Kerajaan Vampire

13 5 0
                                    


Sekitar dua puluh menit melakukan perjalanan dengan kendaraan militer yang canggih ini, akhirnya kami tiba di sebuah istana yang besar dan megah. Pagarnya sangat tinggi dan besar. Dindingnya terbuat dari batu marmer asli dan granit. Halamannya juga sangat luas. Di depannya terdapat sebuah taman cantik yang dilewati oleh aliran sungai, sehingga terdapat jembatan dengan panjang sekitar 3 meter namun elegan untuk mengantarkan kakimu ke istana.

Para prajurit itu tampak memainkan sebuah alat yang sangat tipis dengan jari-jarinya. Tak lama, gerbang Kerajaan Vampir terbuka lebar, menampilkan dengan kejelasan keindahan dan kemegahannya secara sempurna dari bagian depan. Kami mulai melangkah masuk ke dalam lokasi istana. Ini sungguh nyata. Desiran sir sungai dibawah jembatan kayu namun megah ini tampak begitu menenangkan.

Kami melangkah lebih jauh. Ketika kami berada sekitar dua meter dari pintu utama istana ,yang terbuat kayu berlapis besi, terbuka secara otomatis. Kami melangkah masuk ke dalam istana. Terlihat seorang perempuan dan laki-laki berjubah mewah sedang menunggu di tahtanya lengkap dengan dayang-dayang. Tampak menyambut kedatangan kami, keduanya tampak berdiri dan segera menghampiri kami.

Sungguh, entah sudah berapa kali aku mengagumi hal-hal yang ada di negeri ini. Ratunya sangat cantik.

"Seseorang tolong katakan padaku. Apakah aku memang tidak berhalusinasi?", gumamku pada diriku sendiri. Ratu itu sangat cantic. Jubah yang dikenakannya tampak sangat mewah dengan aksesoris kecil-kecil dikepalanya yang terkesan elagan dan menawan.

" Halo anak-anak, perkenalkan, saya adalah Raja Okinawa. Senang bisa bertemu dengan kalian", ujar sang Raja memperkenalkan dirinya.

"Perkenalkan, saya adalah Ratu Angel", ucapnya dengan penuh lemah lembut. Ratu itu mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan. Dia sopan sekali. Aku kagum sekali padanya. Perkiraanku karena wajahnya yang dingin ternyata salah. Eitss, wajahnyab memang terkesan dingin tapi tetap saja cantik. Jika aku bisa membayangkan, sepertinya dia mirip Krystal f(x) di dunia nyata.

Kami pun secara bergantian memperkenalkan diri. Dimulai dari Adit, Agnelo, Alfro lalu Risa dan aku sebagai penutup. Tiba-tiba, krrrrr...krerkkkk. Aduh, wajahku menahan malu.

" Mengapa perutku harus berbunyi di saat-saat seperti ini", ucapku dalam hati.

" Hahahaha", tawa Ratu kecil dan elegan.

"Kalian pasti lapar. Kalian telah melakukan perjalanan jauh, apalagi kamu ini manusia. Kamu membutuhkan banyak makanan sehat. Sekarang, kita makan dulu. Ayo ikut kami!"

Kami berjalan melalui koridor yang sangat banyak.

"Apa semua istana serumit ini? Aku bahkan tidak mengingat tadi belok kiri, belok kanan, belok kiri lagi atau bagaimana. Jika aku tinggal di sini, bisa-bisa aku tersesat", gerutuku dalam hati.

Tapi, melihat bagaimana desain interior pada bangunan ini, aku merasa terobati dan tak berhenti memujinya. Ada begitu banyak dekorasi-dekorasi mewah dan menarik. Di beberapa tempat terdapat ukiran yang terasa sangat nyata. Ukiran itu berbentuk memanjang seakan menceritakan tentang sejarah Kerajaan Vampir. Entah mengapa, aku berpikir ini lebih berfungsi sebagai petunjuk jalan.

Ukiran ini bersambung di setiap koridor yang kami tuju. Beberapa menit kami berjalan, kami sampai di sebuah ruangan yang luas. Ruangan itu juga tak kalah menarik. Di tengah ruangan itu terdapat sebuah meja dengan ukuran besar. Berbagai jenis hidangan tertata rapi di depannya. Aku tidak mengetahui nama makanannya, tapi yang jelas itu terlihat sangat enak.

"Anak-anak, silahkan duduk. Kalian bisa menikmati makanan sepuasnya. Ayo, kita makan bersama". ujar Raja Okinawa sembari mempersilahkan kami.

Aku tak ingin menyia-nyiakan waktuku hanya untuk menatap makanan lezat di depanku. Aku segera duduk di kursi dengan sopan. Keempat malaikat itu pun, bergerak menuju kursinya masing-masing. Kami mengucapkan, "Selamat makan!" bersama-sama lalu melahap makanan lezat itu dengan hikmat. Makanan ini tak kalah enak dengan masakan juru masak restoran bintang lima.

The Promise of AngelWo Geschichten leben. Entdecke jetzt