Chapter 10 : Ujian Masuk Yuuei

1.5K 185 4
                                    

Yuhuuu...
Im back....
Hehehe...

Happy reading minna


Semua pelajar SMP di seluruh Jepang yang memilih Yuuei sebagai sekolah yang mereka tuju, tampak berkumpul di aula besar yang bisa menampung banyak orang. Ujian masuk telah di mulai, tapi sebelum ke acara utama, salah satu guru di Yuuei akan memberikan pengarahan dan kata sambutan sejenak.

Para siswa tampak sangat antusias sekali, beberapa diantara mereka terlihat gugup dan sebagian lainnya sudah merasa tidak sabar.

Izuku dan Katsuki berada di salah satu ratusan siswa yang ada di aula. Mereka berdua duduk berdampingan dan melihat seorang guru dengan nama hero present mic berdiri di panggung tengah memberikan kata sambutan.

"Untuk semua peserta ujian, selamat datang di pertunjukkanku hari ini. Everybody say hei!" seru Present mic bersemangat.

Namun sayangnya semangat dari present mic ini tidak menular pada para siswa. Mereka terdiam menatap aneh guru Yuuei tersebut.

"Ah respon kalian datar sekali." Dia menggeleng-geleng malas, tapi tampak tidak peduli sama sekali para reaksi para siswa. "Ok...kalau begitu akan aku tunjukkan susunan ujian praktek nantinya," katanya sembari menunjuk layar besar di belakangnya.

Tampak Izuku menatap present mic dengan wajah berbinar. Sifat fanboying milik Izuku membuatnya meracau mengoceh tidak jelas. Aura blink-blink yang ditunjukkan oleh Izuku membuat Katsuki disebelahnya agak kesal. Izuku memang tak akan menyembunyikan rasa kagumnya pada para hero yang dia kagumi itu.

"Deku..urusai yo," sergah Katsuki malas.

"Ups...gomen ne hehehe..." respon Izuku menggaruk pipinya malu.

Katsuki hanya memutar matanya malas. Izuku dan kecintaannya pada hero memang sudah mendarah daging. Tetapi tak membuat Katsuki senang akan itu. Bukan benci, hanya kesal saja melihat raut wajah senang yang bukan untuk dirinya itu.

"Sama seperti yang sudah diberitahukan sebelumnya, kalian akan mengikuti ujian praktek pertempuran di perkotaan selama 10 menit. Kalian boleh menggunakan apapun untuk dijadikan senjata kalian," jelas Present mic. "Setelah penjelasan ini selesai, kalian pergilah ke pusat pertempuran yang sudah ditetapkan."

Katsuki tahu jika dia berbeda blok dengan Izuku. Hal itu sedikit membuatnya kesal. "Cih, aku tidak bisa mengawasimu kalau begitu," gerutu Katsuki.

"Aku tidak selemah itu Kacchan," protes Izuku.

"Kheh...aku tahu itu Deku...tapi kosei-mu masih belum stabil," sergahnya tajam.

Dia masih belum bisa menghadapi traumanya akan kehilangan Izuku di masa depan waktu itu. Terkadang dia memimpikan hal itu kembali dan membuat dirinya tidak nyaman sekali. Katsuki benar-benar takut akan kehilangan Izuku untuk kedua kalinya.

Izuku hanya menghela napas saja. "A-aku mengerti maksudmu Kacchan."

Perhatian keduanya kembali teralih pada present mic yang masih mempersentasikan tata cara ujian masuk.

"Di setiap blok disediakan masing-masing penjahat buatan yang berbeda, tergantung dari tingkatan penjahat buatan tersebut. Masing-masing dari penjahat buatan itu memiliki poin yang berbeda pula. Tujuan dari pertempuran itu adalah untuk melihat kosei masing-masing dari kalian." Present Mic, menjelaskan secara singkat. "Dan ingat satu hal, tindakan menyerang peserta lain atau tindakan yang tidak perlu itu dilarang."

Setelah present mic menjelaskan singkat soal aturan ujian, tiba-tiba seorang siswa mengangkat tangannya meminta izin untuk bertanya.

"Boleh saya bertanya?"

Yarinaoshi (Mengulang Waktu Kembali)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang