Pada setiap pagi di tahun 2015, seorang anak muda berusia 16 tahun sedang gelisah di bangku belakang sebuah kelas sekolah menengah atas di Bandarlampung. Sementara gurunya sedang mengurai pelajaran, "yang begitu-begitu saja", si anak muda malah malas-malasan sembari membaca komik kesukaannya. Paling tidak memilah-milah per lembar buku "kapita Selekta Muhammad Natsir." sebagaimana anak muda seusianya, ia sedang mencari-cari tokoh idolanya.

Anak muda itu adalah saya..

Aqil Nei, itulah nama pena ku. Seorang Mahasiswa Semester 2 di Universitas Lampung yang tengah berkonsentrasi di dunia kepenulisan. Katakanlah Jurnalistik dan media massa menjadi makanan ku sepanjang hari, tapi menurutku menjadi wartawan bukanlah impian, melainkan batu lompatan.

Aku terbiasa menulis sejak kelas 2 SMA. Sejak saat itu fokus kepenulisan ku lebih mengarah pada wawasan kebangsaan, jadi untuk karya fiksi semacam ini masih sangat amatir dan belum berpengalaman. dengan segala kerendahan hati masih banyak yang harus kupelajari, belajar, dan belajar. mungkin ada kalanya tulisan-tulisan ku bisa di abadikan melalui buku; sebab itulah impianku.

Selain Menulis, aku sangat hobi membaca, mungkin dari situ mengapa aku ingin menjadi penulis best seller yang buah karya ku dapat berjejer di toko gramedia. Penulis beken seperti Galang Lufityanto, Zaenal Radar T, Tere Liye, Raditiya Dika,Habiburrahman El Shirazy dan Andrea Hirata sudah cukup memberiku inspirasi penuh agar lebih produktif lagi dalam menulis.

Semoga melalui Wattpad, aku bisa produktif lagi dalam mengarang, aku juga butuh bantuan kalian semua, kritisi jika ada kesalahan, karena adanya kritik berarti kita telah peduli satu sama lain dan mampu memberi konstribusi lebih bagi dunia kepenulisan.
  • JoinedNovember 28, 2017

Following


Story by Muhammad Aqiel
Takdir dan Kebencian by AqielNei7
Takdir dan Kebencian
Ini moscow. sebuah kota fiksi di benua eropa di mana Medin Vallisevsky tinggal bersama kawan-kawannya. Ia dik...
ranking #3 in sendirian See all rankings