Part 1

15 1 0
                                    


Segala macam typo dan kawan-kawannya mohon dimaklumi

-Happy Reading-



























Arjuna

 Mendengar namanya saja sudah membuat Talia uring-uringan, sosok lelaki itu berhasil membuat jantung Talia berdegup kencang. Sudah hampir 3 tahun Talia menyimpan perasaan pada Arjuna, itu artinya sejak kelas 10 Talia sudah menyukai Arjuna karna sekarang Talia dan Arjuna sudah kelas 12. Dan ya Talia satu jurusan sama Arjuna yaitu jurusan IPS namun mereka tak pernah sekelas.

"Tal ke kantin yok" ucap Nisa

"Yok bentar gue beresin buku dulu" ucap Talia sambil membereskan bukunya

"Cepetan napa Tal gue laper nih" ucap Nisa yang udah gak sabarab

"Iya yok"

Dan tak sengaja didepan kelas Talia bertemu Arjuna yang sedang berjalan berlawanan arah dengannya.

"Tal ada dia" bisik Nisa

Talia hanya menghela nafas dan berusaha senormal mungkin tak menunjukan kalau dia sedang gugup.

DEG...

Tak sengaja mata Talia bertemu dengan mata tajam milik Arjuna



Setelah sampai dikantin Nisa heboh sendiri.

"Tal lo gpp kan?"

"Nah emang gue kenapa?" ucap Talia bingung

"Tadi kan kita ketemu dia"

"Nah terus?"

"Ya hati lo gpp kan?"

"Deg-degan si tapi tau ah gue mau makan aja laper"

Arjuna sedang duduk didepan kelas dari jauh ia melihat gadis yang selama ini selalu bertatap muka dengannya. Arjuna tak tahu siapa dia yang Arjuna tahu dia bernama Talia.

"Eh Juna" sapa seorang cewek bernama Syanaz

"Iya ada apa?" ucap Arjuna cuek

"Gpp sih nyapa aja, gue boleh duduk disini gak?"

"Boleh"

DEG

Entah kenapa jantung Talia langsung berdetak saat melihat Arjuna duduk dengan seorang gadis cantik.

"Padahal udah sering ngelihat tapi kok masih aja sakit hati" batin Talia

Dari jauh Arjuna melihat Talia masuk ke dalam kelasnya. Entah kenapa Arjuna merasa Talia menyukai dirinya ya Arjuna peka dengan sikap dan tatapan Talia saat bertemu dengannya.

"Oh ya Jun gue mau tanya sama lo?" ucap Syanaz

"Apaan?"

"Lo kok natap Talia gitu?"

"Hah?" ucap Arjuna bingung

"Iya gue lihat lo lagi natap Talia"

"Gue gak kenal yang namanya Talia"

"Tuh tadi cewek yang lu liatin namanya Talia bego"

"Nah terus kenapa?"

"Lo tertarik sama dia?"

"Gak mungkin lah gila mana mungkin si gue suka sama cewek modelan kaya dia dah jelek cupu lagi" ucap Arjuna terkekeh

"Lo jangan lihat dari fisik kali dia orangnya baik tau"

"Bodo amat lah" ucap Arjuna pergi

"Gue harap lo gak bakal jilat omongan lo sendiri Jun" ucap Syanaz

Dikelas Talia bosen soalnya jam kosong anak-anak dikelasnya pada main handphone semua, Talia pun memutuskan untuk mengambil buku diary kecilnya berwarna biru muda lalu menulis.

Hari ini aku ketemu dia lagi...
Ya siapa lagi kalau bukan

Arjuna Gibrantara

Cowok yang selama ini selalu aku doakan diam-diam itu tampak mempesona seperti biasanya.
Aku tak tahu kenapa aku bisa sangat mengagumi sosok manusia misterius itu.
Tapi....
Aku tak bisa menampik perasaan cemburu ketika kamu deket dengan banyak perempuan.
Tapi siapa aku yang beraninya punya perasaan cemburu padamu

Arjuna apa yang harus aku lakukan untuk melupakanmu?

Setelah selesai menulis Talia lalu menaruh diarynya kedalam tas dan membuka handphonenya

"Tal lo piket kan hari ini?" ucap Desti

"Iya kenapa Des?"

"Lo balikin buku ke perpus sana sama Rehan"

"Oke nah Rehannya mana?"

"Nah tuh dia lagi ngegame, WOY HAN REHAN BALIKIN BUKU PAKET SANA SAMA TALIA!!!" ucap Desti menunjuk Rehan yang lagi ngegame di pojokan.

"Anjir kalah kan gue gara-gara lo si Des bisa gak sih gak usah teriak kaya lagi dihutan aja" ucap Rehan kesel

"Ya maaf udah sana balikin buku paketnya" perintah Desti lalu pergi

"Bukunya jumlahnya berapa?" tanya Rehan

"15"

"Yaudah lo bawa 5 sisanya gue" ucap Rehan

"Eh gue bawanya dikit banget gak adil jadinya Han bagi 2 aja"

"Kan udah gue bagi dua Talia lo bawa 5 gue sisanya gak usah banyak protes cepet bawa" ucap Rehan lalu pergi membawa buku paketnya

"Eh tungguin kali"  ucap Talia sambil membawa buku paketnya.

"Nis gue ke perpus dulu ya oh ya jagain tas gue soalnya hp gue ditas"

"Sip dah"

Rehan perlahan memelankan langkahnya karna tahu Talia masih ada dibelakang.

"Lo bisa gak sih jalannya santai cepet banget perasaan" ucap Talia yang sekarang ada disebelah Rehan

"Lo nya aja yang lelet"

Ketika akan melewati kelas 12 IPS 1 jantung Talia deg degan takut ketemu Arjuna, namun untungnya kelas Arjuna lagi pelajaran.

Pelajaran yang paling Arjuna bosenin, sejarah. Udah gurunya gak asik penjelasannya ngantukin lagi. Arjuna menatap ke luar jendela dan matanya tak sengaja menatap Talia yang berjalan melewati kelasnya membawa buku paket dengan Rehan.

"Perasaan gue sering banget lihat tuh cewek" batin Arjuna

Part pertama segini aja dulu ya buat pembukaan :)
Cerita ini tuh sebenarnya udah aku publish di akun wp aku yg satunya lagi tapi aku unpulish :v

See you next time guys👋

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 24, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Diary TaliaWhere stories live. Discover now