#setorharian4

8 2 0
                                    

Sore ini seperti biasa. Amarah. Entah sampai kapan amarah ini selalu tersulut tiap sorenya. Menjadi penyesalan malam yang tak berkesudahan.

Aku juga bingung mengapa bisa terjadi. Aku tidak tahu pasti penyebabnya. Tapi, sekali lagi. Setelah amarah itu, hatiku diliputi sedih. Menangis dalam gelapnya kamar yang sunyi.

Menyesali emosi yang acak kali tak terkendali. Padahal, diri ini sudah berjanji untuk tidak mengikuti hawa nafsu buruk dalam diri. Namun tetap saja, janji itu selalu terlanggar oleh aku sendiri.

Lucu sekali, ya.  Menyerukan agar menghindari marah, namun diri sendiri masih sulit untuk melakukannya.

Kadang, aku minder sendiri dengan orang-orang di luar sana. Yang dengan tenangnya menghadapi sebuah hal yang kadang membuat orang lain marah.

Ah, mataku berair lagi rupanya.

-Malacang-

NewDreamersclub

Irama Kata #setorharianWhere stories live. Discover now