#37 ~Special +~

393 14 47
                                    

Hai guys balik lagi sama aku
Kali ini kita akan melanjutkan part sebelumnya dari cerita ini
Sebelum itu terimkasih yang sudah vote dan membaca
Ok semoga kalian suka
Enjoy !!!

Warning :
Adult Content ⛔
Siapkan iman anda ⛔
Bagi yang ngak nyaman jangan baca chapter ini alias skip aja ⛔

----------------------------•----------------------------

Akhir kali Granger dan Silvana tertidur di kamar mereka jam 9 pagi

Kemudian Benedetta yang merasa kesepian dan merindukan orang tuanya

"Untuk part couplenya Benedetta nanti ya guys di part selanjutnya setelah ini, skrng kita fokus dulu ke momen yang kalian tunggu-tunggu Granger dan Silvana melakukan itu, semoga lulus ujian ya guys 😏" (Author)

"Dan sudah gua berikan keterangan hobinya Brody, hmm rupanya Benedetta dan Brody memiliki hobi yang sama ya😏" (Author)

Keesokan harinya

Matahari pagi yang cerah menyambut kerajaan Moniyan

Saat itu jam 8 pagi

Seluruh penghuni istana masih tertidur tetapi Silvana terbangun

"Hah....eh ? Sudah pagi ?" (Silvana)

Silvana kemudian melihat kesebelah kirinya, terlihat di sana ada Granger yang masih tertidur, Silvana tersenyum melihat wajah Granger yang sangat tampan baginya saat tidur maupun saat bangun

"Hihi, tampannya pangeranku ini :)" (Silvana)

Kemudian Silvana mencium bibir Granger yang membuat Granger bangun

"Muach" (Silvana)

"Eh ?, Sayang....." (Granger)

"Good morning honey" (Silvana)

"Good morning" (Granger)

"Mau dicium ya :)" (Granger)

Silvana terbata-bata saat berkata karena tersipu malu, dan pipinya berubah menjadi merah merona

"A-aku......." (Silvana)

Tanpa berfikir panjang Granger langsung mengabulkan permintaan Istri tercintanya tersebut

"Sini" (Granger)

"Ngapain ?" (Silvana)

"Udah sini" (Granger)

Silvana mendekatkan wajahnya ke arah wajah Granger dan ......

Akhirnya bibir mereka bersatu dan lidah mereka saling dipertemukan, mereka sangat menikmati ciuman pagi tersebut

Setelah itu Granger melepaskan ciuman tersebut

Silvana berterimakasih

"Makacih sayang..." (Silvana)

Granger menjawab

"Sama-sama sayang...." (Granger)

Silvana penasaran darimana Granger tahu apa yang selalu diminta oleh Silvana

"Kamu tahu apa yang aku selalu minta sama kamu, kamu tahu darimana ?, Gerak gerik ?, Kode ?, Kelakuanku ?" (Silvana)

Granger menjawab dengan lembut

"Tidak" (Granger)

"Terus apa ?" (Silvana)

Granger kemudian menunjukkan jari telunjuknya ke arah tengah dada Silvana

"Di sini" (Granger)

Silvana mengerti apa yang Granger maksud dan menjawab

"Hati ?" (Silvana)

Gravanna Story 💞💫Where stories live. Discover now