Alexandra Scamander, seorang penulis muda yang menderita depresi berat semenjak kematian putrinya yang bunuh diri, Anneliss Levans. Setiap malam, Alexandra selalu mendengar suara anaknya menangis memanggilnya. Lagu Sweet Child O'Mine dari Gun N Roses mengalun merdu dari Gramophone yang setiap malam berputar sendiri. "She's got a smile that seems to me, Reminds me of childhood memories..." "Mama, di sini gelap," "Kumohon tolong aku, Mama," "Aku takut," Dalam nalurinya sebagai Ibu, Alexandra yakin kalau Anneliss butuh bantuannya. Ada sesuatu yang Anneliss perlukan. Sampai akhirnya, Alexandra menemukan Anneliss. "Apa yang kau inginkan, sayang?" "Malam Halloween..." ucapan Anneliss tersendat-sendat seiring mengucurnya darah dari mulutnya. *** Apa yang Anneliss inginkan? Sanggupkah Alexandra memenuhi keinginan terakhir Anneliss walau harus menumpahkan darah?