My Queen Of Kingdom

bab 6

Typo

Sudah 3hari kaisar dan rombongannya tinggal di kediaman jendral Yun.

Seharusnya kaisar dan rombongan hanya merencanakan 1 hari di kediaman jendral Yun tapi kaisar ingin lama berada di sana.

"yang mulia maaf bila ada kekurangan hamba melayani anda di kediaman"

"Dan maaf bila ibunda ku dan adik ku tidak menyambut dan mengantar anda pergi"kata Yun Wun sambil menundukkan kepalanya.

"Tidak apa jendral Yun.
Aku tahu kalau ibunda dan adik mu sedang berdoa  ke kuil sebelum kalian pergi ke kerajaan Gardenia"ucap kaisar zhoe karna dia  baru tau dari pelayan di kediaman.
kalau sang nyonya  di mintak pendeta pergi ke kuil .
kalau 1kali dalam sebulan nyonya  akan pergi ke kuil untuk berdoa .sambil berjalan ke kereta kuda yang telah menunggunya di depan kediaman

"Iya,yang mulia.
Ibunda dan adik saya selalu pergi ke kuil tiap sekali dalam 1bulan  untuk berdoa untuk keselamatan kami dan kedamaian di kerajaan agar tidak ada lagi perang tapi  tiba tiba pendeta  tua  Jing wa yang menjaga kuil ingin berbicara kepada ibunda.
Pendeta Jing sung sangat di hormati di kerajaan ini  setelah pendeta ilahi seng wou  yang mulia  "balasnya sambil
Mengikuti kaisar zhoe dari belakang.
Kaisar hanya diam mendengar penjelasan dari jendral Yun.

"Iya,aku pernah mendengar tentang pendeta Jing wa dari masyarakat dan para pejabat ku yang pernah berkunjung ke kuilnya"

"Kata mereka pendeta Jing wa dapat melihat masa depan"jawab kaisar zhoe sambil ingin mengetahui tentang pendeta yang sangat ingin di temui banyak orang itu .

"Iya,yang mulia tapi pendeta Jing wa tidak semudah itu mau meramal sembarangan orang.
Sudah 10 tahun pendeta Jing wa tinggal di kerajaan Gardenia ini.sebelumnya pendeta jin wa  sama seperti  pendeta seng  wou  yang sering pergi berkelana di setiap kerajaan. Dia hanya akan menetap paling lama hanya 1 tahun.tapi entah kenapa pendeta Jing wa mau menetap di kerajaan Gardenia. "Cerita jendral Yun pada kaisar zhoe.

"Dan hamba dengar kalau pendeta seng wou akan menghadiri ulang tahun raja gardenia"kata jendral Yun pada kaisar zhoe.

"Itu juga yang aku dengar .
Terakhir kalinya aku bertemu pendeta seng wou saat  aku berumur 7 tahun saat di meramal di kerajaan  kalau akan ada pemberontak di kerajaan ku dan pada saat itu lah aku tau bahwa segala yang di ucapkanya itu kebenaran"sambil mengingat saat dia membantah pendeta seng wou.
Dan mengatakan dia peramal palsu.
Tapi teryata dia mengatakan kebenaran.

"Dulu aku pikir ramalannya itu hanya  kebohongan  untuk mendapatkan uang tapi saat ramalannya terbuktik.
Aku sangat menyesal seandainya aku tidak membantahnya pasti aku dapat melindungi ayah ku dan rakyat ku yang jadi korban"sambil menghela nafas nya .

"Anda Jagan berkecil hati yang mulia.
Setiap orang memiliki pilihan mendengarkan atau tidak sama sekali.
Semua sudah diatur oleh yang di atas.
Jadi sekarang kita hanya dapat membenahi semuanya menjadi lebih baik"nasehat jendral Yun kepada kaisar zhoe saat telah berada di pintu gerbang kediamannya.

"Kau benar jendral,terimakasih"ucap kaisar zhoe tulus.
Orang  yang mendengar itu bertanya tanya apakah itu kaisar  mereka.
Karena kaisar zhoe tidak pernah berkata terimakasih.tapi ini  pertama kalinya di ucapkan kepada seorang jendral muda dalam pikiran mereka yang menyaksikannya.

"Dan soal menyambut ku.
Nyonya,telah menyambut saya dengan ramah.
Dengan memberikan pelayanan dan memasak makanan yang sangat enak sekali"

"Oh nya.
Jendral Yun,aku ingin memberikan hadiah ini sebagai terimakasih ku atas kebaikannya "sambil menunjukan 1 peti besar pakaian sutra.
1 peti sedang perhiasan dan 1 peti koin emas.

"Tidak, yang mulia.
Hamba tidak pantas menerima  ini.
Sudah tugas kami menyambut dan melayani anda dengan baik "sambil menolak pemberian kaisar zhoe.

"Kau harus menerima ini jendral Yun.
Aku tidak menerima penolakan "jawab kaisar zhoe tegas dan dingin.
Semua yang mendengar perkataan kaisar zhoe merasa takut akan aura dingin yang di keluarkan kaisar zhoe.
Mendengar itu dengan sangat terpaksa jendral Yun menerimanya.

"Baik lah yang mulia.hamba akan menerimanya.
Hamba mewakili  seluruh keluarga berterimakasih atas kemurahan dan kebaikan anda untuk keluarga hamba" sambil megempalkan tangannya di depan dadanya sebagai bentuk terimakasih.

"Sampai jumpa di kerajaan Gardenia jendral Yun"ucap kaisar zhoe sambil memasuki kereta kudanya.
Kereta kuda itu pun berjalan Dan di  ikuti gerombolan orang yang di bawah kaisar zhoe dan para prajuritnya.

"Baik yang mulia"sambil mengantarkan kaisar zhoe sampai kereta kuda itu hilang dari pandanganya.

"Di mana ibunda paman fang "tanya ku pada paman fang setelah melihat kereta kuda kaisar zhoe menghilang dari pandanganku  sambil berjalan memasuki kediaman.

"Nyonya dan nona sudah berada di kediaman dan sedang beristirahat  tuan muda"balas paman fang sambil mengikuti jendral Yun dari belakang.

"Persiapkan semua kebutuhan kami pergi ke kerajaan Gardenia paman fang"

"Kami akan berangkat besok pagi"kata jendral Yun sambil memandang kediaman ibundanya.

"Tuan muda tenang saja.
Hamba sudah mempersiapkan dari 3hari yang lalu "

"Tuan muda,nyonya dan nona bisa berangkat dengan tenang karena semuanya telah di masukan dalam peti dan sudah di dalam gerobak dan kereta kuda sudah hamba urus dengan baik "jawab paman fang sambil menjelaskan semua keperluan yang telah di atur dan di susun dengan rapi
Untuk di bawah ke kerajaan Gardenia.

"Katakan pada jendral sin zue agar dia mempersiapkan pengawal  untuk ku pergi ke kerajaan Gardenia" kata ku pada paman fang sambil masih pokus pada kediaman ibunda.

"Baik tuan muda.
Hamba akan pergi sendiri dan menyampaikan nya"

"Baik lah paman fang.
Aku akan  pergi beristirahat .
Kalau semuanya sudah siap ,paman fang beristirahat saja karena paman ikut juga bersama kami.
Membuat paman fang kaget bahwa ia ikut pergi bersama keluarga tuannya.

"Hamba ,ikut tuan muda"sambil bertanya kepada jendral Yun kalau dia tidak percaya bahwa ia akan ikut .

"Paman fang akan ikut.
Karena paman fang adalah bagian dari keluarga kami"balas jendral Yun sambil memperhatikan ekspresi wajah paman fang  yang kaget.
Paman fang tidak pernah menyangka bahwa majikannya ini menganggapnya keluarga.

"Terimakasih tuan muda"ucap paman fang senang.
Paman fang sangat bersyukur kalau ia mendapatkan majikan yang sangat baik padannya tidak seperti majikanya dulu.
Paman fang sudah bekerja di kediaman jendral Lin  saat majikanyannya masih tinggal  di hutan .saat itu ia berumur 22 tahun saat tuannya yang lama menjualnya  ke penjual budak.
karena dia dituduh mencuri di kediaman tuanya yang dulu.

Saat itu jendral Yun melihat paman fang di pukulih oleh segerombolan orang dan menolong dan menebusnya dari penjual budak.
Sampai saat ini aku sangat berhutang Budi pada keluarga ini.
"Aku berjanji akan selalu menjaga dan melindungi ada dan keluarga anda tuan muda"kata paman fang dalam hati.sambil memperhatikan jendral Yun berjalan

"Aku pergi dulu paman fang"ucap jendral yun

"Iya tuan muda" setelah mengatakan
Itu.
aku pun berjalan pergi dari sana.

Vote
&
Komen

No Copy paste
10 November 2020