It's Just is

To You

Nari’s sweet thanks for Kak Jungkook.

Hai Kak Jungkook atau bisa kupanggil Kak soulmate? Maaf tidak bisa menulis surat ini sendiri dengan tanganku. Aku minta tolong ibu untuk menyalinnnya dari catatan di handphone. Hehehe.

Terima kasih sudah menjadi soulmate-ku. Aku begitu senang untuk mengetahui bahwa kita sebenarnya ditakdirkan bersama. Ya, walaupun cuma aku sih, yang sadar. Tapi tidak apa-apa. Ini sudah cukup membuatku sangat bahagia.

Kakak membuatku tidak merasa kesepian.

Aku selama ini selalu merasa sendirian, tapi dengan kakak, semua terasa berbeda. Dulu aku selalu merasa semua yang kulakukan dalam hidup ini sia-sia. Bagiku, definisi waktuku adalah hanya menunggu sampai jantungku berhenti menjalankan fungsinya.

Aku tidak merasa kesal apalagi menyesal. Aku selalu bahagia ketika kamu bahagia. Aku selalu iri mendengar kamu bercerita tentang Seori dengan senyum kamu. Iri karena mengetahui seisi hidupku hanya kuisi dengan meratapi nasib tanpa membuat sedikitpun kenangan berharga, juga iri karena Seori sangat beruntung setelah kehilangan soulmate dan penglihatannya ada orang seperti kamu yang selalu ada disisinya.

Aku bersyukur kakak datang. Aku jadi bisa mencecap rasa manis bahagia.

Aku rasa kakak tidak akan merasa sedih Ketika menerima surat ini. Karena akhirnya kakak bisa menikmati  hari-hari indah bersama Seori  sambil mungkin memandangi sunset kesukaan Seori dan Kakak? Atau sunrise, ya? Ah aku lupa.

Aku senang sekarang aku tidak perlu menyembunyikan rasa sakitku dari kakak. Aku bisa selalu memandangi lesung pipi dan senyum kakak secara tidak langsung dari Seori. Oh iya, jangan lupa titipkan salamku pada Seori, ya! Ueueueueueue. Semoga kalian selalu bersama dalam kesehatan.

Satu lagi, jangan menangis seandainya kakak merasa menyesal atau sedih. Aku sudah terlalu sering membuat ayah dan ibu menangis jangan Kak Jungkook juga ikutan.

Eh sebenarnya ada lagi. Aku minta tolong untuk jangan menghapus tato bunga soulmate kita, ya? Apalagi menumpuknya dengan tato buatan yang lain. Aku senang setidaknya kita punya satu hal couple. Jadi biarkan itu tetap ada di sana.

Kalau kakak bertanya mengapa aku bisa menyembunyikan semua kenyataan bahwa aku soulmate kakak dan sekian rahasia lain yang kututupi, aku juga tidak tahu alasannya. Yang pasti aku ingin kakak bahagia. Kakak terlihat lebih bahagia Ketika bersama Seori. Meski aku punya hak lebih, aku tidak menjamin kakak akan bahagia bila bersamaku. Jadi kalau ditanya kenapa aku bisa mencintai kakak sebesar ini padahal ini semua kelihatan tidak adil, aku juga tidak tahu alasannya.

Pokoknya seperti itu.

Aku sayang kakak, tapi juga sayang ayah dan ibu. Hehehe.
;)