angelicatiara

Hai! Tertarik dengan romansa remaja yang tak biasa? Bisa sambil menelusuri berbagai budaya Jepang? Mampir yuk (dan semoga betah ^^) di Ghost in Summer.
          Mari sama-sama mengerti tentang cinta dan luka dari perspektif yang berbeda. Ikuti cerita mereka: Alyssa Heliona, seorang gadis penuh rahasia, dan Rionaldo Anggara, pemuda yang yang perlahan mencoba menuntaskan dalam waktunya yang tak banyak. 
          
          Maaf jika pesanku mengganggumu, ya
          Salam literasi✨
          –ti. 
          
          https://www.wattpad.com/story/232751471-ghost-in-summer

_AksaraJingga_

Ketika takdir dan waktu bekerja sama mencampur-adukkan perasaan Ailyn untuk memilih satu di antara dua pria yang berada di hatinya. Setelah banyak hal yang terjadi dan beberapa fakta terungkap, kepada siapakah Ailyn memilih? Abian—sang mantan kekasih yang meminta kesempatan kedua, atau Bastian—suami kontrak yang tidak peduli jika pernikahan mereka berakhir.
          
          Hai, Aku jingga... maaf sudah mengotori wall kamu demi promosi cerita Run To You. Kali aja kamu minat baca ceritaku dan follow akunku. Terima kasih.
           https://www.wattpad.com/story/277811952?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=_AksaraJingga_&wp_originator=%2F49lmkRcl1dqlLTjTtUlhJECkYMpaQh90oxFuO1AjuZUCjp0xE3Ll3Au%2FHqVXqPJ1YUzIhOXE94RUblytkgWclYEbKxcaU1E9hWOI2kZPFYn4DhiY1iZbh4Ya7Av74bc
          

nandaruproject

angan_01

Halo kak :) Aku ada rekomendasi cerita yang ringan dan menghibur. Judulnya Angan: Masa Muda.
          
          Blurb :  [Warning: School Life, Ketua Kelas, Teman Masa Kecil, Pertemanan, dan Romansa]
          
          “Potong rambut?”
          
          “Eh Iya hehe.” Terdengar tawa malu-malu dari Sashi. Sambil mengusap rambut yang sedang disinggung itu.
          
          What? “Gue juga potong rambut!” teriak Chitra dari mejanya, yang dibalas lirikan oleh Angan dan Sashi. Dan Chitra sudah potong rambut sejak beberapa hari yang lalu, tapi tidak ada tanggapan apa-apa dari Angan. Menyebalkan. Chitra kembali lagi pada perilaku tidak terpujinya.
          
          “Bukannya itu yang membuat Angan dingin sama elo?” bisik Manda di sampingnya.
          
          “Au ah!”
          ---
          Angan, cowok tinggi dengan tampang bak pangeran, merupakan satu-satunya mahluk yang tidak pernah lepas dari lirikannya. Cowok yang cuek dengan keadaan sekitar, yang diamnya selalu ditemani buku-buku pelajaran, dan apapun darinya selalu menarik perhatian Chitra. 
          
          Sedangkan Chitra, hanya salah satu perempuan dari banyaknya perempuan di dunia. Yang membedakannya hanya satu, ketertarikannya pada Angan.
          
          Dan ini kisahnya, tentang perempuan yang mengejar masa mudanya.
          ---
          
          linknya : https://www.wattpad.com/story/191750263
          Terimakasih sebelumnya :D

Wiliemsmiteeee

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice

Alwayshappy555

Hello Kak, salam kenal. Bila berkenan, baca cerita 'Cat and Boy', yuk :)
          Blurb:
          Wisuda. 
          
          Kata yang menunjukkan sebuah pencapaian luar biasa bagi seluruh mahasiswa, karena mereka telah berhasil melalui lika-liku kehidupan kampus. Seharusnya momen tersebut menjadikan Aurum Andascara, mahasiswi berwajah cantik dan ber-ipk tinggi bahagia, akan tetapi ini sebaliknya, penuh kemuraman, kesedihan, serta tangan yang bermandikan darah. Walaupun begitu, ia kepalkan erat-erat, obsidiannya memandang lekat pemandangan danau yang tak jauh dari hadapannya.
          
          "Maaf ... maafkan aku ..." katanya dengan gemetar. Tak ada orang yang menyahut, selain suara klakson dari lalu lalang kendaraan yang melintas. Semilir angin membelai halus rambut pirang yang acak-acakan. Bukan hanya itu, sang bayu tersebut menjadikan dirinya semakin sesak, malam yang sunyi, rembulan juga malu-malu untuk melihat sosok yang tengah mengalami depresi berat. 
          
          "Maaf ...." 
          
          Setelah itu, Aurum menaiki pembatas jembatan, lalu terjun bebas ke bawah sana, danau yang deras akan air jernihnya.
          
          ♦♦♦     
          Jangan lupa tinggalkan jejak ya, terima kasih♥  Https://www.wattpad.com/story/173217135