12. Jungwoo Hyung

62.1K 9.8K 1.2K
                                    

"Hyung, kau masih ada kelas lagi?" Tanya Mark ketika dia dan Jungwoo sedang berada di kantin kampus.

"Tidak ada. Tapi aku ingin pergi ke perpustakaan kota untuk mengerjakan proposal akhir bulan. Memangnya kenapa?"

"Aku pikir aku bisa menumpang di mobilmu..." Desis Mark menghela nafas kecewa.

"Dimana mobilmu?"

"Dirumah."

"Kenapa ditinggal?"

"Hyung lupa? Kemarin kita menginal di rumah Lucas. Aku menaiki mobilmu, tapi tengah malam kau malah pulang ke rumah tanpa memberitahuku. Aku harus menumpang mobil Lucas untuk ke kampus, dia juga sekarang sudah pulang duluan karena tak ada kelas."

"Kalaupun kau ingin menumpang mobilku, aku sedang tidak bawa mobil..."

"Tumben sekali? Ada apa?"

"Tidak ada.. Ingin saja."

"Kau aneh."

"Kau jauh lebih aneh!"

"Terserah mu! Lebih baik aku menumpang mobil Bendera saja."

"Ya sudah sana! Hush hush! Pergi jauh jauh!" Ejek Jungwoo sambil mengibaskan tangannya. Menyuruh Mark pergi. Mark hanya mendesis kesal dan meninggalkan Jungwoo yang tengah menghabiskan ramyeon nya yang tinggal sedikit.

Jungwoo kini sudah berada di perpustakaan kota Seoul

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Jungwoo kini sudah berada di perpustakaan kota Seoul. Suasana cukup sepi. Tak banyak orang yang datang.

Dia meletakkan tasnya di salah satu bangku disana dan beranjak mencari buku yang sesuai dengan proposal akhir bulannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dia meletakkan tasnya di salah satu bangku disana dan beranjak mencari buku yang sesuai dengan proposal akhir bulannya.

Jungwoo mencari beberapa buku dengan teliti. Namun tiba tiba, matanya menangkap sebuah buku yang cukup menarik perhatiannya.

Angin yang berhembus
Selalu membawa kenangan

Jungwoo mengambil buku itu dan langsung duduk. Dia menyingkirkan beberapa buku dan kertas kertas yang dia klip menjadi satu.

From Home || NCT 127 [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now