Yuni adalah seorang wanita karier yang cemerlang. Di dalam perjalanan karir ada kehampaan karena belum memiliki keturunan. Lewat sebuah pengobatan alternatif terpaksa yang sebenarnya tidak dia percayai dia dinyatakan positif hamil. Di tengah kebahagiaan ternyata dokter memvonis bahwa anak yang ada di dalam kandungan harus digugurkan karena berpotensi lahir dalam kondisi cacat. Keputusan pengguguran kandungan ini bahkan sudah mendapat restu dari suami bahkan mertuanya. Yuni kukuh dan akan tetap memelihara kandungan serta akan menerima konsekuensi apapun yang terjadi sampai anak yang diidam-idamkan lahir ke dunia. Anakpun lahir tepat seperti prediksi dokter dan Yuni menerima dengan penuh keikhlasan serta berhenti berkarir demi merawat anaknya. Siapa sangka itu adalah anak yang pertama dan terakhir dari Yuni, dan yang mengejutkan karena keikhlasan hati seorang ibu yang mau menerima apapun yang diberikanNya berbuah manis karena anaknya akhirnya berhasil disembuhkan dan bahkan mempunyai prestasi yang membanggakan. Cobaan belum berakhir karena ternyata suami tercintanya mempunyai anak dari istri yang lain tanpa pernah diketahuinya selama bertahun-tahun. Yuni pun harus mengikhlaskan suaminya yang ternyata menduakannya sejak lama yang diketahui di tengah kebahagiaan ketika anaknya menerima penghargaan