menyakiti, maaf. Hanya kata itu yang bisa ku katakan. Penyesalan, selalu datang belakangan, semua telah terjadi, kamu bukanlah milikku lagi, sampai kapanpun itu. Mungkin Tuhan sudah menyiapkan pasangan yang tepat untukku, sekali lagi maaf.
menyakiti, maaf. Hanya kata itu yang bisa ku katakan. Penyesalan, selalu datang belakangan, semua telah terjadi, kamu bukanlah milikku lagi, sampai kapanpun itu. Mungkin Tuhan sudah menyiapkan pasangan yang tepat untukku, sekali lagi maaf.
"Jadi, saya jatuh dan cinta sendirian ya?"
Disclaimer!
Ini fiksi nggak ada sangkut pautnya di dunia nyata, tolong bijak dalam membaca dan berkomentar. Ini cuma hiburan untuk para cegil.
Love, penulis.