"Gue bukan Wulan yang lo kenal lagi." Wulan menurunkan lengan kekar Nuga perlahan di bahunya. Kemudian dia beralih menyentuh bahu kanan Nuga, "Hidup ini pilihan gue. Gue harus ngejalaninnya dan gue-. Gue udah terbiasa sama semuanya." "Tapi, Lan-." "Berhenti cari gue lagi, apalagi urusin kehidupan gue. Sekarang anggap aja kita gak pernah ketemu dan jalani kehidupan kita sebaik mungkin." Wulan melepas tangannya dari bahu Nuga, kemudian menunduk. "Gue permisi." --°°-- "Lo emang baik, Nug. Tapi gue gak mau kita sama-sama berharap lagi. Gue gak pantes buat lo atau cowok baik mana pun." --°°-- Dirasanya Wulan sudah jauh dari Nuga. Ia menoleh. Tidak ada tanda-tanda keberadaan Nuga. Nuga benar-benar tidak mengejarnya lagi. Seperti yang wulan katakan, Nuga harus berhenti.