"Seandainya aku satu-satunya di hati dia." Katamu di suatu pagi. "Kalau kamu bukan satu-satunya di hati dia, mungkin kamu satu-satunya di hati orang lain yang sedang menunggumu. Kadang kita nggak sadar memayungi orang lain dan ternyata di belakang kita ada orang yang dengan sabar memayungi kita." Sahutku seraya tersenyum. "Lalu, buat apa membuang-buang waktu menjadi pelangi bagi orang yang buta warna? Buat apa menjadi payung bagi orang yang menyukai hujan?" ××××××××××××××××××××××××××× "Bagaimana rasanya mencintai orang yang sedang mencintai orang lain?" Tanyamu ganti. Aku tersenyum saat mendengar pertanyaan itu. "Rasanya seperti memeluk kaktus. Semakin erat kupeluk akan terasa semakin sakit." *Inspired by : 🎶 Guy Sebastian - Standing With You Warning! : • 18+ • Lesbian (Yg homophobic silakan minggir)
43 parts