Ngeteh Bang!: EnStars Fanfiction 2

Villa

Malam itu, semua unit idol di Yumenosaki sedang menginap di villa mewah, Eichi yang bayar.

Awtor juga diajak, awtor sekamar sama Anzu. Villa tersebut bernama Villa Wisteria.

Villa nya bagus cuy, gede. Eichi memutuskan untuk kesana karena villa nya gak ramai, biasanya kalau liburan halloween gini ramai.

"Tenshouin-san, makasih ya sudah memesankannya, maaf merepotkan"

"Tidak apa-apa awtor-chan, kasian kalau teman teman yang bayar"

Akhirnya mereka memasuki kamar masing-masing. Villa nya agak angker gitu, soalnya besar.

Zrettt!

"He? Uchuujin?"

"Ara-ara~ ada apa Ousama?"

Arashi dan Leo menoleh ke belakang tapi tidak ada siapa-siapa. Akhirnya para Knights memasuki kamar mereka.

"Fuhhh!! So cold here! Sena-senpai, aku pinjam selimut"

"Baiklah"

Para Knights melakukan kegiatan masing-masing. Anzu dan awtor sedang bermain catur di kamar. Anzu nya menang, hebat cuy.

Malam itu, hujan petir turun dengan lebat. Lampu seluruh villa mati. Eichi nyari-nyari resepsionis nya tapi katanya mereka lagi istirahat.

Yaudah mereka semua pasrah, pake lilin deh. Ada yang pake senter HP, tapi ga bertahan lama, kecuali HP yang mereknya Samsul. Bisa tahan seminggu itu.

Setelah makan malam, mereka lanjut tidur.

Jam 00.00, Anzu terbangun karena suara petir yang keras. Anzu memutuskan untuk keluar ruangan membawa payung.

Anzu mengecek anggota yang lain, kamar paling dekat adalah kamar Knights. Anzu memutuskan untuk mengintip lewat jendela.

JDAR!!

Anzu kaget ada tangan yang menempel di jendela itu, tangan Leo yang berubah menjadi pucat dan agak kebiru-biruan.

"Tsu-Tsukinaga-senpai?"

Anzu berlari ke anggota lain. Dia mengecek apa anggota Trickstar masih baik-baik saja.

Saat membuka pintunya, Anzu melihat ruangan mereka berserakan dengan permen, dan darah berceceran di lantai.

"Hidaka-kun? Isara-kun?"

Anzu mencium bau busuk yang sangat menyengat, dan juga bau gula terbakar yang menyengat. Disitu terbaring Subaru yang tertumpuk oleh badan Makoto.

Mereka tampak pucat dan lemas tidak bertenaga. Hokuto dan Mao terbaring di tempat yang berbeda. Hokuto terbaring di bak kamar mandi sedang memegang pack permen keras.

Sedangkan Mao terbaring di bawah meja dengan memegang sebatang lolipop ukuran sedang. Mulut mereka semua mengeluarkan darah yang nampak nya itu adalah darah dari giginya.

Awtor, Eichi, dan Keito terbangun karena teriakan Anzu. Mereka mengecek anggota nya satu satu.

Awtor menuju ruangan kosong yang digunakan untuk acara khusus. Awtor memasuki ruangan itu. Disana ada tubuh yang tergantung oleh tali benang. Tubuh Nazuna yang diikat sehingga tampak melayang.

Dan seperti digerakkan layaknya mayat boneka. Shu juga kebangun karena boneka nya menghilang.

Setelah menemukannya, rupanya Mademoiselle di gantung dengan tali berwarna merah diatas pohon. Wataru juga digantung terbalik di pohon tersebut.

Keito dan Eichi menyadari kalo villa ini angker. Cuma gak percaya dan bilang kalo ini cuma mimpi.

Keito mengecek kamar Crazy:B. Disana terbaring tubuh mereka yang telanjang. Tidak ada benang satupun di tubuhnya. Wajah Rinne tampak sangat merah, badan Niki terdapat bekas cakaran yang tajam.

Di tubuh HiMERU terdapat bekas gigitan yang membuat kulit nya memerah, seperti kissmark. Di tubuh Kohaku terdalat cairan lengket berwarna kecoklatan yang manis, dan di duga itu adalah saus dango.

"Apa apaan ini?! Kanzaki! Kiryuu!! Kanzaki!! Apa yang kau lakukan?! Kenapa ada bekas goresan pedangmu di lenganmu!!"

"... Hasumi... Dono..."

Di semua kamar terdapat darah bertumpahan yang diduga bukan milik idol disitu. Akhirnya Eden datang untuk menyelidiki kasus tersebut.

Awtor menyelidiki kamar UNDEAD.

"Eh? Rei-san kemana? Kaoru-san?"

Kaoru terbaring di kasur dan memegang bunga mawar merah. Tangannya berlumuran darah yang mengering.

Adonis digantung terbalik di dalam lemari. Koga lehernya diikat dengan tali anjing, badannya ditelanjangi dan terdapat kiss mark.

Awtor mencari cari Sakuma bersaudara. Mereka rupanya terbangun dan sedang berada di ruang meeting.

Mereka berubaj menjadi vampir. Ritsu memakan semua tomat yang ada di dapur villa.

"KYAAAAA!!!!!!!"

Ritsu menggigit kaki awtor, dan sedangkan abangnya menggigit leher. Eichi memukul bahu mereka dan menyelamatkan awtor.

Mereka masih menyelidiki kasus ini. Nagisa mulai memasuki ruangan yang berisi banyak boneka. Lagi-lagi Nazuna. Nazuna masih tergantung oleh benang dan menari seperti boneka.

Petir menyambar, tiba-tiba Shu dan Mika juga digantung seperti Nazuna. Mereka menyanyikan Sei Shounen Yugi.

Saat Nagisa berbalik badan, berdirilah sosok berambut pirang, mata hijau sedang mengendalikan Valkyrie.

"A-Apa? Siapa kau?"

Mademoiselle yang dimasuki arwah. Matanya berubah menjadi merah, tangannya bergerak gerak mengendalikan pikiran Valkyrie.

Natsume datang dari ruang bawah tanah bersama Hajime, Sora, Mitsuru, dan Tsumugi.

Natsume menjelaskan apa yang terjadi. Arwah arwah disini lepas ketika ada penghuni yang datang. Karena villa ini adalah bekas pembunuhan berantai oleh arwah jahat. Jika mereka tidak bisa keluar sebelum jam 7.00, mereka akan terkurung di villa ini.

ALKALOID tampak baik-baik saja, anggota Fine kecuali Eichi digantung terbalik di pohon.

"AYO CEPAT SUNTIKKAN CAIRAN ITU!"

Natsume cepat cepat menyuntikkan cairan pada anggota lain. Ibara berusaha menemukan Nagisa.

Nagisa ditindihi oleh Nazuna yang memegang pisau dapur.

"Kakka!!!!!"

Jun dan Hiyori datang membawa cairan dang menyuntikkannya ke Mademoiselle.

Brugh.

Valkyrie lama terjatuh di lantai. Semua menjadi aman. Bagaimana dengan Rei dan Ritsu?

Keito memberi suntikan darah pada mereka, mereka tidak pingsan, hanya saja mereda.

"He? Kenapa tubuhku berceceran tomat?"

"Kok wagahai disini bareng Ritsu? Lagian, kenapa bau darah?"

Setelah semua telah disuntikkan cairan, mereka mengguyur 50 air suci dari atas helikopter Wataru.

"Yokatta... Arigatou Tatsumi-san"

"Tak masalah Eichi-san, air suci ini dapat menetralkan villa ini"

Setelah kejadian tersebut, sang pemilik villa datang untuk meminta maaf.

Akhirnya villa tersebut ditutup.

Madara yang datang telat sambil membawa kendaraan akhirnya memindahkan mereka semua ke hotel.

"Ini sangat berbahaya... Uuu shinitai..."

Midori kasian gan udah depresi kek gitu, press F for Midori. Oh ya betewe Ryuseitai gimana?

Yah, Kanata direndam di kolam renang villa, Tetora sama Chiaki diikat sama tali di tiang. Shinobu digantung pake shuriken. Midori di cafe buat sembunyi.

End.

~~~~

Haihaihai!! Mumpung mau halloween, jadi bikin cerita serem aja deh!!

Kurang serem keknya, yasudah.

Jaa nee!!!