50

2.2K 246 29
                                    

Tata melambaikan tangannya di depan wajah irene memastikan kalau ommanya benar banar sudah terlelap, setelah cukup yakin ommanya benar banar tidur tata mengambil ponsel ommanya lalu ia menghidupkan ponsel itu, banyak sekali notifikasi dari appanya tapi tata tak berniat membalas atau menghubungi appanya.

Ia justru mengetikkan pesan untuk orang lain setelah orang itu membalasnya tata kembali menghapus pesan itu dan kembali mematikan ponsel ommanya lalu menaruh ya ditempatnya semula. Tata tau ini tak boleh dilakukan tapi ia merasa perlu meminta bantuan.

Tata kebawah ke cafe yang letak nya ada di lantai 1 di gedung itu, tempat ia meminta paman namjoon menemuinya.

Tata menunggu dengan sabar karena ia pun tau jarak rumah paman namjoon ke sini cukup jauh ia hanya berharap ommanya tak terbangun dan mencarinya.

Ia melambai ke arah namjoon saat pria berlesung pipi itu masuk kedalam cafe itu

Namjoon berjalan ke arah tata ia mengusap rambut tata pelan lalu duduk di depannya, ia tadi sedikit terkejut saat ada notifikasi pesan dari irene, tapi ternyata itu tata yang mengirimnya, memintanya untuk datang kemari.

"Kau belum pesan?" Tanya namjoon

"Aku tidak punya uang" ucap tata ia sedikit takut kalau saja namjoon tak jadi datang ia takut tak bisa membayar jika ia memesan lebih dulu.

"Mau apa?" Tanya namjoon memanggil pelayan disana

"Kau mau kue? Kau kan suka" ucap namjoon lalu memesankannya begitu saja tanpa menunggu persetujuan tata ia tau bocah itu pasti mau

"Kenapa diam saja?" Tanya namjoon mulai merasa aneh pada bocah itu

"Paman aku sebentar lagi ulangtahun" ucap tata memberitahu

Namjoon mengangguk "Ehmm paman tau satu minggu lagi kan" ucap nya, ia mengingatnya karena setiap kali mereka bertemu tata selalu mengingatkannya soal ulangtahun nya itu.

"Aku bisa dapat hadiahku sekarang?" Tanya tata

"Eiii kau mau hadiah di awal?" Tanya namjoon yang diangguki tata

"Mau apa?" Tanya namjoon

"Aku mau paman mengatakan pada bibi Hana untuk berhenti menyakiti omma" ucap tata membuatnya terdiam Bebeapa saat karena terkejut dan sedikit tak percaya dengan apa yang ia dengar

"Omma menangis semalam" ucap tata dan ia pun mulai menangis juga saat menceritakan apa yang terjadi pada namjoon, tentang ayahnya yang masih menjalin hubungan dengan bibi Hana, tentang ommanya yang tengah hamil sekarang dan perasaan takutnya kehilangan ommanya. ia tidak yakin jika ia meminta ini pada ayah nya, maka ia meminta ini pada paman namjoon, ia masih ingat ayahnya dulu sangat marah saat ia mengatakan ia tak menyukai bibi Hana berbeda dengan ayahnya paman namjoon sejauh ini belum pernah memarahinya atau apapun itu sejauh ini paman namjoon selalu mengiyakan permintaannya.

Namjoon membeku mendengar cerita tata ia sampai bingung harus bersikap seperti apa saat ini, ia bahkan tak tau kalau adiknya masih berhubungan dengan taehyung. Ia bahkan sudah mengingatkan Hana untuk tak mengganggu irene dan taehyung

Namjoon berdiri dan berjalan ke sisi tata berjogkok di depan anak itu dan memeluknya.

"Aku tidak suka melihat omma menangis seperti itu" ucap tata disela sela tangisnya membuat namjoon yang mendengarnya seolah hatinya ikut tersayat sayat ikut merasakan apa yang bocah itu rasakan.

"Apa omma disini?" Tanya namjoon yang diangguki tata

"Omma membawaku semalam saat aku tidur" ucap tata "aku senang omma tak meninggalakanku lagi tapi aku takut" ucap tata ia mengatakan ia senang tapi sembari menangis karena masih kerasa khawatir

Miss irene Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang