【𝟏𝟎】•°𝐈𝐧 𝐌𝐞𝐦𝐨𝐫𝐢𝐚𝐧【𝐄𝐍𝐃】

ₚₐᵣₜ ₄

Masih terlalu pagi,tapi lucas sudah dibuat pusing dengan rengekan rose yang terus mengeluh mual dan pusing, panik tentu saja bahkan selama perjalanan lucas nyaris saja menabrak orang tak bersalah.

Sekarang dia tengah menunggu di luar ruangan ditemani putra nya,di dalam dokter tengah sibuk memeriksa keadaan rose,

"Dad,mom gak papa kan?"tanya sang putra mengalihkan atensi lucas

"Lutfi doain ya,semoga mommy baik baik aja"ujar lucas sambil mengusak kepala sang anak

Ceklek

Langsung saja lucas segera menghampiri sang dokter yang baru saja keluar bersama dengan rose

"Istri saya gak papa kan dok?"tanya lucas panik

"tenang,sekarang kalian ikut ke ruangan saya ada yang harus saya bicarakan"ujar sang dokter yang diangguki keduanya

Lucas berjalan mengikuti sang dokter sambil memapah tubuh rose yang kesulitan berjalan sakin sakitnya.

Setelah di persilahkan duduk, lucas mendengar dengan seksama penjelasan dari dokter setelah sebelumnya menitipkan putra mereka ke salah seorang suster

"jadi begini,selamat nyonya rose tengah hamil 5 bulan"jelas sang dokter

Lantas saja mereka langsung tersenyum bahagia mendengar itu

"anak kedua kita rose,terima kasih"ujar lucas memeluk rose dengan haru

"tapi-"ujar sang domter mengantung

"tapi apa dok?"tanya lucas penasaran

"janin nya sangat lemah,makanya menimbulkan kontraksi pada rahim nyonya rose"jelas sang dokter membuat mereka khawatir

"tapi tak apa,asalkan kalian bisa menjaganya janin itu akan tetap bertahan"

•••

Setelah mendengar penjelasan dari sang dokter,mereka langsung keluar dan duduk di taman rumah sakit dengan perasaan campur aduk

"mom,dad kalian kenapa?"tanya lutfi memecahkan keheningan

"tidak apa apa,"jawab rose tersenyum

"oh ya,mon sakit apa?"tanya lutfi khawatir

"Mom gak sakit kok,sebentar lagi lutfi bakalan punya adik"jelas lucas senang

"really? Whoaaa pantas saja mom semakin gendut ternyata ada dedek bayi,Hi dedek"ujar lutfi sembari memegang perut rose dan sedikit mengusap nya dan sedikit mengajak janin yang masih di dalam rahim rose itu

"tapi mom sama dad kenapa sedih?"tanya lutfi yang menyadari raut wajah kedua orang tuanya

"Ani,hanya saja janin ini terlalu lemah jadi lutfi bantu daddy buat jagain mommy ya?"pinta lucas yang di angguki sang putra

"kajja kita pulang,tak baik di luar terlalu lama"ujar rose sambil berdiri

Selama di perjalanan mereka menghabiskan waktu dengan di selingi canda tawa,semua itu berasal dari putra mereka yang memecahkan keheningan

Lucas mulai menepikan mobilnya di depan supermarket membuat tanda tanya di benak rose

"kalian tunggu disini ya, daddy mau beli sesuatu,lutfi jaga mommy ya"ujar lucas mulai membuka pintu mobil

"tapi-"ujar rose terpotong.

"aku hanya ingin membeli susu ibu hamil untuk mu rose"jelas lucas memotong pembicaraan rose