03

834 69 2
                                    










'Chanyeol memang seperti itu sayang,jangan membuatnya kesal atau marah ne' seru Suho

"Baekhi tidak akan mengganggu nya,baekhi juga takut" balas Baekhyun

'Baiklah Daddy tutup dulu telfonnya,baik² disana' ucap Suho

"Ne" jawab Baekhyun lalu memutuskan panggilannya ,tanpa disadari ada seseorang yang sedari tadi mendengar percakapannya ditelpon.Kemudian Baekhyun melanjutkan acara bermain airnya dengan sesekali bersenandung,meskipun sedikit takut karena ia sendirian disana








___________________________________________________









Karena hujan turun Baekhyun memutuskan untuk masuk kedalam rumah dan melangkah menuju kekamarnya,ia masih ingat bagaimana dirinya sakit karena kedinginan setelah main air hujan  .Baekhyun memang tidak tahan dingin sejak kecil,ia juga tidak menyukai hujan karena akan ada petir yang akan mengiringi rintikan hujan.


Baekhyun memilih untuk diam dikamar lalu bersembunyi dibalik selimut berharap hujannya segera reda karena ia berpikir bahwa ini masih siang,tapi Baekhyun tak tahu kalau ramalan cuaca sudah menunjukkan kalau hari ini akan ada hujan


Berbeda dengan Baekhyun,saat ini Chanyeol sedang duduk santai di atas ranjangnya dengan telinganya yang di tempeli aerphone.Dengan sesekali ia akan mengikuti alunan lagu yang ia dengarkan tapi telinganya juga tak luput dari petir yang mulai terdengar keras.


"Hiks,eomma" Baekhyun mulai menangis dengan tangannya yang menutup telinganya kuat² saat mendengar suara petir yang keras


"Eomma baekhi takut" saat ini Baekhyun benar² ketakutan,tidak ada siapapun yang menemaninya.Biasanya setiap hujan lay momy nya akan dengan sigap menghampiri Baekhyun meskipun itu tengah malam,sesekali Suho juga melakukan itu








JDUAARR





"Aaaaa eommaaa" Baekhyun langsung berteriak keras saat mendengar suara petir yang menggelegar bahkan seperti menyambar dirinya,tubuh Baekhyun bergetar dengan keringat dingin yang mulai mengucur deras



Chanyeol yang memakai earphone pun seketika memekik kaget kala mendengar suara jeritan seseorang,lalu ia mengingat kalau ia saat ini tidak sendirian ada Baekhyun dirumahnya.Chanyeol berjalan keluar dari kamarnya lalu menuju kamar Baekhyun yang tepat disamping kamarnya,saat berada didepan pintu kamar Baekhyun Chanyeol bisa mendengar suara tangisan Baekhyun.




BRAK




Chanyeol langsung membuka pintu kamar Baekhyun dengan kasar lalu menemukan Baekhyun yang meringkuk memeluk kedua lututnya dengan tangan yang menutup kedua telinganya sambil menangis

"Baekh,kau kenapa?" Chanyeol langsung menghampiri Baekhyun

"Hiks,p-petir" Baekhyun langsung memeluk Chanyeol dengan erat lalu menangis pilu

"Sut tenanglah,itu hanya petir" Chanyeol mencoba menenangkan Baekhyun dengan cara mengusap punggung Baekhyun,ia bisa merasakan tubuh bergetar Baekhyun yang menandakan kalau anak itu benar² ketakutan


"Aa-aku t-takut" racau Baekhyun dengan wajahnya yang ia sembunyikan pada dada bidang Chanyeol

"Jangan takut,aku disini" ucap Chanyeol,ia merasa aneh dengan dirinya sendiri.Kenapa dirinya bersikap lembut pada Baekhyun yang notebe nya baru ia kenal,bahkan ini pertama kalinya ia memeluk seorang yeoja selain Xiumin eommanya


CUeg vc poLOS ✓Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz