bab 19

9K 442 13
                                    

Seperti perjanjian tadi kini Novi, Santi, dan Septiani akan menjenguk Milla di rumah sakit

"Kita beli buah-buahan dimana nih?" Tanya Santi

"Di terminal" balas Novi

"Emang ada?" Tanya Santi

"Ya nggak lah bego, masa iya di terminal" ucap Septiani

"Gue kira beneran di terminal" balas Santi

"Hidup boleh bego jangan" balas Septiani dan Novi secara bersamaan

***

"Assalamualaikum mama" ucap mereka kompak

"Waalaikum'salam, eh kalian mau jenguk Milla ya" balas Mama Milla

"Iya ma, kita mau jenguk Milla" balas Septiani

"Gimana keadaan Milla ma?" Tanya Novi

"Dia belum sadar, kata dokter lukanya cukup parah" jelas Mama Milla

"Semoga lo cepet sadar Mill" ucap Sahabat Milla

"Mama mau keluar dulu sebentar ya, kalian bisa kan jaga Milla sebentar?" Tanya mama

"Iya bisa kok ma"

"Yaudah mama tinggal dulu ya"

"Iya ma"

"Jadi, kita harus ngapain nih kasih pelajaran sama si Stevani?" Ucap Novi

"Gue maunya sih gitu tapikan masalah ini lagi di urusin sama Papa Milla" balas Septiani

"Iya juga ya" ucap Novi

"Mending kita berdoa aja semoga Milla cepet bangun" ucap Santi

"Iya mudah-mudahan Milla bisa kaya dulu lagi" ucap Septiani

***

Kini matahari sudah berganti menjadi bulan dan sekarang seorang lelaki sedang berada di taman, ia sendiri tidak ada yang menemaninya

"Gue harus ngapain Mill supaya Lo mau maafin gue" ucap lelaki tersebut

"Gue salah harusnya gue ikut sama Lo waktu Lo ke taman, itu salah gue Mill, gue harap Lo cepet sadar"

Penyesalan memang selalu datang terakhir dan itu yang dirasakan Antariksa saat ini

***

Satu Minggu sudah Milla di rawat di rumah sakit namun ia belum juga sadarkan diri, apa yang membuatnya nyaman sehingga tidak ingin bangun.

Apakah ini balasan untuk Antariksa?

Semakin hari Antariksa semakin merasa bersalah karena Milla belum bangun juga

"Gue harap lo cepat bangun Mill" ucap seorang lelaki di sana



***
Haii gimana nih ceritanya??

Maaf ya baru up lagi

Padahal udah nulis sampe 40 chapter tapi hilang:)

Follow instagram :@giesna_

Jangan lupa votmen

See you:3

ANTARIKSA [REVISI]Where stories live. Discover now