PROLOG

102 13 3
                                    

🦋🦋🦋


"Kini aku sudah tenggelam dalam kegelapan. Masih adakah harapan untuk ku bertahan?"
—Balqis Arumi Zara—

🦋🦋🦋


Gelap.

Suram.

Gadis itu tiba-tiba terperosok ke dalam kegelapan yang mencekam. Seketika semua menghilang. Tidak ada apapun. Kosong. Hanya ada dirinya yang masih menangis dalam diam.

Dimana semua orang?

Dia pun tak tahu.

Gadis itu mulai bangkit, mencari ke segala ruang kosong itu. Ia berjalan tanpa tujuan. Berlari, terus berlari. Menyusuri kegelapan yang tak berujung. Semakin ia berlari, semakin hatinya sesak.

Lalu ia mendengar suara, sebuah teriakan. Suara yang paling dirindukannya saat ini. Suara kedua orang tuanya. Ia pun menoleh, dan melihat keduanya berdiri di sana. Tanpa perlu berpikir panjang, gadis rapuh itu berlari, menghampiri mereka.

Ia hampir sampai. Namun, entah mengapa dunia senang sekali mempermainkannya. Kedua orang itu menghilang tepat sebelum tangannya mendekap mereka, terbang menjadi debu yang menyatu dengan kegelapan. Gadis itu hanya berakhir memeluk udara kosong.

Lagi. Untuk ke sekian kali hatinya hancur. Ia semakin terpuruk, kali ini ia sudah tak tahan. Ia tidak tahan dengan dunia ini, dengan hidupnya, dengan semuanya. Kakinya lemas. Gadis itu terduduk, menjerit tanpa suara. Jeritan yang menyayat hati siapapun yang mampu mendengarnya. Air matanya tumpah tanpa tahu cara berhenti.

Tiba-tiba muncul suara cacian, makian, dan hinaan dari segala arah. Semakin lama semakin keras. Telinganya sakit, namun hatinya yang paling sakit. Gadis itu menanggung semuanya sendirian. Semua menyalahkan dirinya. Tidak ada yang peduli padanya. Tidak ada yang mendukungnya.

Kini ia sudah tidak tahu lagi apa yang akan ia lakukan. Masih adakah harapan baginya untuk kembali? Masih adakah yang peduli pada dirinya yang hina ini? Tidak, tidak ada satupun. Semua sudah usai. Menyerah adalah satu-satunya pilihan.

Teriakan dan cacian masih mengelilinginya di saat sebuah cahaya tiba-tiba muncul di hadapan gadis itu. Cahaya itu sangat terang. Menyilaukan. Awalnya ia bingung, namun detik berikutnya ia langsung paham. Inilah harapan yang ia cari. Inilah jalannya. Tujuannya.

Tanpa ragu, gadis itu berdiri dengan sekuat tenaga. Kakinya yang masih lemah dengan mantap melangkah memasuki cahaya yang menunggunya. Berjalan menjauhi kegelapan dan teriakan yang samar-samar tertinggal jauh di belakang.

Setapak ia melangkah dan semua berubah menjadi terang. Sangat terang hingga ia sulit membuka mata. Hatinya seketika lapang. Hilang seluruh beban yang membuat jiwanya sesak. Kini ia bisa bernapas lega. Tanpa terasa air mata mengalir deras dari pipinya. Air mata kebahagiaan dan tanda syukur yang tak dapat terucapkan.

Sekarang, jalan inilah yang ia pilih. Ia tidak tahu apakah jalan ini akan mudah atau sulit dilewati. Dia tidak peduli apakah akan ada cobaan yang lebih menyakitkan nantinya. Karena mulai saat ini gadis itu tahu, ia tidak pernah sendirian.

🦋🦋🦋

اِلَّا تَـنْصُرُوْهُ فَقَدْ نَصَرَهُ اللّٰهُ اِذْ اَخْرَجَهُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا ثَانِيَ اثْنَيْنِ اِذْ هُمَا فِى الْغَارِ اِذْ يَقُوْلُ لِصَاحِبِهٖ لَا تَحْزَنْ اِنَّ اللّٰهَ مَعَنَا  ۚ  فَاَنْزَلَ اللّٰهُ سَكِيْنَـتَهٗ عَلَيْهِ وَاَ يَّدَهٗ بِجُنُوْدٍ لَّمْ تَرَوْهَا وَجَعَلَ كَلِمَةَ الَّذِيْنَ كَفَرُوا السُّفْلٰى    ؕ  وَكَلِمَةُ اللّٰهِ هِيَ الْعُلْيَا    ؕ  وَاللّٰهُ عَزِيْزٌ حَكِيْمٌ

"Jika kamu tidak menolongnya (Muhammad), sesungguhnya Allah telah menolongnya (yaitu) ketika orang-orang kafir mengusirnya (dari Mekah); sedang dia salah seorang dari dua orang ketika keduanya berada dalam gua, ketika itu dia berkata kepada sahabatnya, "Jangan engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita." Maka Allah menurunkan ketenangan kepadanya (Muhammad) dan membantu dengan bala tentara (malaikat-malaikat) yang tidak terlihat olehmu, dan Dia menjadikan seruan orang-orang kafir itu rendah. Dan firman Allah itulah yang tinggi. Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana."

{QS. At-Taubah: Ayat 40}

🦋🦋🦋

Assalamu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh, Readers!!👋

Welcome di langkah pertama cerita 'METAMORFOSIS'✨😊.

Wuihh... Gimana nih? Prolognya berpengaruh gak nih? Udah pada penasaran belum sama kelanjutan ceritanya? Kuy kuy! Yang udah suka diawal gini langsung tambahin 'METAMORFOSIS' ke perpustakaan kalian yaa😉.

Calm aja nih, karya ini InsyaAllah nggak akan cuma nyenengin diawal doang kayak si doi, wkwk. Tapi serius kok, cerita ini akan terus berlanjut hingga sampai pada kata 'THE END'. Well, mungkin bakal ada beberapa chapter tambahan juga sih abis itu hehe. Pokoknya, stay reading ya guys!!

Oh iya, by the way, 'METAMORFOSIS' insya allah akan terus update disetiap hari KAMIS!!! So, pantauin terus notif kalian ya, Ders!!

See you...

Wassalamu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh, Readers!!👋😁

METAMORFOSISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang