Sajak : Sirna

42 1 0
                                    

Nama pena : N.A.
Domisili : disini
Instansi : entah
Tema : Harapan
Judul : Sirna
Isi :

Ku merangkai puisi ini untukmu
Sebuah pengharapan terakhirku
Teruntukmu yang pernah menjadi harapanku
Yang pernah hadir dalam senandung do'aku

Mungkin waktu kan terus berjalan
Dan harapan kan memudar perlahan
Namun ku yakin takkan menyesal
Karena perjalanan hidupku masih panjang

Tetesan air hujan mulai jatuh ke bumi
Timbulkan irama satu satu nan merdu
Ku hanya ingin kau genggam satu kata
Bahwa harapan kan sirna ditelan masa

Dulu ku pernah menanyakan suatu hal
Apakah harapan perlahan kan sirna?
Dulu aku tak mau tau jawabannya
Tetapi tetap, untung batu tengelam

Mungkin harapanku tentangmu kan sirna
Tapi senandung do'aku tak pernah padam
Dan kenangan takkan bisa hilang
Bagai daun dan bunga, sudah menyatu

Angan, 27 Oktober 2020.

Kumpulan Sajak atau Puisi YLWCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang