15 - The power of healing (3,6K)

481 60 30
                                    

.
.
.
Apartemen the roses
Lantai 9B

Jisoo sedang sedikit memproses ingatan barunya, atau bisa dibilang jika saat ini dia sedikit bengong memikirkan sesuatu.

Tempat Jisoo melakukan acara bengongnya pagi ini adalah dikamar mandi, tubuhnya sedang telanjang dengan banyak busa yang menutupinya dibeberapa bagian, dia mandi sambil bengong dan berpikir keras dengan ucapan yang sangat jahat dari mulut Rose kepadanya.

Sial, sial, sial!...

Sekarang jisoo menyesali aksi heroiknya yang menantang akan bersedia mengganti rugi biola milik Kim Nabi.

Jisoo tak ada ekspetasi yang seperti itu mengenai harga biolanya Kim Nabi, kenapa pula hanya sebuah instrumen alat musik bassic harganya bisa semahal itu?

10ribu dollar ??

Sangat tidak ngotak sekali harganya!

Jisoo yakin kalau Rose sedang menipunya, bahkan sebelum Rose memberitau harga biolanya Nabi, wanita blonde itu malah menyeringai.

Aaaaaaa fuckin shit!...

Jisoo jadi kesal!

Mengingat memory tadi pagi, didepan pintu apartemennya.

Apalagi Rose juga bilang kalau Jisoo mundur dan membatalkan niatnya ingin mengganti rugi padahal sebelumnya Rose sama sekali tidak memaksa, Rose mengatainya jika Jisoo akan suka menjilat ludahnya sendiri karena tidak menepati perkataannya.

Damn!!

Penghinaan itu juga membuat Jisoo makin gusar tak karuan!! Rasanya Jisoo ingin memukul sesuatu tapi tangan Jisoo juga sudah terluka akibat memasak tadi.

Yup, itu double sial!

"Aaaaaaaaaaaa bitch!!!.... wanita itu sangat menyebalkan sekali aaaaaaaaaa!!...."

Jisoo berteriak brutal di kamar mandinya. Tanpa ada seorangpun yang tau, Pak suami sedang mengurus Seokbinne dan Seokbeom yang makan. Jisoo skip ikut sarapan keluarga untuk acara mencak-mencak di kamar mandi sendirian sampai emosinya mereda.

Lalu setelah batinnya merasa tenang Jisoo pun menyalakan shower untuk membilas seluruh busa sabun yang menempel ditubuh polosnya.

"Memangnya kenapa kalau aku menjilat ludah sendiri??? Aaaaaaa, wanita itu sangat pintar memberikan kata-kata yang jahat pada orang lain!!.."

"Tapi fuck, rasanya harga diriku sangat hancur sejak kemarin!!.. wanita itu jahat, tapi perkataannya tidak ada yang salah..."

"kalau aku menarik kata-kataku, itu sama saja artinya seperti seorang pecundang!!.."

"Aku yakin Rose sendiri juga pasti pernah menjilat ludahnya sendiri, tapi dia berlagak tidak pernah melakukan hal rendah seperti itu!! shiball!"

Jisoo memisuh banyak-banyak sambil membilas raga tubuhnya, menyelesaikan acara mandi agar ia bisa mengantarkan Kim Seokbin ke akademi hari ini.

Anaknya harus menempuh pendidikan, setidaknya Seokbin bisa bergaul dengan teman sebaya di akademi karena itu tidak ada salahnya. Ya meskipun jisoo yakin jika Seokbin hanya akan diajari menyanyi dan bermain saja selama dititip.
.
.
.
.
.
.
.
Disisi lain, Kim Namjoon menyerahkan mobilnya untuk dibawa ke bengkel.

Pihak Hyundai motor datang karena Namjoon mengajukan claim asuransi mobilnya. Perbaikan itu akan gratis karena asuransi yang Namjoon miliki atas pembelian mobilnya.

Sebelum itu Kim Namjoon mengambil kamera yang ada di dashboard mobilnya, lalu mempersilahkan pihak Hyundai membawa mobilnya ke bengkel resmi mereka.

Singkat waktu, Namjoon pun akhirnya turun dari mobil Mercedes benz milik Rose, lelaki itu parkir di areal rumah sakit. Jadwal Namjoon bekerja hari ini adalah di rumah sakit dulu, setelahnya baru Namjoon ambil side jobnya sebagai dosen.

PARENTING [ JISOO x JIN ] TAMAT!! Wattys 2023!Where stories live. Discover now