✨𝓛𝓪𝓼𝓽✨

237 36 15
                                    

Wanita itu dengan tergesa-gesa mendorong kursi rodanya, menyusul anak lelakinya di depan. Seperti anak-anak ala kadarnya, energinya unlimited. "Ajun!"

Langkahnya terhenti saat melihat sang anak berada dalam gendongan seorang lelaki. Lelaki dengan wajah yang sangat ia kenali. Wajah yang ia rindukan semenjak kematian suaminya tahun lalu. Hatinya kembali berdebar kencang.

"Lain kali hati-hati ya kalau mau nyebrang, oke?" anak itu mengangguk, kemudian turun dan memeluk kaki ibunya.

"Ar...juna?" anaknya menoleh, begitu pun dengan lelaki yang tadi menggendong anaknya.

"Mbak manggil saya?" cepat-cepat ia menggeleng, menunjuk anaknya. Sang lelaki pamit, berjalan sambil melambaikan tangan ke arah anak yang sekarang berada dalam gendongan ibunya.

"Tadi siapa?"

"Ndak tau, tapi atu tayak pelnah iat. Emannya ciapa, Bun?" tanya sang anak balik. (Nggak tau, tapi aku kaya pernah liat. Emangnya siapa, Bun?)

"Bukan siapa-siapa." netra mereka berdua terfokus pada lelaki tadi, yang kini merangkul pacarnya. Tidak berjarak terlalu jauh, telinga wanita itu masih bisa mendengar percakapan mereka.

"Aku tadi liat ada ibu-ibu mirip kamu, loh," katanya pada sang pacar. "Oh ya?"

"Iya, aku sampe kaget. Aku kira doppleganger kamu," sang pacar terkekeh. "Aku serius, Anjani. Eh apa jangan-jangan nama Mbaknya juga sama?"

"Serem dong kalo gitu!" jawab sang Pacar. "Udah ah. Ayo cepet Arjunaa, nanti aku telat ih!"

Wanita itu—Anjani, mengangguk pelan—paham dengan apa yang terjadi. Sesuai dengan doanya, Anjani dan Arjuna bisa bertemu lagi, dengan kisah yang berbeda.

Halo Arjuna, ini Anjani. Aku harap kamu tidak lupa. Kamu ingat—aku pernah berdoa agar Anjani dan Arjuna bisa bertemu di lain waktu? Kini aku melihatnya. Aku menjadi saksi bahwa Anjani dan Arjuna akan bersatu di masa depan dengan kisah manis yang berbeda. Jadi artinya ini saatnya Ku mengatakan selamat tinggal untukmu. Aku sudah terlalu tua untuk menangisi isi buku harian itu. Malu, masa menangis di depan anak berumur dua tahun?





































Arjuna, semoga kamu bisa bertemu Mahesa di sana ya?

Dari: Anjani
Untuk: Arjuna

***

AKU NULIS APAAA 😭


















Ini cringe banget nggak sih? Aneh banget, aku yang nulis aja geli sendiri :(

Arjuna | Kim Junkyu [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang