Raja memasuki rumahnya dengan tersenyum. Jelas ia bahagia setelah seharian menghabiskan waktu bersama mantan kesayangannya. Yura yang melihat putra semata wayangnya baru pulang langsung menyuruhnya duduk di sofa.
"Habis darimana? Pergi tadi pagi sekarang baru pulang."
"Habis main Bunda. Tadi pergi ke pantai bareng Eca."
Wanita itu hanya menganggukkan kepalanya, "Kenapa gak diajak main ke rumah aja?"
"Udah lama Bun gak main keluar. Mumpung Eca lagi mood diajak keluar."
"Ayah belum pulang Bun?" tanya Raja setelah melihat sekeliling rumahnya.
"Belum, ada lembur katanya. Sekarang kamu mandi, sholat, setelah itu kita makan malam," perintah Yura.
"Ok, Raja ke kamar dulu ya."
"Iya, sayang."
*** Sedangkan dikediaman rumah Resya, gadis itu sedang menikmati ice cream yang dibeli oleh Mamanya. Bahkan gadis itu mengeluarkan isi kresek yang menampilkan beberapa cemilan. Resya pulang sebelum Mamanya datang, padahal Mamanya pergi dari pagi. Katanya setelah acara di cafe selesai, wanita itu pergi ke toko untuk membantu karyawannya menyelesaikan pesanan yang mendadak.
"Makasih, Ma."
"Sama-sama, sayang."
"Tadi gak pergi keluar?"
"Hehe, tadi pergi ke pantai bareng Raja," jawab gadis itu cengengesan.
"Maaf gak izin ke Mama dulu."
"Kalau sama Raja Mama udah percaya sama dia, dia pasti jagain kamu. Seru gak main di pantai?"
"Seru banget, Ma."
"Mama mau mandi dulu ya. Nanti makan bareng, Mama udah beliin nasi padang."
"Oke, Ma. Aku ke kamar dulu."
Resya mengambil ponselnya yang tergeletak di atas kasur, gadis itu langsung merebahkan tubuhnya juga di sana. Resya membuka galeri ponselnya untuk melihat foto-foto di pantai tadi. Ada foto dirinya, ada foto Raja dan foto keduanya. Gadis itu tersenyum, melihat potret dirinya bersama Raja. Kenapa terlihat begitu manis. Tanpa sadar gadis itu membagikannya di status WhatsApp.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Resya tersenyum saat Raja mengirim balasan di story-nya. Tak lama panggilan video masuk ke ponsel gadis itu.
"Malam, Ca," sapa Raja.
"Juga, Ja."
"Lagi ngapain?"
"Rebahan. Ada apa?"
"Kangen."
"Modus. Kan tadi udah ketemu."
"Gak tau, selalu kangen kalau ke lo mah, Ca." Resya tertawa untuk menghilangkan salah tingkah, dasar Raja cowok itu selalu membuat Resya melayang.
