Jangan menggoda ku sayang" Suho berbisik ditelinga Lay

Lay hanya tersenyum manis, melingkarkan tangan nya dileher Suho. Membisik kan kata² yang membuat suami nya tak percaya

"Aku merindukan milik mu Jun"

Suho membelalakan matanya, menatap tidak percaya pada lay

"Siapa yang mengajari mu bicara seperti itu hm"

"Tidak ada" lay bermain didada bidang Suho, dan mengecup jakun suaminya "aku benar² Merindukan mu Jun"

Tanpa aba², Suho mencium bibir lay dan melumat nya dengan penuh perasaan dan penuh dengan kelembutan. Lay membalas ciuman Suho dengan mengalungkan tangan nya di leher Suho, meremas surai gelap Suho.

Bibir mereka saling melumat dan menghisap dengan begitu rakus dan penuh dengan nafsu, tangan besar Suho merayap naik ke punggung lay dan mengelus punggung lay yang terbalut kemeja putih kebesaran milik nya, lalu turun ke  bawah dan meremas bokong lay. Suho terkejut mendapati sang istri tak memakai celana, istri itu hanya memakai celana dalam saja, Suho menyeringai. Erangan lay membuat Suho semakin menjadi²

"Ahhhh Jun" lay melilitkan kedua  kaki nya di pinggang kokoh suaminya, mendongak kan kepala nya begitu bibir Suho beralih ke leher jenjang nya, jari² lentik nya meremas kuat surai gelap Suho

"Ahh Ahh Jun"

Suho menggendong lay ala koala, menuju ranjang mereka tanpa melepaskan pagutan mereka berdua, sesampai nya diranjang Suho membatinkan lay dengan perlahan dan lembut agar tidak menyakiti bayi mereka, pagutan mereka semakin intens dan dalam, melupakan fakta bahwa pintu kamar mereka masih terbuka lay mengusap perut ABS milik suaminya, tangan nya sibuk melepaskan lilitan handuk dipinggang Suho

Setelah berhasil melepaskan handuk tersebut, giliran nya melepaskan kemeja yang dia pakai dengan susah payah

"Ahhh Jun, bantu aku melepaskan nya"

Dengan senang hati, Suho membantu lay melepaskan kancing kemeja yang istri nya kenakan, Suho menatap takjub tubuh mulus istri nya, netra nya fokus pada perut buncit sang istri yang tampak mengkilap dan bulat, Suho mengecup nya dengan gerakan menggoda dan menjilat nya, sehingga membuat lay mengerang pelan

"Eungh Jun, akhhh ahhhh"

Suho meraba paha lay, membuka celana dalam sang istri dan membuang nya asal. Menatap wajah cantik istri nya yang dipenuhi dengan keringat

"Kau sangat sexy sayang"

"Unghhh Jun, cepat lah aku sudah tidak tahan"

"Sabar sayang"

Suho melebarkan kaki lay, dengan sengaja menggesekkan pe*** nya dipaha lay

"Ahhh Jun, jangan menggoda terus ouchhh" lay melenguh sesaat pe*** Suho melesak masuk kedalam va**** nya yang sejak tadi sudah basah

"Kau sempit sekali sayang"

"Ouchhh Jun, ahhhh ahhhh ahhhh terus ouchhh ini nikmat ahhh ahhh ahhhh juunnn, disana ouchhh yeah eungggh ahhh ahhh juuunnn lebih dalam lagi ouchhhh juunnn akkhhhh akkhhhh"

Suho semakin menggoyangkan pinggang nya kekiri dan kekanan, lay pun ikut menggerakan bokong nya dengan gerakan pelan dan lembut lay semakin melebarkan kakinya meminta lebih pada Suho

"Ahh... Juunn.. disana yeah ouhhhh lebih dalam lagi.... Ahhhh ahhhh ahhhh juunn.... More please auhhhh ahhhh akhhhh disana juun, uunghhh ah ah ah yeah oh ini nikmat"

Suho semakin gila, suara desahan lay membuat nya gila dan hilang akal

.
.
.

.
.
.

.
.
.

"Ahh Ahh Ahh, juunnn Ahh Ahh Ahh. Move. Daddy Ahh ahh Ahh lebih dalam, ouchhh Ahh Ahh ahhh juunn, aku mau keluar"

"Sama² sayang"

.
.
.
.

.
.
.
.

.
.
.
.

.
.
.
.

.
.
.

T
B
C

😂😂