(END) Monster Paradise Part 2

Chapter 1511-1520

Chapter 1511 - Obscured Sequence
“Bermain game denganku dulu …”
Begitu Virtuoso mulai menggodanya, puluhan ribu petir berwarna merah darah ditembakkan dari lengan baju Lin Huang.
Belati demi belati terbang God Weapon berubah menjadi petir berwarna merah darah yang memenuhi langit dan menyapu busur melintasi kekosongan, langsung menyerang Virtuoso dari segala arah.
“Aku pasti sedang tidak mood untuk hal seperti itu.” Atas catatan ketidaksepakatan itu, Lin Huang langsung bergerak.
Meskipun aturan di wilayah tahanan rahasia tidak mengizinkan peserta uji coba untuk membunuh satu sama lain, Virtuoso lah yang memprovokasi dia terlebih dahulu. Lin Huang tidak bisa disalahkan karena membalas.
Selain itu, selama tidak ada yang terbunuh atau cacat, mereka tidak akan dimintai pertanggungjawaban.
Lin Huang tidak berencana membunuh Virtuoso, dia hanya bersiap untuk memberi nya pelajaran.
Di luar wilayah rahasia, kelompok Heavenly God-Level terkejut ketika mereka melihat serangan tiba-tiba Lin Huang.
Mereka tidak menyangka hubungan antara dua rekan di Death Sickle akan seburuk ini.
Banyak orang melirik ke Buried Heaven. Pada saat ini, alis Buried Heaven berkerut. Ini jelas merupakan pemandangan yang sama sekali tidak ingin dia lihat, sehingga dia lupa untuk mengontrol ekspresi wajahnya.
Pada saat ini, pemimpin tim dari beberapa organisasi Grade-7 diam-diam senang karena Xiu Mu dan Virtuoso berselisih satu sama lain. Ini berarti kemungkinan salah satu dari mereka meninggalkan Death Sickle akan jauh lebih tinggi dari yang mereka duga sebelumnya. Saat ini, beberapa orang sudah secara diam-diam merencanakan cara memburu mereka dari Death Sickle. Tidak peduli apakah itu Xiu Mu atau Virtuoso, mendapatkan salah satu dari mereka itu pasti disebut mencuri.
Puluhan ribu belati terbang telekinetik jatuh seperti hujan lebat, tetapi Virtuoso hanya berdiri di sana, tidak bergerak.
Dia tidak menghindar, juga tidak menampilkan teknik pertahanan apa pun.
Detik berikutnya, sosoknya benar-benar ditelan oleh busur petir merah darah yang tak terhitung jumlahnya.
Saat melihat ini, penonton di luar wilayah rahasia menjadi bingung.
Mereka tidak tahu mengapa Virtuoso mengabaikan pertahanan diri dan membiarkan Xiu Mu menyerangnya.
Orang harus tahu bahwa serangan Xiu Mu mungkin mampu membunuh bahkan Heavenly God-Level Third-Rank.
“Dia benar-benar tidak berpikir bahwa Xiu Mu akan mundur pada menit terakhir, bukan ?!”
“Virtuoso tidak bisa terbunuh dengan mudah, kan?”
“Untuk serangan Xiu Mu saat ini, belati terbang telekinetiknya telah digabungkan dengan dua level Sequence Power, yang cukup untuk membunuh bahkan Heavenly God-Level Third-Rank. Virtuoso dipukul tanpa membela diri sama sekali. Seharusnya tidak ada keraguan tentang hasilnya. "
Sementara kelompok Heavenly God-Level dengan hangat mendiskusikan ini, Lin Huang sedikit mengernyit.
Dia bisa merasakan bahwa serangannya telah gagal.
Tidak ada satu pun belati terbang yang berhasil mengenai Virtuoso. Namun, anehnya, Divine Telekinesis-nya merasakan bahwa Virtuoso masih tetap berdiri di tempatnya, tidak bergerak sedikit pun.
'Apakah ini Spesial Sequence Power ?!'
Secara logika, serangan tipe Rule pasti akan mengenai target mereka kecuali pihak lain menggunakan Rule Bending Power untuk menghindari atau mempertahankan diri.
Jadi, jika belati terbang telekinetiknya dengan gabungan dua level Sequence Power tidak bisa mengenai lawannya, satu-satunya penjelasan logis adalah bahwa pihak lain telah menggunakan Sequence Power untuk menghindari serangan itu.
Adapun Divine Telekinesis merasakan bahwa Virtuoso tidak bergerak, itu hanya bisa berarti bahwa Sequence Power mereka memiliki fungsi khusus untuk dapat membingungkan Divine Telekinesis seseorang.
Meskipun tidak satu pun dari serangan Lin Huang berhasil mendarat di targetnya, dia tidak langsung menyerah, sebagai gantinya dia terus memanipulasi belati terbang telekinetik untuk terus menyerang.
“Jangan buang energimu.” Suara Virtuoso melayang dengan santai melalui belati terbang yang tak terhitung jumlahnya di sekitarnya. “Bahkan jika kamu kehabisan Divine Power, serangan semacam ini tidak akan menyakitiku.”
Begitu Virtuoso mengatakan itu, dia perlahan melangkah keluar seolah-olah semua belati terbang telekinetik bukanlah apa-apa baginya.
Baru kemudian Lin Huang memperhatikan bahwa meskipun semua belati terbang telekinetik menembus langsung ke tubuh Virtuoso, mereka tidak menyebabkan kerusakan apapun.
Di luar wilayah rahasia, sebagian besar pemimpin tim Heavenly God-Level tidak mengerti apa yang mereka lihat.
Beberapa orang yang menatap Virtuoso dengan mata lebar.
“Jadi Obscured (Tersembunyi) Sequence…”
"Siapa sangka bahwa memang ada seseorang yang menguasai Sequence Power legendaris semacam ini!"
“Awalnya aku berpikir bahwa Xiu Mu ini sudah cukup tak terkalahkan. Aku tidak pernah menyangka Virtuoso menjadi lebih rumit? "
Ekspresi Buried Heaven saat ini tidak menyenangkan, berbeda dengan mereka yang mendapat informasi itu. Tentu saja, dia tahu Sequence Power apa yang telah dikuasai Virtuoso, tetapi dia tidak mengharapkan Virtuoso untuk menggunakannya di depan umum seperti itu.
Namun, tepat pada saat ini, di layar monitor, Virtuoso tiba-tiba menoleh dan melontarkan senyum lembut ke kamera pengintai. “Apa yang akan terjadi selanjutnya melibatkan masalah pribadi dan bukan untuk pengungkapan publik. Untuk saat ini, kalian dapat menonton pertunjukan orang lain. ”
Begitu Virtuoso mengatakan itu, dia menjentikkan jarinya, dan layar langsung membeku di wajah bertopeng Virtuoso.
“Alihkan layar Xiu Mu dan Virtuoso ke sudut pemantauan lain!” Pemimpin tim God Capital buru-buru memutar nomor.
“Tidak ada cara untuk beralih. Semua monitor di sekitar tidak berfungsi! ” Suara seorang anggota staf datang dari ujung komunikator.
“Bagaimana ini bisa terjadi ?! Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memperbaikinya ?! ” Pemimpin tim God Capital bertanya dengan panik.
“Kami tidak tahu. Saat ini, kami tidak yakin di mana letak kesalahannya. Kami masih menyelidiki monitor satu per satu. Kami juga tidak bisa memastikan berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk memperbaikinya. "
Mendengar jawaban ini, ekspresi ketua tim God Capital menjadi sangat muram.
Ini adalah pertama kalinya monitor di wilayah tahanan rahasia tidak berfungsi.
Anggota staf God Capital memang agak lengah.
Di wilayah rahasia, Virtuoso mematikan layar monitor sebelum menoleh untuk melihat Lin Huang. “Hanya kita berdua yang tersisa.”
Begitu dia mengatakan itu, dia sepertinya teringat sesuatu, ia melirik ke tahanan. "Aku hampir lupa. Ada pihak ketiga di sini. ”
Lin Huang sedikit mengernyit. "Apa yang kamu lakukan?!"
“Tidak banyak, aku hanya menggunakan sedikit trik untuk memblokir monitor sementara.” Nada suara Virtuoso lembut. "Dalam hal ini, kamu dapat menunjukkan kemampuanmu tanpa harus menahan diri, dan kamu tidak perlu khawatir identitasmu juga akan terungkap."
"Aku pikir kamu mungkin salah mengira aku sebagai orang lain." Lin Huang masih ingin terus menyembunyikan identitasnya. Bagaimanapun, dia masih tidak bisa mempercayai apa yang dikatakan pihak lain tentang memblokir pemantau pengawas ke dunia luar.
“Benarkah?” Alis Virtuoso terangkat di balik topengnya. “Kamu juga punya nama lain, Xie Lin. Tentu saja, aku bahkan tahu bahwa ini bukan nama aslimu. Identitas aslimu adalah manusia. Jalur kultivasi utamamu adalah Sword Dao, telekinesis hanyalah kultivasi tambahanmu.
“Tidak hanya itu, tapi aku juga tahu sesuatu yang bahkan Buried Heaven dari Death Sickle tidak tahu — kamu adalah Imperial Censor yang bisa mengendalikan Protoss!”
Kata-kata Virtuoso menyebabkan ekspresi Lin Huang menjadi gelap. Dia hampir bisa membayangkan konsekuensinya jika pemimpin tim Heavenly God-Level di dunia luar mendengar kata-kata ini.
“Kamu bisa santai, karena aku telah mengungkapkannya, tentu saja, aku sangat yakin bahwa tidak ada orang lain yang dapat mendengar apa yang baru saja aku katakan, ” Tambah Virtuoso.
"Aku sudah mengatakan bahwa kamu salah mengira aku sebagai orang lain." Lin Huang masih memilih untuk menyangkalnya. Bagaimanapun, dia tidak bisa memastikan apakah monitor benar-benar diblokir atau tidak.
"Lupakan. Apakah aku salah mengira kamu sebagai orang lain atau tidak, itu tidak penting. " Virtuoso juga mengerti bahwa Lin Huang tidak percaya apa yang dia katakan. Dia, juga, tidak mau repot-repot terus membuang-buang waktu untuk hal ini. “Permintaanku masih berlaku. Main game denganku.
“Jangan terlalu terburu-buru mengatakan tidak. Selama kamu lulus, kamu akan memenangkan hadiah. Aku yakin kamu akan puas dengan hadiah ini. "
Chapter 1512 - Obsidian Dragon-Being
“Aturan mainnya sangat sederhana. Yang perlu kamu lakukan hanyalah mengalahkannya. "
Virtuoso menunjuk ke tahanan Heavenly God-Level Third-Rank yang telah berdiri tak bergerak ke manapun dari tadi.
“Tapi aku harus memberi tahumu bahwa aku telah membuat beberapa modifikasi pada monster ini, dan ia jauh lebih kuat dari sebelumnya. Jika kamu tidak melawannya dengan serius, kamu mungkin akan mati di tangannya. "
Begitu Virtuoso mengatakan ini, Lin Huang memperhatikan tahanan itu perlahan mengangkat kepalanya, tubuhnya sudah dilepaskan dalam mode pertempuran. Mata merah itu menatap tepat ke arahnya. Bersamaan dengan itu, aura menakutkan memancar dari tubuhnya.
Ini adalah Obsidian Dragon-Being dari Abyss, dalam keadaan normal, mereka bahkan terlihat seperti manusia jika dilihat dari kejauhan. Sisik di tubuh mereka sangat halus, dan jika seseorang tidak melihat dari dekat, ini mungkin tampak mirip dengan kulit manusia. Satu-satunya perbedaan antara diri mereka dan manusia adalah bahwa mereka memiliki ekor.
(TLN : Obsidian Dragon-Being kayaknya spesies aberrant dari Obsidian Dragon yang asli atau hasil perkawinan mereka dengan monster abyss.)
Namun, Obsidian Dragon-Being dalam mode pertempuran adalah masalah yang berbeda sama sekali.
Tubuh mereka akan membesar hingga lebih dari tiga meter, dan dua mata di kepala mereka akan terbelah menjadi empat. Sisik yang menutupi tubuh mereka akan kembali ke struktur asli berbentuk belah ketupat hitam. Bentuk tubuh mereka juga akan bermutasi secara drastis, kepala mereka tampak mirip dengan biawak bermata empat dengan sisik hitam.
Meskipun tahanan di hadapannya ini sudah dalam mode pertempuran, ia juga menunjukkan anomali yang jelas.
Penginderaan Lin Huang menunjukkan bahwa aura di sekitar tahanan ini sangat berbahaya, mirip dengan bintang yang hampir meledak.
Kekuatan aura tahanan secara praktis menembus batas Third-Rank dalam sekejap, lalu naik ke atas. Dalam rentang beberapa napas, ia telah melampaui Fourth-Rank dan terus maju menuju Fifth-Rank.
Lin Huang juga memperhatikan bahwa, bahkan untuk lawannya, yang kekuatan tubuh fisik bawaannya sama sekali tidak kalah dengan dragon kin, tubuhnya didorong ke batasnya langkah demi langkah, dan gumpalan darah hitam mulai bocor keluar dari celah antara sisik yang menutupi tubuhnya.
Meskipun Lin Huang tidak tahu metode pasti yang digunakan Virtuoso, dia tahu bahwa ini pasti teknik yang secara paksa mengekstraksi potensi seseorang. Jenis teknik ini biasanya akan berdampak parah.
Dilihat dari keadaan Obsidian Dragon-Being saat ini, jika dilepaskan dari teknik Virtuoso, tubuh fisiknya kemungkinan besar akan langsung hancur. Lebih buruk lagi, jiwanya mungkin langsung bubar juga.
"Monster ini ..." Pupil Lin Huang sedikit menyempit. Dia tidak lagi punya waktu untuk memperhatikan Virtuoso lagi.
Ini karena aura mematikan yang terpancar dari monster di depannya ini sudah memenuhi perhatian penuhnya.
Tanpa menunggu aura lawannya mencapai puncaknya, Lin Huang tidak bisa menahan diri untuk mengambil inisiatif untuk bergerak lebih dulu.
Seratus ribu belati terbang telekinetik ditembakkan dari lengan bajunya, berubah menjadi seratus ribu busur petir berwarna merah darah yang menghujani lawannya.
Obsidian Dragon-Being tidak mengelak. Saat ia melihat bilah berwarna merah darah yang tak terhitung jumlahnya melesat ke arahnya seperti kilat, ia tiba-tiba membuka mulutnya, menghirup udara yang panjang, lalu tiba-tiba mengeluarkan suara gemuruh yang mengguncang bumi.
"ROAR!"
Gelombang suara melingkar menyebar ke segala arah bersama dengan teriakan. Gelombang suara itu bahkan dijiwai dengan Sequence Power-Level, mengubah segalanya menjadi debu ke mana pun mereka lewat.
Di bawah dampak gelombang suara, belati terbang telekinetik yang tak terhitung jumlahnya dikirim ke belakang, hancur di seluruh tanah.
Serangan belati terbang telekinetik, yang selalu berhasil di masa lalu, dengan mudah diatasi oleh lawannya begitu saja.
Lin Huang sedikit mengernyit. “Kesadarannya sepertinya sudah turun ke dalam kekacauan, tapi ia masih bisa melakukan fungsi yang begitu tepat, dan waktunya sangat tepat…”
Dia mau tidak mau melirik Virtuoso, yang berada tidak jauh.
Tidak mungkin untuk mengetahui apakah Virtuoso senang atau sedih di balik topengnya, tetapi nada suaranya terdengar santai. “Ya ampun, kamu sudah menemukannya begitu cepat.”
"Aku baru saja lupa menyebutkannya. Saat aku melakukan hal-hal yang tidak dapat diungkapkan ke tubuhnya, kesadarannya telah turun ke dalam keadaan kacau, dan tidak dapat bertarung secara normal. Oleh karena itu, aku hanya dapat mengontrol tubuhnya dan mengambil alih pekerjaan dalam pertempuran ini. "
Awalnya, Lin Huang hanya menebak-nebak, dia tidak menyangka Virtuoso akan mengungkapkan kebenaran dengan mudah.
Obsidian Dragon-Being ini hanyalah sebuah boneka.
Secara logika, pertama-tama dia harus menyingkirkan Virtuoso, yaitu dalangnya, tanpa harus membuang waktu untuk boneka itu.
Ide ini juga terlintas di benak Lin Huang, tetapi dia langsung menolaknya.
Di satu sisi, serangan uji coba sebelumnya telah menunjukkan bahwa lawannya tidak akan mudah ditangani. Sampai sekarang, dia masih belum jelas dengan metode apa yang digunakan untuk membuat belati terbang telekinetiknya tidak berguna.
Di sisi lain, Virtuoso sudah mengatakan bahwa selama dia memenangkan permainan ini, dia akan mendapatkan beberapa keuntungan sebagai gantinya. Jika hal sebaik itu memang ada, tentu saja, dia tidak akan melewatkannya.
Namun, boneka ini di bawah kendali Virtuoso benar-benar jauh lebih kuat dari yang diharapkan Lin Huang.
“Aku sudah mengatakan bahwa aku telah membajak monitor. Yakinlah bahwa kamu dapat menggunakan kemampuanmu sepenuhnya tanpa mengkhawatirkan apa pun, " Virtuoso melanjutkan setelah itu," Lihat aku. Aku telah mengungkapkan kartuku, dan aku tidak khawatir dilihat oleh monitor. "
Meskipun mendengar suara Virtuoso, Lin Huang tetap tidak tergerak.
Faktanya, dia tahu bahwa mungkin saja ada masalah dengan monitornya, jika tidak, Virtuoso tidak akan menampilkan kemampuan semacam ini.
Orang harus tahu bahwa boneka Virtuoso saat ini mengendalikan cukup kuat untuk melawan Heavenly God-Level Fifth-Rank. Kekuatan semacam ini sudah melampaui semua logika, bahkan melampaui level yang bisa dijelaskan dengan kata "jenius".
Ini sangat luar biasa sehingga bahkan seorang Lord tidak akan bisa menahan untuk menangkapnya untuk putaran pembedahan.
Namun, Lin Huang tetap memilih untuk melanjutkan dengan hati-hati. Kecuali itu adalah pilihan terakhir, dia masih tidak ingin mengungkapkan kemampuan aslinya.
Dari lengan bajunya, ada lebih banyak belati terbang telekinetik yang ditembakkan, melonjak menuju Obsidian Dragon-Being seperti gelombang.
Seratus ribu!
Seratus lima puluh ribu!
Dua ratus ribu!
…
Tiga ratus ribu!
Jumlah belati terbang telekinetik meroket menjadi total tiga ratus ribu tetapi masih tidak berpengaruh pada Obsidian Dragon-Being.
Ribuan serangan bahkan tidak menembus pertahanannya.
“Kamu benar-benar menyia-nyiakan Divine Power-mu seperti ini, dan membuang-buang waktumu dan milikku.” Virtuoso ternyata sangat tidak puas dengan performa Lin Huang saat ini. “Dengan tingkat serangan ini, bahkan jika aku tidak mengendalikannya untuk mempertahankan dirinya, kamu juga tidak akan bisa menembus pertahanannya.”
“Cabut pedangmu dan tunjukkan kemampuanmu yang sebenarnya!”
(TLN : Entah kenapa aku kesel ama Virtuoso ini)
Pada saat Virtuoso selesai berbicara, dia telah mengendalikan Obsidian Dragon-Being untuk dengan paksa menerobos lingkaran belati terbang telekinetik, dengan cepat mendekati tempat Lin Huang berada.
Lin Huang tidak panik, dan dia masih tidak berencana mencabut pedangnya.
Belati terbang telekinetik ditembakkan dari lengan bajunya lagi seperti gerombolan ikan.
Kali ini, petir berwarna merah darah menjadi lebih tajam.
Namun, Obsidian Dragon-Being yang masih di bawah kendali Virtuoso tidak mengelak dan terus menerobos dengan paksa.
Sinar merah darah yang ditambah dengan tiga level Sequence Power melintas melewati tubuh Obsidian Dragon-Being, mengiris dan meninggalkan jejak darah hitam di sisiknya ...
“Setidaknya serangan kali ini mulai terbentuk, tapi jika kamu ingin memaksanya mundur, itu tidak cukup!” Virtuoso terus berteriak dengan angkuh.
Sosok Obsidian Dragon-Being semakin dekat dan dekat ...
Namun, Lin Huang masih mempertahankan output yang sama, tampak seolah-olah dia tidak berniat untuk menambah Sequence Power-Level ekstra.
Ini berlanjut sampai Obsidian Dragon-Being berada di depannya, mengacungkan tinjunya yang berat dan bersiap untuk membuka kepala Lin Huang.
Ekspresi dingin melintas di mata Lin Huang. Tiba-tiba, dia mengangkat tangannya, dan dalam gerakan yang tampak lambat tetapi, nyatanya, cepat, dia mengetukkan jari ke jantung lawannya.
Sinar merah darah bersinar samar dari ujung jarinya.
Detik berikutnya, seolah-olah Obsidian Dragon-Being telah terkena gelombang kekuatan besar, tubuhnya melesat ke belakang sejauh puluhan kilometer, menabrak beberapa puncak gunung ...
Chapter 1513 - No Fatality Notification
Meskipun Lin Huang telah melepaskan serangan ini dari ujung jarinya, dia benar-benar menggunakan Sword Dao Heavenly Rule yang ditambah dengan empat level Sequence Power.
Dalam keadaan normal, serangan langsung ini sudah cukup untuk menyebabkan kerusakan parah pada Heavenly God-Level Fifth-Rank.
“Seranganmu akhirnya mulai terbentuk,” Komentar Virtuoso keras. Tidak hanya tidak ada jejak keterkejutan dalam suaranya, tetapi dia bahkan terdengar sedikit senang.
Jelas, dia sudah mengantisipasi kemampuan Lin Huang.
Lin Huang dengan sengaja menunggu Obsidian Dragon-Being mendekatinya sebelum meluncurkan serangan ini, untuk menipu monitor.
Bagaimanapun, dia masih tidak sepenuhnya percaya pada klaim Virtuoso bahwa dia telah memanipulasi monitor.
Namun, Virtuoso, yang berada dalam jarak dekat, telah melihat semuanya dengan jelas. Tepatnya, dia tidak benar-benar melihat serangan itu tetapi merasakannya.
Karena serangan Lin Huang telah dilepaskan secara langsung ke dalam tubuh Obsidian Dragon-Being dari jari-jarinya, tidak ada yang luar biasa yang dapat dilihat secara visual — paling banyak hanya kilatan cahaya merah yang bisa terlihat.
Virtuoso berjarak kurang dari seratus meter dari kedua petarung itu, jadi dia bisa merasakan perubahan yang paling halus sekalipun.
Meskipun serangan Lin Huang telah mengungkapkan auranya hanya sesaat, dia masih merasakannya.
Dia tidak hanya merasakan Sword Dao Heavenly Rule, tetapi dia bahkan dapat dengan jelas menyebutkan semua God Sequence Chain yang telah digunakan LinHuang dalam serangan ini.
Crimson Lightning! Sun! Starburst! God Slayer!
Serangan kekerasan seperti itu sudah cukup untuk melukai pembudidaya Heavenly God-Level Fifth-Rank.
Namun, Lin Huang — yang telah melepaskan serangan itu — sama sekali tidak senang saat ini.
Ini karena dia dapat dengan jelas merasakan bahwa Obsidian Dragon-Being telah bertahan dari pukulannya dan tidak mati.
Tidak hanya ia masih sangat hidup, tapi auranya bahkan tidak melemah sedikitpun.
Obsidian Dragon-Being merangkak keluar dari tumpukan puing dalam jangkauan penginderaan Divine Telekinesis Lin Huang.
Luka seukuran kepalan tangan yang menembus dadanya sembuh dengan cepat dengan kecepatan yang terlihat dengan mata telanjang.
Anomali ini membuat Lin Huang sedikit mengernyit.
Faktanya, pada umumnya, kerusakan yang disebabkan oleh kekuatan tipe Rule tidak dapat disembuhkan oleh Divine Ability atau Divine Power tipe Enchanced Regeneration.
Itu kecuali jika lawan memiliki Rule Bending Power dengan kekuatan yang sama, dalam hal ini mereka akan dapat menggunakan Rule Bending Power mereka sendiri untuk melawan Rule Bending Power yang melekat pada luka mereka.
Dengan kata lain, karena Lin Huang telah menggunakan Sword Dao Heavenly Rule yang ditambah dengan empat level Sequence Power — yang akan setara dengan penggabungan dari lima level Sequence Power — pihak lain juga perlu memiliki kemampuan untuk menggabungkan lima level Sequence Power untuk melawan Sequence Power yang melekat pada lukanya.
Luka hanya bisa disembuhkan setelah membatalkan Sequence Power yang menyertainya.
Namun, kekuatan tempur Obsidian Dragon-Being hanya Third-Rank, dan hanya menguasai tiga God Sequence Chain.
Bahkan jika ia menjadi lebih kuat karena modifikasi yang dibuat oleh Virtuoso, hanya kekuatan fisik dan Divine Power yang akan ditingkatkan paling banyak, tidak mungkin untuk tiba-tiba menguasai beberapa God Sequence Chain lagi entah dari mana.
Meski begitu, yang lain dengan mudah melawan lima level Sequence Power gabungannya. Ini membuat Lin Huang melirik Virtuoso, yang berdiri di luar medan perang.
Jika Obsidian Dragon-Being bukanlah orang yang telah membatalkan Sequence Power Lin Huang, maka itu hanya bisa dilakukan oleh manipulatornya, Virtuoso.
Hal ini membuat Lin Huang semakin khawatir terhadap Virtuoso.
Namun kali ini, Virtuoso tidak secara lahiriah mengakui bahwa dia telah melakukan sesuatu. Sebaliknya, dia hanya tersenyum dan berkata kepada Lin Huang, “Beginilah seharusnya. Tunjukkan kekuatanmu yang sebenarnya, jangan disembunyikan lagi.
“Ada batasan waktu berapa lama aku bisa memanipulasi monitor. Semakin lama kamu menyeret game ini, semakin besar kemungkinan kemampuanmu terungkap.”
“Oleh karena itu, aku menyarankan agar kamu melepaskan kekuatan penuhmu dan segera mengakhiri permainan ini.”
Lin Huang dapat mengatakan bahwa Virtuoso pada dasarnya sedang mengancamnya dengan kata-kata ini.
Makna di balik komentarnya sangat jelas — jika kamu terus menyeret hal-hal seperti ini, aku hanya bisa berhenti memanipulasi monitor.
Lin Huang sedikit mengernyit. Setelah menimbang pro dan kontra secara internal, dia mengambil keputusan cepat. “Kalau begitu, aku akan melakukan apa yang kamu inginkan.”
Begitu dia selesai berbicara, lebih banyak belati terbang telekinetik keluar dari lengan bajunya.
Dua ratus ribu belati terbang awal secara dramatis bertambah jumlahnya.
Tiga ratus ribu!
Empat ratus ribu!
Lima ratus ribu!
…
Satu juta!
Satu juta belati terbang telekinetik berubah menjadi petir merah, menerangi seluruh ruang kosong.
Belati demi belati terbang telekinetik menelusuri busur listrik merah melintasi langit, menyerupai gelombang ular berwarna merah darah yang meletus di langit.
Obsidian Dragon-Being baru saja menanam dirinya sendiri dengan kuat di tanah ketika melihat petir berwarna merah darah melesat dari langit, menutupi seluruh langit seperti datangnya badai petir pada Doomsday.
Jika ada kesadaran diri yang tersisa, ia akan benar-benar dikejutkan oleh pemandangan ini.
Namun, ia hanyalah alat. Di bawah kendali Virtuoso, sosoknya lari ke kejauhan dengan kecepatan tinggi.
Tidak ada alasan untuk ini, selain karena jutaan belati terbang telekinetik ini semuanya dijiwai dengan Sequence Power yang sama seperti yang sebelumnya dilepaskan dari jari Lin Huang.
Ada lima level Sequence Power — Sword Dao Heavenly Rule, Crimson Lightning, Sun, Starburst, dan God Slayer.
Mungkin bukan masalah besar jika itu hanya satu pukulan, tetapi tubuh Obsidian Dragon-Being tidak akan mampu menahan jutaan serangan seperti itu sama sekali.
Jika ini adalah dunia luar, Obsidian Dragon-Being pasti tidak akan bisa melarikan diri dari serangan seperti itu tidak peduli seberapa cepat ia, karena terlepas dari kecepatannya, ia tidak akan bisa melintasi jarak dari Star Zone secara instan.
Namun, di wilayah tahanan rahasia ini, jangkauan deteksi Divine Telekinesis semua orang sangat dibatasi, yang memberi kesempatan pada Obsidian Dragon-Being untuk bertahan hidup.
Selama ia melarikan diri dari jangkauan deteksi Divine Telekinesis Lin Huang, ia akan dapat sepenuhnya menangani ancaman ini.
Tentu saja, Lin Huang juga segera menyadari skema Virtuoso, dan belati terbang telekinetik yang tak terhitung jumlahnya mengelilingi Obsidian Dragon-Being dari berbagai sudut dan rute.
Kecepatan Obsidian Dragon-Being memang luar biasa, sampai-sampai hampir setara dengan Heavenly God-Level Sixth-Rank.
Meski begitu, belati terbang Lin Huang lebih cepat. Hanya dalam dua kedipan mata, mereka telah menangkap Obsidian Dragon-Being dan bahkan memblokir semua rute pelariannya.
Detik berikutnya, Obsidian Dragon-Being benar-benar ditelan oleh petir merah darah yang tak berujung.
Ia tidak punya waktu untuk membuat suara bahkan sebelum ia benar-benar hancur berkeping-keping oleh cahaya pedang merah darah yang tak terhitung jumlahnya.
Kali ini, Lin Huang tidak memberikan kesempatan kepada Virtuoso untuk menyembuhkan Obsidian Dragon-Being.
Namun, setelah merobek tubuh Obsidian Dragon-Being, dia mengerutkan kening lagi.
Ini karena Xiao Hei masih belum mengiriminya pemberitahuan kematian.
Lin Huang memikirkannya sejenak, lalu mengganti target serangannya tanpa ragu-ragu. Sinar petir yang tak terhitung jumlahnya berubah menjadi naga petir merah darah, yang kemudian berbalik dan menyerbu langsung ke arah Virtuoso.
Meski begitu, Virtuoso hanya berdiri di tempatnya tanpa mengelak atau membela diri, membiarkan petir berwarna merah darah menelannya.
Lin Huang telah mengerahkan seluruh kemampuannya untuk serangan ini, tetapi saat kepala naga itu bersentuhan dengan tubuh Virtuoso, dia sudah tahu hasilnya.
Ini karena dia dapat dengan jelas merasakan bahwa belati terbang telekinetiknya tidak mengenai apapun.
Sejujurnya, dia sudah mengharapkan ini.
Saat naga petir benar-benar menembus tubuh Virtuoso, Virtuoso menepuk dadanya dan berseru dengan nada berlebihan, "Aku benar-benar takut dengan serangan itu barusan. Betapa menakutkan, aku hampir mengira aku sudah selesai! "
“Itu hanya ilusi, bagaimana kamu bisa dibunuh? ” Dengan sedikit jentikan lengan baju Lin Huang, belati terbang telekinetik yang tak terhitung jumlahnya berputar dan kembali kepadanya, menghilang ke dalam lengan bajunya.
“Kamu melihatku begitu cepat. Ini memang sedikit di luar ekspektasiku… ” Virtuoso terkejut sesaat, jelas agak terkejut.
Chapter 1514 - A Reincarnated Being of the Club
“Kapan kamu menyadarinya?” Virtuoso bertanya sambil tersenyum, tidak menunjukkan jejak sama sekali menjadi marah karena malu karena rahasianya terungkap.
"Aku punya firasat ketika aku menyerangmu untuk pertama kalinya," Kata Lin Huang terus terang, "Tapi aku hanya bisa mengkonfirmasi fakta ini setelah membunuh orang itu barusan."
Lin Huang melirik ke arah Obsidian Dragon-Being saat dia berbicara. Ia sudah mulai mereformasi tubuh fisiknya dari keadaan ketiadaan. Namun, Lin Huang hanya melihatnya sekilas sebelum mengalihkan pandangannya, benar-benar menganggapnya sebagai ancaman, dan terus berbicara.
“Sejujurnya, meskipun aku tahu aku terjebak dalam ilusi mu, aku masih belum menemukan dengan tepat God Sequence Chain mana yang kamu gunakan, untuk bisa menipuku dengan diam-diam.”
"Bukannya aku tidak bisa memberitahumu ..." Virtuoso tertawa. “Tapi kamu harus melalui game ini dulu.”
“Tidak ada artinya bagiku untuk memberi tahumu sekarang karena jika kamu tidak lulus tantangan ini, kamu akan mati di sini.”
Lin Huang melirik Obsidian Dragon-Being lagi. “Apakah kami perlu melanjutkan permainan ini? Setiap kali aku membunuhnya, ka mu menghidupkannya kembali. Kecuali rencanamu selama ini adalah untuk membuatku lelah sampai mati? "
"Aku tidak sejahat itu." Virtuoso menggelengkan kepala sedikit. “Hanya saja kamu belum menemukan metode yang tepat untuk melewati tantangan ini.”
Setelah mendengar itu, Lin Huang tenggelam dalam keheningan kontemplatif yang berkepanjangan.
Melihat hal tersebut, Virtuoso juga tetap diam agar tidak mengganggu pikiran Lin Huang.
Di kejauhan, tubuh Obsidian Dragon-Being dengan cepat mengkonsolidasikan dirinya lagi… menjadi dua tubuh.
Dari satu, sekarang menjadi dua…
Karena Lin Huang telah melihat melalui ilusinya, Virtuoso tidak perlu repot-repot menyembunyikannya lagi.
Lin Huang merasakan anomali dalam jangkauan deteksi Divine Telekinesis-nya dan tidak bisa menahan diri untuk tidak melihat sekilas. Ketika dia melihat dua Obsidian Dragon-Being, dia tidak bisa membantu tetapi tertegun sejenak.
Sebelum dua Obsidian Dragon-Being bisa bergerak, dua belati terbang telekinetik ditembakkan dari lengan baju Lin Huang, masing-masing membunuh satu monster.
Sebelum dua Obsidian Dragon-Being bahkan bisa bereaksi sepenuhnya, kepala mereka meledak hampir bersamaan, mengubahnya menjadi dua monster tanpa kepala yang berdiri tegak.
Karena tidak ada gunanya mencabik-cabiknya, Lin Huang memilih untuk menyimpan Divine Power-nya, hanya menggunakan dua belati terbang untuk mengatasinya.
Karena meledakkan kepala mereka hingga terpisah dan mencabik-cabik mereka memberikan hasil akhir yang sama, dia tidak perlu menyia-nyiakan Divine Power-nya.
Meskipun dia telah membunuh dua Obsidian Dragon-Being dalam waktu yang dibutuhkan untuk menjentikkan jarinya, Lin Huang tahu bahwa permainan belum berakhir, karena Xiao Hei masih belum mengiriminya pemberitahuan kematian.
Dua kepala lagi mulai tumbuh kembali dengan cepat pada dua mayat tanpa kepala dengan kecepatan yang terlihat dengan mata telanjang.
Yang lebih tidak biasa adalah bahwa kedua sosok itu telah berlipat ganda menjadi empat tanpa disadari Lin Huang.
Ketika Divine Telekinesisnya merasakan bahwa jumlahnya telah meningkat lagi, Lin Huang mengangkat kepalanya sekali lagi, lalu menoleh ke arah Virtuoso. “Tidak ada akhir dari ini, kan ?!”
Virtuoso tertawa tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
Dia memilih untuk mengamati tanpa mengatakan apapun, ingin melihat bagaimana Lin Huang akan menangani krisis yang akan datang. (TLN : Emang bikin kesel ni orang)
Setiap kali Obsidian Dragon-Being terbunuh, jumlah mereka akan berlipat ganda. Semakin lama Lin Huang menunda waktu, dan semakin banyak dia membunuh Obsidian Dragon-Being ini, semakin besar ancaman yang akan dia hadapi.
Sekali lagi, dua belati terbang telekinetik ditembakkan dari lengan baju Lin Huang seperti angin puyuh. Bersama dengan dua belati terbang sebelumnya, mereka menyerang empat Obsidian Dragon-Being.
Keempat Obsidian Dragon-Being masih kurang bersemangat dalam kinerja, dan secara kolektif kepala mereka hancur lagi.
Detik berikutnya, bagaimanapun, kepala dari empat Obsidian Dragon-Being beregenerasi. Tidak hanya itu, tetapi jumlah mereka berlipat ganda dari empat menjadi delapan.
Meskipun ada perubahan ini, perhatian Lin Huang tidak sepenuhnya tertuju pada Obsidian Dragon-Being.
Divine Telekinesis-nya melonjak ke segala arah seperti air pasang, menjelajahi semua sudut dan celah di sekitarnya, bahkan tidak pergi ke bawah tanah.
Namun, bahkan setelah mencari dengan cermat beberapa kali, dia tidak menemukan apa pun.
"Aku tidak dapat menemukan kelemahannya ..." Lin Huang sedikit mengernyit.
Berdasarkan petunjuk dalam komentar Virtuoso sebelumnya, dia menduga bahwa kunci untuk memecahkan ilusi itu tidak terletak pada Obsidian Dragon-Being, jadi dia telah mengeluarkan banyak usaha untuk menyelidiki sekelilingnya.
Dia telah menghabiskan lebih dari sepuluh menit mencari lima atau enam kali dalam jangkauan deteksi Divine Telekinesis-nya — yang mencakup area beberapa ratus kilometer — tetapi dia masih tidak dapat menemukan kelemahan dalam ilusi.
Sekarang, Obsidian Dragon-Being telah berlipat ganda menjadi lebih dari sepuluh ribu jumlahnya.
Bahkan jika Lin Huang sebelumnya tidak terlalu memperhatikan ancaman yang ditimbulkan oleh Obsidian Dragon-Being, dia harus menganggapnya serius sekarang.
Namun, dia masih belum menyerah untuk mencari cara untuk mengakhiri permainan ini.
“Virtuoso mengatakan bahwa aku belum menemukan metode yang tepat untuk melewati tantangan ini, tapi dia bisa saja sengaja menipuku. Mari lupakan apa yang dia katakan untuk saat ini, menemukan motif sebenarnya adalah kunci untuk memecahkan masalah ini.
“Begitu dia mendekatiku, dia berkata dia ingin aku bermain dengannya. Sepanjang permainan, satu hal yang telah dia lakukan berulang kali adalah memaksaku untuk menggunakan kemampuan yang lebih kuat… termasuk jumlah Obsidian Dragon-Being yang saat ini terus meningkat… ”
Setelah penyelidikan yang melelahkan, Lin Huang akhirnya menemukan petunjuk untuk mengatasi tantangan ini.
Pedang pertempuran berwarna merah darah dengan cepat bersatu di depannya.
Lin Huang tidak menyadarinya, tetapi saat pedang pertempuran bersatu, mata Virtuoso terkunci padanya dengan saksama.
Gagang pedang di satu tangan, Lin Huang menggabungkan Sword Dao Heavenly Rule dengan enam level Sequence Power.
Crimson Lightning! Sun! Starburst! God Slayer! Obliteration! Deathly Stillness!
Enam God Sequence Chain ini semuanya berasal dari Sword Servant dari Great Heaven Palace.
Menggunakan enam God Sequence Chain pinjaman sebenarnya cukup membebani Lin Huang, meskipun dia saat ini berada di True God-Level Third-Rank.                               
Enam jenis Sequence Power dengan penambahan satu jenis Sword Dao Heavenly Rule setara dengan penggabungan tujuh level Sequence Power.
Serangan Lin Huang ini sama mempesona seperti matahari yang meledak.
Sinar merah tua menerangi seluruh langit, mengubahnya cerah seperti siang hari. Dalam radius sekitar sepuluh ribu kilometer lebih, itu tampak seperti matahari merah darah bersinar di langit.
Saat pedang Lin Huang mengiris, sinar merah darah menerangi seluruh langit menyala lebih cemerlang. Bahkan Virtuoso, yang telah menonton pertempuran, tidak bisa menahan untuk menutup matanya dari kecerahan.
Lampu merah yang menyilaukan berlangsung selama beberapa menit penuh sebelum perlahan-lahan memudar. Puluhan ribu Obsidian Dragon-Being semuanya berubah menjadi abu hitam yang tersebar di angin.
Tepat pada titik ini, Lin Huang merasa seolah-olah ada semacam lapisan yang tiba-tiba hancur di depan matanya.
Dia linglung untuk sesaat sebelum menemukan bahwa dia masih berdiri di tempatnya, sementara Virtuoso, dengan ekspresi yang menyebalkan seperti sebelumnya, berdiri di hadapannya tidak terlalu jauh.
Di samping Virtuoso, Obsidian Dragon-Being berdiri tak bergerak dan tanpa ekspresi, seolah-olah tidak pernah bergerak sama sekali.
Sebelum Lin Huang dapat mengatakan apa pun, Virtuoso berbicara sekali lagi.
“Banyak orang berpikir bahwa God Sequence Chain yang aku kuasai adalah Obscured Sequence. Sebenarnya, God Sequence Chain yang aku kuasai disebut Fabrication. Aku tidak hanya dapat beralih antara ilusi dan kenyataan, tetapi aku juga dapat membuat gambar palsu. "
Virtuoso hanya berhenti di situ tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut. Namun, dia masih dapat dianggap telah menepati janjinya dengan memberi tahu Lin Huang nama God Sequence Chain yang telah dia kuasai.
“Kalau begitu, mari kita saling mengenal kembali diri kita sendiri. Club — Reincanator, Xu Bin. ” Virtuoso mengulurkan tangan ke Lin Huang…
(TLN : Di englishnya itu Reincarnated-Being yang artinya makhluk bereinkarnasi tapi aku ganti reincanator biar enak bacanya)
Chapter 1515 - Sword Seal Fragment
“Reincanator…”
Orang-orang ini yang dikenal sebagai Reincanator adalah bagian dari profesi khusus yang dipilih oleh sesuatu yang disebut Lord System. Dia melakukan perjalanan bolak-balik antara berbagai pesawat dan alam semesta untuk menyelesaikan misi yang ditugaskan oleh Lord, serta untuk bertukar berbagai sumber daya.
Sebagai seorang Traveler, Lin Huang secara alami menyadari konsep Reincanator.
(TLN : Penjelajah, musafir, pelancong, aku ganti jadi Traveler)
Ketika dia kuliah, ada suatu masa ketika dia membaca literatur online. Periode itu benar-benar masa keemasan sastra online, dan dia telah membaca semua jenis novel. Dia telah membaca lebih dari seratus karya dari genre infinity setidaknya, jadi dia tidak asing dengan mekanisme Reincanator dari novel-novel ini. (TN: Genre infinity terutama ditemukan dalam novel China. Ini biasanya melibatkan cerita di mana karakter berulang kali dipanggil ke ruang alternatif atau virtual yang terpisah dari dunia nyata dan dibuat untuk menyelesaikan tugas tertentu, seperti misi, teka-teki, atau permainan bertahan hidup. )
(TLN : Lebih tepatnya genre infinity itu kayak genre Rebirth atau Transmigration, apalagi lebih mirip ke Quick Transmigration)
“Apakah itu benar-benar seperti di novel?” Lin Huang tidak dapat menahan diri untuk bertanya saat dia melihat halaman identitas Club yang diproyeksikan oleh Virtuoso.
“Lebih atau kurang,” Jawab Virtuoso samar-samar seolah-olah dia tidak ingin memikirkan topik ini lagi.
"Oke ..." Lin Huang tidak terlalu puas dengan jawaban ini. “Mengapa kamu tidak memberitahuku bahwa kamu adalah anggota Club, bukannya sengaja membuat masalah seperti ini?”
“Aku hanya ingin menguji sedikit kemampuanmu. Jika kemampuanmu tidak bagus, maka aku tidak perlu memberi tahumu identitasku, ” Kata Virtuoso dengan berani. Dia berhenti sejenak sebelum mengarahkan kata-katanya ke Lin Huang lagi, "Aku sudah memperkenalkan diri, jadi maukah kamu memperkenalkan diri juga?"
“Maafkan aku, hanya saja ini pertama kalinya aku bertemu dengan Reincanator.” Lin Huang tersenyum saat dia memperkenalkan dirinya, "Club, Traveler, Lin Huang."
Dia meniru yang lain dan memproyeksikan halaman identitas Clubnya sendiri.
“Sudah kuduga, itu benar-benar kamu.” Virtuoso tidak tampak terkejut.
“Kamu tahu siapa aku?” Lin Huang sedikit bingung.
"Aku pernah mendengar tentangmu sebelumnya." Virtuoso mengangguk sedikit. “Jumlah total orang di Club ini relatif kecil, dan frekuensi perekrutan pendatang baru juga sangat rendah. Kamu adalah satu-satunya pendatang baru dalam hampir tiga puluh ribu tahun, jadi tentu saja, kamu akan menarik perhatian semua orang. ”
"Satu-satunya dalam hampir tiga puluh ribu tahun?" Lin Huang menatap Virtuoso dengan mata lebar. Ini adalah pertama kalinya dia mendengar tentang ini, tetapi dia juga sedikit penasaran. “Bagaimana denganmu?”
Alasan dia menanyakan pertanyaan ini, karena menurut informasi yang dia peroleh dari Death Sickle, Virtuoso tidak setua itu — hanya berusia sedikit di atas seratus tahun.
“Haha… identitas yang aku miliki sebagai Virtuoso hanyalah klonku yang bereinkarnasi di Great World ini,” Jawab Virtuoso sambil tersenyum. “Primordiumku bergabung dengan Club lebih dari dua ratus ribu tahun yang lalu.”
“Aku berpikir bahwa karena aku berada di dunia yang sama denganmu, kita dapat menggunakan kesempatan ini untuk saling mengenal. Ketika kamu bergabung dengan Death Sickle sebagai Xie Lin sebelumnya, aku sebenarnya sudah curiga bahwa itu mungkin kamu, tetapi sebelum aku dapat memastikan ini, kamu menghilang.” (TLN : Lin Huang tukang Ghosting emang :v)
“Untungnya, kamu muncul kembali dan bergabung dengan Death Sickle lagi sebagai Xiu Mu. Ini membuktikan bahwa hubungan antara takdir kita masih belum berakhir… ”
Komentar terakhir ini membuat Lin Huang menggigil ketika mendengarnya.
“Sejak kamu bergabung dengan Club lebih dari dua ratus ribu tahun yang lalu, kamu adalah seniorku.” Lin Huang menangkupkan tangannya di depan dirinya sendiri dengan hormat dan berkata dengan sopan, "Junior yang rendah hati ini bertindak terlalu tidak sopan beberapa waktu yang lalu."
Sulit baginya untuk membayangkan betapa kuatnya seseorang yang memiliki Lord System dan telah hidup selama lebih dari dua ratus ribu tahun. Meskipun yang lain tidak mengatakan apa-apa, Lin Huang menebak bahwa Primordiumnya kemungkinan besar adalah pembudidaya Lord-Level, atau bahkan lebih kuat.
(TLN : Apakah Goldfinger dengan System itu lain? Aku kurang paham lah)
“Jangan panggil aku 'Senior'. Aku adalah aku, dan Primordiumku adalah Primordiumku. Kedua kesadaran kita tidak bergantung satu sama lain. Lagipula, kekuatan tempurku tidak jauh lebih tinggi darimu. ” Virtuoso tersenyum dan menggelengkan kepala. “Jika kamu ingin memanggil seseorang sebagai 'Senior', kamu dapat melakukannya saat bertemu Primordiumku di masa mendatang. Kamu tidak perlu memanggilku begitu.”
“Semua yang baru saja aku katakan sebenarnya adalah rahasia. Buried Heaven, dan juga anggota atas Death Sickle, tidak tahu tentang identitasku sebagai Reincanator. Yang mereka tahu hanyalah bahwa aku adalah reinkarnasi Lord. "
Pada titik ini, Virtuoso tiba-tiba berkata, “Kita telah menyimpang jauh dari topik pembicaraan kita, jadi mari kita kembali ke masalah yang ada.”
“Aku sebenarnya punya alasan lain untuk menguji kekuatanmu selain ingin mengenalmu.”
Lin Huang mengangkat alisnya sedikit. Sejujurnya, dia sedikit bingung dengan ini. Jika yang lain hanya ingin mengenalnya, sebenarnya tidak perlu untuk menyerangnya sejauh itu.
“Aku ingin mengundangmu untuk bergabung dengan timku untuk melakukan perjalanan ke Abyss.” Setelah mengatakan itu, Virtuoso menambahkan, "Abyss yang sebenarnya."
Lin Huang tidak bisa menahan tercengang ketika dia mendengar ini.
Bukannya dia belum pernah bertemu Monster Abyssal sebelumnya, dan dia bahkan memasuki beberapa zona rahasia dan reruntuhan yang berhubungan dengan Abyss. Namun, dia belum pernah ke Abyss yang sebenarnya.
Dia juga menyadari betapa menakutkannya Abyss yang sebenarnya. Tidak hanya ada monster Lord-Level yang tak terhitung jumlahnya di kedalamannya, tapi ada juga monster tidur yang lebih kuat dari Lord.
Dia tidak berpikir bahwa dia cukup kuat sama sekali dalam kondisinya saat ini untuk berkeliaran di sekitar Abyss.
“Bisakah aku menolak tawaran ini?” Lin Huang segera menolak undangan pihak lain tanpa ragu-ragu.
“Tidak bisakah kamu membiarkan seseorang selesai berbicara dulu?” Di balik topengnya, ekspresi Virtuoso pasti salah satu dari kekesalan yang ekstrim.
"Baiklah, silakan lanjutkan." Ekspresi di wajah Lin Huang dengan jelas berkata, 'Silakan dan ucapkan bagianmu, karena aku akhirnya akan menolak.'
“Aku membutuhkan item tertentu dari Abyss untuk naik menjadi Heavenly God-Level. Benda itu ada di dalam tubuh Heavenly God-Level Abyssal High-Rank, dan aku secara pribadi harus mengambilnya. Aku telah membuat persiapan selama beberapa tahun terakhir sehingga aku dapat membentuk tim untuk membantuku menyelesaikan masalah ini. ”
“Tidak bisakah kamu meminta bantuan dari beberapa Heavenly God-Level?” Lin Huang bertanya, mengangkat alisnya.
Menurutnya, untuk menyelesaikan masalah seperti ini, dia hanya perlu membawa sekelompok Heavenly God-Level High-Rank untuk membantu, atau dia bisa meminta Buried Heaven untuk pergi bersamanya. Praktis tidak akan ada Heavenly God-Level Abyssal yang tidak bisa mereka tangani.
“Karena batasan tertentu, aku paling banyak hanya bisa meminta bantuan dari True God-Level,” Virtuoso menggelengkan kepala dengan tidak berdaya saat dia menjelaskan.
“Apakah ini dihitung sebagai misi perubahan pekerjaan yang diberikan oleh Lord kepadamu?” Lin Huang tidak bisa menahan senyum saat dia bertanya.
Virtuoso hanya menatap kosong padanya sejenak, lalu menganggukkan kepala. "Aku kira kamu bisa mengatakan itu."
“Kamu bilang ingin membentuk tim. Selain aku, siapa lagi yang kamu undang? ” Lin Huang bertanya lagi.
“Salah satunya adalah klon temanku, seorang pembudidaya saber Ninth-Rank yang juga anggota Club. Dua lainnya adalah murid yang dilatih di bawah Primordiumku, yang satu adalah pembudidaya tempur sementara yang lainnya adalah perapal mantra, dan keduanya juga Ninth-Rank. Termasuk kamu dan aku, kita berlima, ” Jelas Virtuoso.
“Kalau begitu, biarkan aku langsung menyuarakan keprihatinanku. Jika kami menjadi sasaran oleh Lord atau makhluk yang lebih hebat dari Lord, apakah kamu memiliki cara untuk mengeluarkan kami dari sana? ” Jika ini adalah orang lain, Lin Huang bahkan tidak akan menanyakan pertanyaan seperti itu karena tidak mungkin True God-Level akan memiliki kemampuan untuk melarikan diri hidup-hidup dari genggaman Lord. Namun, Primordium Virtuoso memiliki kekuatan yang luar biasa, dan dia juga Reincarnator yang sangat berpengalaman, jadi dia mungkin benar-benar memiliki sarana untuk melarikan diri dari Lord.
Mendengar pertanyaan ini, Virtuoso terdiam sesaat tapi akhirnya mengangguk. “Awalnya, aku sebenarnya tidak berencana untuk mengekspos kartu truf seperti ini, tapi karena kamu bertanya, aku pikir lebih baik aku jujur. Aku memiliki pesawat ulang-alik ruang-waktu. Itu secara pribadi dimurnikan oleh Primordiumku, dan itu dapat memungkinkan kita untuk melarikan diri dari Kingdom milik Lord.”
(TLN : Yang lupa Kingdom, Kingdom disini itu bentuk evolusi dari God Territory yang dimiliki Lord. Kalo yang punya Kylie kayaknya cuman pecahannya doang)
“Kamu mungkin tidak sepenuhnya memahami cara kerja di Abyss. Meskipun perbatasannya tidak terlalu jelas, distribusi monster berbeda pada kedalaman Abyss yang berbeda. Lord dan Heavenly God-Level tidak berada dalam kedalaman yang sama.”
“Selanjutnya, di Abyss, setelah berbagai jenis kekuatan dilepaskan dari tubuh, mereka akan menjadi sangat lemah. Kecuali pembudidaya Lord-Level atau seseorang yang bahkan lebih kuat dari serangan itu, fluktuasi energi tidak akan dikirim terlalu jauh. Bahkan ketika Heavenly God-Level top-tier bertarung, fluktuasi dari pertempuran biasanya hanya dapat dirasakan dalam jarak seratus kilometer. Di luar jarak ini, tidak ada yang akan tahu bahwa pertempuran sedang terjadi. "
“Apa yang akan aku dapatkan jika aku bergabung?” Lin Huang merenung sejenak, lalu bertanya.
Meskipun dia telah siap untuk menolak tawaran tersebut pada awalnya, penjelasan Virtuoso telah menghilangkan sebagian besar kekhawatirannya. Selain itu, dia telah memikirkan fakta bahwa setelah meninggalkan wilayah rahasia ini, dia masih perlu memburu lebih banyak monster Heavenly God-Level untuk meningkatkan kekuatan tempurnya, dan baginya sebagian besar reruntuhan zona rahasia tidak memiliki banyak Heavenly God-Level untuk diburu.
Berdasarkan deskripsi Virtuoso, Abyss memang terdengar seperti tempat yang bagus untuk mendapatkan pengalaman.
“Kultivasimu ada di Sword Dao dan Telekinesis, jadi aku bisa memberimu fragmen Soul Seal terlebih dahulu sebagai uang muka. Kamu juga bisa menganggapnya sebagai permintaan maaf karena menyerangmu sekarang. Setelah kita selesai dan keluar dari Abyss, aku akan memberikan fragmen Sword Seal juga, ” Virtuoso menyatakan persyaratannya untuk kesepakatan ini.
“Soul Seal? Sword Seal? " Lin Huang benar-benar bingung, dia sama sekali tidak tahu apa dua hal yang disebutkan oleh Virtuoso.
Melihat ekspresi Lin Huang, Virtuoso segera mengerti bahwa dia tidak tahu apa itu Soul Seal dan Sword Seal, dan segera menjelaskan, “Kamu mungkin pernah mendengar bahwa agar Heavenly God-Level berevolusi menjadi Lord, mereka perlu mengkonsolidasikan Dao Seal, kan? Yang disebut Soul Seal ini adalah Dao Seal dari Soul Dao yang dikonsolidasikan dan dibentuk oleh Lord yang merupakan pembudidaya jiwa, sedangkan Sword Seal adalah Sword Seal dari Sword Dao yang dikonsolidasikan dan dibentuk oleh Lord yang merupakan pembudidaya pedang. (TN: Kami percaya bahwa ini adalah kesalahan ketik pada bagian penulis dan itu seharusnya Dao Seal dari Sword Dao dan bukan Sword Seal dari Sword Dao, karena pinyin untuk karakter Cina 'Sword' dan 'Dao' keduanya dieja sebagai 'dao '. Namun, kami memilih untuk menerjemahkannya sebagaimana adanya.)
“Fragment Dao Seal adalah sisa-sisa yang tersisa setelah Lord meninggal dan Dao Seal mereka hancur berkeping-keping. Meskipun Dao yang terkandung dalam fragmen-fragmen ini tidak lengkap, mereka masih dapat ditafsirkan, dan sejumlah besar kekuatan Dao masih tertinggal di dalamnya.”
“Setiap bagian dari fragmen Dao Seal adalah harta yang tak ternilai bagi Heavenly God-Level dan pembudidaya Lord-Level setengah langkah. Heavenly God-Level dapat meningkatkan penguasaan mereka atas God Sequence Chain melalui interpretasi fragmen Dao Seal dan bahkan dapat memperoleh warisan lengkap, sementara pembudidaya setengah langkah dapat menyerap kekuatan Dao dari dalam dan maju untuk menjadi Lord. "
Mendengar ini, Lin Huang pasti sedikit tertarik.
Sword Dao-nya hanya pada tahap awal Sword Dao Heavenly Rule, jadi dia menebak bahwa itu akan sangat tidak mungkin baginya untuk maju lebih jauh di masa mendatang. Jika dia memperoleh fragmen Sword Seal, dia mungkin bisa sangat mempercepat kemajuan kultivasi pedangnya.
“Bisakah kita mengubahnya menjadi dua fragmen Sword Seal?” Lin Huang tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya.
“Menurutmu ini apa — kubis yang dijual di pinggir jalan yang bisa kamu petik dan pilih? Aku hanya memiliki satu fragmen Sword Seal. Jika aku memiliki dua dari mereka, aku pasti akan memberikannya kepadamu. Aku bahkan bukan seorang pembudidaya pedang, jadi tidak ada gunanyaku menyimpannya. Meskipun kamu tidak akan mendapat manfaat dari fragmen Soul Seal sebanyak yang kamu dapatkan dari fragmen Sword Seal, itu masih dapat secara tidak langsung meningkatkan kekuatan Divine Telekinesismu, dan jika kamu beruntung, bukan tidak mungkin bagimu untuk mendapatkan warisan tipe-telekinesis. ” Virtuoso merasa sedikit jengkel.
“Baiklah, aku rasa. Soul Seal kalau begitu. " Nada suara Lin Huang dipenuhi dengan kekecewaan yang jelas. “Tapi bisakah kamu membuat fragmen Sword Seal sebagai uang muka? Aku baik-baik saja dengan mendapatkan fragmen Soul Seal setelah kita keluar dari Abyss. "
"Baiklah," Virtuoso langsung setuju dan mengambil fragmen Sword Seal.
Lin Huang melihat dengan rasa ingin tahu pada barang yang diproduksi Virtuoso, tetapi saat dia melihatnya, matanya melebar dan wajahnya dipenuhi dengan keterkejutan. “Apa kamu memberitahuku bahwa benda ini adalah fragmen Sword Seal ?!”
Chapter 1516 - Lords Are Just Slightly Stronger Cultivators
Fragmen Sword Seal di tangan Virtuoso tampak agak akrab bagi Lin Huang.
Ini adalah selembar kertas berwarna emas gelap seukuran telapak tangan manusia, dan ada sigil hitam yang bersinar samar di atasnya. Namun, secarik kertas ini tampaknya tidak lengkap, seolah-olah telah dirobek oleh seseorang.
Mata Lin Huang membelalak. Item ini hampir identik dengan One Page Sword Scripture di dalam dirinya, hanya saja bentuk sobekannya sedikit berbeda.
“Kenapa, kamu pernah melihatnya sebelumnya?” Virtuoso juga sedikit terkejut mendengar ini. Berdasarkan apa yang dikatakan Lin Huang, dia sepertinya pernah melihatnya sebelumnya. (TN: Penulis tampaknya mengacu pada komentar Lin Huang di bab sebelumnya, "Apakah kamu memberi tahuku bahwa benda ini adalah fragmen Sword Seal?!")
“Aku rasa aku pernah melihatnya.” Lin Huang menjawab dengan samar. Dia menyembunyikan fakta bahwa dia sudah memiliki fragmen Sword Seal di dalam dirinya.
Melihat bahwa Lin Huang tidak ingin menjelaskan lebih jauh, Virtuoso juga tidak mendalami topik ini lebih dalam.
"Aku punya pertanyaan. Jika itu sama untuk kultivasi pedang, dan peningkatan ke Lord-Level melalui Sword Dao, akankah Sword Seal yang dipadatkan memiliki perbedaan dalam hal kekuatan? " Lin Huang sangat ingin tahu tentang Dao Seal dan tidak bisa tidak menanyakan pertanyaan seperti itu.
"Ya tentu saja." Virtuoso tersenyum dan mengangguk.
“Semakin kuat fondasi kultivasi seseorang, semakin kuat Sword Seal yang dipadatkan.”
“Sebenarnya itu logika yang sangat sederhana. Sword Seal yang dipadatkan dari sembilan God Sequence Chain tidak akan pernah lebih kuat dari yang dipadatkan dari ratusan God Sequence Chain.”
“Sword Dao pada dasarnya adalah jenis Rule Bending Power. Faktanya, tidak ada perbedaan mendasar antara Sword Dao Heavenly Rule dan God Sequence Chain.”
“Tentu saja, perbedaannya terletak pada fakta bahwa Sword Dao Heavenly Rule setiap orang itu unik karena tidak mungkin bagi dua orang untuk mengembangkan Sword Skill yang persis sama. Bahkan jika kamu mengingat kembali hal-hal awal dan berhipotesis bahwa dua murid mengembangkan Sword Skill yang sama persis, bakat bawaan dan pemahaman mereka pasti tidak akan sama. Selain itu, pemahaman mereka tentang berbagai jenis Sword Skill juga tidak akan pernah sama.”
“Berbagai faktor inilah yang membentuk keunikan Sword Dao Heavenly Rule dan menentukan kekuatan Sword Dao Heavenly Rule, serta kekuatan Sword Seal yang mengikutinya.”
"Singkatnya, jika kamu tidak ingin dihancurkan oleh Lord lain setelah dirimu sendiri maju, buatlah fondasi yang kokoh." Setelah Virtuoso selesai menjelaskan, dia menambahkan pernyataan penutup.
“Aku punya pertanyaan lain.” Lin Huang tidak bisa membantu tetapi bertanya. “Setelah Lord-Level… apakah benar-benar ada level yang lebih tinggi?”
Setelah mempertimbangkan sejenak, Virtuoso menjawab, “Biar aku begini, menjadi Lord hanyalah langkah pertama untuk menjadi pembudidaya.”
“Tentu saja, bagi kebanyakan orang, Lord-Level adalah poin terakhir, sekaligus poin tertinggi dalam hidup. Tapi bagi sebagian orang, sisa perjalanannya masih sangat lama… ” Saat Virtuoso mengucapkan kalimat terakhir, dia sengaja menatap Lin Huang.
“Bolehkah aku bertanya apa kekuatan tempur Primordiummu?” Sekali lagi, Lin Huang tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya.
"Ini rahasia untuk saat ini." Virtuoso menggelengkan kepala dan menolak memberikan jawaban. "Karena tidak ada gunanya memberitahumu."
Pada jawaban ini, Lin Huang tersenyum karena malu dan tidak melanjutkan penyelidikan.
Setelah mengambil fragmen Sword Seal dari Virtuoso dan menyetujui kapan mereka akan memasuki Abyss, Lin Huang mengobrol sebentar dengan Virtuoso. Pada dasarnya dia mengajukan pertanyaan dan Virtuoso menjawabnya. Hanya ketika Virtuoso memberitahunya bahwa blok yang dia tempatkan pada monitor akan segera kehilangan efeknya, Lin Huang akhirnya mengakhiri percakapan dengan enggan.
Setelah mereka berdua bertukar nomor mereka, Virtuoso diam-diam pergi.
Setelah Virtuoso pergi, Obsidian Dragon-Being segera memulihkan kesadarannya.
Lin Huang juga dengan cepat masuk kembali ke mode berburu.
Di luar wilayah rahasia, ketika layar monitor dipulihkan, kelompok Heavenly God-Level hanya melihat Lin Huang bertarung melawan Obsidian Dragon-Being.
“Di mana Virtuoso?”
“Apakah mereka berdua bertengkar atau tidak ?!”
“Aku benar-benar ingin tahu apa yang baru saja terjadi…”
Beberapa Heavenly God-Level dengan cepat membuka Gold Leaderboard untuk memeriksa dan melihat bahwa nama Virtuoso tetap ada di sana. Baru setelah itu mereka benar-benar menyingkirkan pikiran, 'Apakah Virtuoso telah dibunuh oleh Xiu Mu,' dari pikiran mereka.
Meskipun Buried Heaven tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi, melihat Lin Huang tetap utuh dan Virtuoso masih di Leaderboard, dia menghela nafas lega.
Salah satunya adalah reinkarnasi Lord, dan satunya adalah jenius yang tak terkalahkan.
Sesuatu yang buruk terjadi pada salah satu dari mereka adalah hasil yang tidak ingin dia lihat.
Di dalam wilayah rahasia, Lin Huang dengan cepat dan berhasil membunuh Obsidian Dragon-Being. Setelah menyimpan mayatnya, dia terus bergegas menuju target berikutnya.
Meskipun pertemuan dengan Virtuoso hanya selingan kecil sekitar sepuluh menit, Lin Huang sekarang memiliki pemahaman yang jauh lebih dalam tentang dunia ini dibandingkan sebelumnya.
Mungkin Lord adalah makhluk paling kuat di dunia yang hebat ini, tetapi ada Great World yang tak terhitung jumlahnya di alam semesta, kebanyakan dari mereka lebih kuat dari Great World tempat dia berada saat ini.
Di alam semesta, Lord hanyalah pembudidaya yang sedikit lebih kuat. Ada makhluk yang lebih kuat dari Lord.
Di alam semesta, makhluk yang lebih kuat itu bahkan mungkin memiliki ratusan atau ribuan Lord yang bekerja untuk mereka.
Dia awalnya berpikir bahwa dia sudah cukup kuat, bisa membunuh Heavenly God-Level. Namun, setelah percakapannya dengan Virtuoso, Lin Huang tahu bahwa dunia ini jauh lebih luas dari yang dia bayangkan!
Mengesampingkan pikirannya yang sulit diatur, Lin Huang meningkatkan tekadnya untuk menjadi lebih kuat.
Ini karena hanya dengan menjadi lebih kuat dia bisa melihat dunia yang luas di luar sana!
Di luar wilayah rahasia, beberapa individu dari kelompok Heavenly God-Level segera menemukan perubahan pada Lin Huang.
“Apakah kalian semua memperhatikan bahwa gaya bertarung Xiu Mu tampaknya menjadi lebih mantap?”
“Aku merasakannya juga. Selama perburuan sebelumnya, dia sepertinya memaksa lawan-lawannya untuk mengerahkan diri sepenuhnya. Hanya ketika lawannya menunjukkan kekuatan penuh mereka, dia akan menyingkirkan mereka. Tapi sekarang pertarungannya jauh lebih singkat dan efisien, dan sepertinya dia mencoba menggunakan paling sedikit belati terbang telekinetik untuk membunuh lawannya. "
“Aku juga memperhatikan bahwa dia mengambil setiap kekurangan lawannya dan mengejar setiap salah satu dari mereka untuk memberikan damage maksimum! Pemahamannya tentang waktu jauh lebih kuat dari sebelumnya. "
“Perubahan ini kemungkinan besar disebabkan oleh Virtuoso!”
Buried Heaven benar-benar memperhatikan perubahan di Lin Huang sejak awal. Pada awalnya, dia sedikit khawatir, khawatir Virtuoso telah melakukan sesuatu pada Lin Huang. Namun, secara bertahap, dia mulai merasa bahwa perubahan semacam ini bukanlah hal yang buruk, dan bahkan mungkin baik untuk Lin Huang.
Hanya Lin Huang sendiri yang tahu bahwa alasan di balik perubahan gaya bertarungnya adalah karena dia sekarang mengerti bahwa menjadi lebih kuat bukan hanya tentang menaikkan kekuatan tempurnya.
Menempatkan hati dan jiwanya untuk mengalami setiap pertempuran, memanfaatkan setiap detail pertarungan, dan belajar dari lawan-lawannya juga merupakan salah satu cara untuk menjadi lebih kuat.
Selama dia bekerja cukup keras, bahkan jika lawannya lebih lemah dari dirinya sendiri, dia akan bisa mendapatkan sesuatu dari setiap pertempuran.
Dia bahkan merasa bahwa dia telah menemukan kembali jenis antusiasme yang dimilikinya saat pertama kali memulai jalur kultivasi.
Dua hari lagi berlalu dengan cepat di wilayah rahasia.
Melalui setiap perburuan, Lin Huang menjarah Rule dari dunia batin para tahanan Heavenly God-Level dan segera menaikkan jumlah aturannya dari 400.000 menjadi 810.000, dia berhasil naik ke Fourth-Rank.
Namun, dia tidak punya rencana untuk mengubah target berburu, dan masih mengarahkan pandangannya pada Heavenly God-Level Third-Rank.
Kekuatan tempur penyamarannya adalah True God-Level Ninth-Rank. Biasanya, bisa berburu Heavenly God-Level Third-Rank di kekuatan tempur ini sudah cukup mengesankan.
Meskipun berburu Heavenly God-Level Fourth-Rank akan memungkinkan dia untuk menjarah Rule jauh lebih cepat, untuk menghindari menarik lebih banyak perhatian, dia masih dengan tegas memilih untuk menyerah pada itu.
Chapter 1517 - What A Savage!
Di kehampaan, seekor burung mengerikan berkepala tiga melolong dengan sedih saat melarikan diri dengan panik.
Sebagian besar sisik dan bulu di tubuhnya hangus hitam. Tidak hanya itu, bahkan salah satu kepalanya pun hilang.
Jika Lin Huang ada di sini, dia mungkin bisa mengidentifikasi bahwa burung mengerikan yang diburu ini disebut Three-Headed Owl. Ia adalah spesies aberrant dari Abyss.
Jenis burung ini bisa terbang sangat cepat, dan sikap serta gerakan tubuhnya seperti iblis. Ia bergerak tanpa suara dan tak terduga, dan keahliannya adalah teknik pembunuhan.
Selain itu, masing-masing dari tiga kepalanya secara individual telah menguasai jenis Rule Bending Power sejak lahir.
Biasanya, tipe Rule Bending Power ini adalah tipe kekuatan, tipe ilusi, dan tipe racun.
Beberapa Three-Headed Owl yang luar biasa seperti itu dapat berevolusi menjadi Heavenly God-Level dan memadatkan Rule Bending Power menjadi God Sequence Chain.
Three-Headed Owl yang diburu adalah salah satu yang telah berevolusi menjadi Heavenly God-Level.
Terbukti, pertempuran ini juga menarik perhatian beberapa pemimpin tim Heavenly God-Level di luar wilayah rahasia.
“Sepertinya aku ingat awalnya, God Capital membeli sekumpulan Three-Headed Owl untuk tujuan percobaan, kan?” Pemimpin tim Xeno tiba-tiba membicarakan topik itu.
“Aku ingat kejadian ini juga. Pada awalnya, karena ini, harga Three-Headed Owl melonjak tinggi saat itu. Banyak orang menuju ke zona rahasia dan reruntuhan yang berhubungan dengan Abyss terutama untuk menangkap Three-Headed Owl hidup-hidup, ” Pemimpin tim dari Precious Treasure Pavilion segera menimpali juga. “Saat itu, kami bertanya-tanya mengapa God Capital tiba-tiba tertarik pada Three-Headed Owl, bahkan sengaja menyimpannya untuk penelitian. Kami baru tahu kemudian bahwa Three-Headed Owl dibeli untuk dijadikan percobaan.”
“Dari kelihatannya sekarang, eksperimen tersebut kemungkinan besar gagal.” Pemimpin tim Divine Clapnet tersenyum dan melirik pemimpin tim God Capital. Cukup langka untuk menemukan kesempatan untuk menggali informasi God Capital, jadi tentu saja, mereka tidak akan melewatkannya.
Pemimpin tim yang lain dari organisasi lain tidak berani berbicara, tetapi kebanyakan dari mereka diam-diam bersukacita.
God Capital selalu bangga dengan darahnya yang murni. Faktanya, sebagian besar organisasi God Territory saat ini tidak menyetujui konsep ini. Yang membuat individu-individu dari God Capital semakin tidak disukai adalah kenyataan bahwa para anggotanya hampir selalu memamerkan rasa superioritas mereka ke mana pun mereka pergi.
Menyaksikan pemimpin tim God Capital dipermalukan sekarang, sebagian besar pemimpin tim dari berbagai organisasi yang hadir merasa sangat bersemangat.
Adapun masalah yang dibahas oleh beberapa organisasi Grade-7, sebagian besar pemimpin tim Heavenly God-Level yang hadir memahaminya sampai tingkat tertentu.
Sepuluh ribu tahun yang lalu, seorang peneliti di God Capital tiba-tiba terinspirasi untuk bereksperimen pada monster seperti Three-Headed Owl. Alasannya adalah bahwa tiga kepala Three-Headed Owl dilahirkan dengan kemampuan yang melekat untuk menguasai tiga jenis Rule Bending Power,
Oleh karena itu, peneliti mengkonseptualisasikan bahwa jika mereka dengan paksa mengangkat Three-Headed Owl ke Heavenly God-Level, mungkinkah monster ini menguasai tiga God Sequence Chain langsung di Heavenly God-Level First-Rank.
Jika eksperimen ini berhasil, berdasarkan karakteristik biologis Three-Headed Owl, mereka dapat mempelajari lebih lanjut cara melewati dan menerobos batas kekuatan tubuh dan jiwa untuk menguasai beberapa God Sequence Chain.
Namun, percobaan ini gagal sejak awal.
Setelah semua Three-Headed Owl berhasil memadatkan God Sequence Chain, mereka langsung naik ke Heavenly God-Level atau terjebak di True God-Level, tidak dapat menerobos. Beberapa dari mereka juga mengalami percepatan penyimpangan mereka setelah dipaksa untuk memadatkan God Sequence Chain kedua, dan meledak sampai mati.
Adapun tiga God Sequence Chain — tidak ada satu pun Three-Headed Owl yang berhasil memadatkan bahkan dua God Sequence Chain di Heavenly God-Level First-Rank.
Setelah ribuan kegagalan eksperimental, God Capital akhirnya menyerah pada eksperimen ini karena kurangnya pilihan yang lebih baik.
Adapun subjek eksperimental yang tersisa, mereka secara alami dilemparkan ke wilayah tahanan rahasia.
Putri kecil dari Nephilic Judge Tribe tampil cukup baik. Pemimpin tim God Capital segera mengubah topik pembicaraan, karena Kylie, putri kecil dari Nephilic Judge Tribe, yang sedang memburu Three-Headed Owl ini. “Aku mendengar bahwa beberapa bakat muda kita yang gagah telah melamarnya?”
Senyum ketua tim Nephilic Judge Tribe menunjukkan sentuhan canggung. "Itu benar."
“Kemampuannya benar-benar sesuatu yang lain. Dia bisa dianggap sebagai True God-Level top-tier. " Pemimpin tim Combat God Temple mengangguk dengan puas. “Kudengar bocah itu Zhan Kuang sepertinya tertarik padanya.”
“Bukan hanya Zhan Kuang. Dari apa yang aku tahu, ada banyak keajaiban (Holy Son) yang memuja putri kecil ini. " Pemimpin tim Divine Clapnet tersenyum. “Meskipun ada beberapa dari mereka yang belum mengungkapkannya, aku mengantisipasi bahwa setelah perjalanan ke wilayah rahasia ini, mereka pasti akan bergerak.”
Menurut informasi orang dalam yang diterima Divine Clapnet, banyak organisasi sebenarnya telah mengarahkan pandangan mereka pada Kylie.
Beberapa keajaiban True God-Level terbaik belum mengungkapkan niat mereka, ingin melihat sendiri apakah putri kecil ini palsu atau apakah dia benar-benar sekuat itu.
Namun, selama perjalanan ke wilayah tahanan rahasia ini, Kylie telah menunjukkan kekuatan luar biasa top-tier.
Telah diantisipasi bahwa beberapa keajaiban, yang awalnya menonton dari pinggir lapangan, akan segera mengambil tindakan.
Mendengarkan diskusi yang lain, ketua tim dari Nephilic Judge Tribe hanya tertawa bersama tanpa membagikan pendapatnya.
Mereka jelas menyadari bahwa putri kecil ini sama sekali tidak berniat menikah, ketika datang ke Nephilic Judge Tribe, dia juga tidak memiliki rasa kekeluargaan.
Bagaimana meyakinkan dia untuk menikah masih menjadi masalah besar.
Di wilayah rahasia, dibalut baju besi perak dengan fauld, Kylie tidak menyadari bahwa dunia luar sedang membicarakannya.
Dari saat dia memasuki wilayah tahanan rahasia ini, dia melampiaskan semua emosinya melalui berburu.
Burung mengerikan berkepala tiga di hadapannya ini adalah mangsa yang memberinya katarsis paling emosional sejak memasuki wilayah rahasia. (TLN : Poor owl, dia jadi target kemarahan Kylie :v)
Meskipun hampir tidak ada ekspresi di wajahnya, setiap pukulannya menunjukkan ketidaksenangannya.
Meskipun Three-Headed Owl ini tidak dapat dianggap sebagai yang paling kuat di antara Heavenly God-Level First-Rank di wilayah tahanan rahasia, kemampuannya secara keseluruhan dapat dianggap sebagai yang terbaik.
Biasanya, ketika bertemu dengan tahanan lain yang tidak mampu dimusuhi, ia bisa bersembunyi atau melarikan diri.
Namun, di depan Kylie, tidak ada tempat untuk mundur. Ia tidak bisa bersembunyi atau melarikan diri.
Setelah induksi elektromagnetik dihidupkan, semua metode pelariannya tidak berguna di depan Kylie. Dalam hal kecepatan, ia tidak memiliki keunggulan sama sekali.
Sejak pertemuan pertama mereka, Three-Headed Owl telah ditundukkan ke dalam keadaan takluk selama ini, sampai-sampai ia bahkan tidak bisa mengangkat kepalanya.
God Sequence Chain yang dikuasainya adalah sejenis racun, tetapi di depan Heaven’s Punishment — God Sequence Chain yang telah dikuasai Kylie — itu langsung dipecah oleh petir.
Bagian kecil yang tersisa yang belum dipecah juga diisolasi di luar tubuhnya oleh layar elektromagnetik Kylie, yang berisi Sequence Power, membuatnya sulit untuk dimasuki.
Yang lebih tidak masuk akal adalah fakta bahwa Kylie juga mengenakan pakaian God Sequence Relic di seluruh tubuh.
Dari mahkota di kepalanya hingga anting-antingnya, dan kalungnya, hingga armor dan fauld pertempurannya, serta tombak pertempuran di tangannya, cincinnya, lalu sepatu hak tinggi di kakinya… Semuanya adalah God Sequence Relic.
(TLN : Yang ngak tau fauld, fauld adalah sepotong pelat baja dibawah pelindung dada.)
Oleh karena itu, di depan putri kecil dari Nephilic Judge Tribe ini, satu-satunya pilihan yang tersisa untuk Three-Headed Owl adalah dihancurkan.
God Sequence Chain, Heaven’s Punishment, sangat mematikan untuk memulai, dan itu adalah Sequence yang mengakibatkan penderitaan yang ekstrim.
Setiap kali Three-Headed Owl dipukul, itu sama saja dengan disiksa.
Setiap kali dia melolong, itu karena rasa sakit yang menyiksa yang berasal dari lubuk hatinya.
Oleh karena itu, sebelum terkena lebih dari dua kali, ia tahu bahwa ia bukan tandingan Kylie dan berbalik untuk melarikan diri.
Namun, ia tidak diharapkan untuk tidak bisa melarikan diri.
Ini karena wanita ini lebih cepat dari sebelumnya…
Kylie mengejar dengan tombak perang di tangannya. Dengan setiap serangan dari tombaknya, petir ungu-merah meledak dari ujung tombak, berubah menjadi busur petir yang tak terhitung jumlahnya yang turun ke Three-Headed Owl.
Setelah dikejar seperti ini selama lebih dari dua puluh menit, di tengah raungannya yang menyedihkan, kepala terakhir Three-Headed Owl meledak oleh busur petir. Ia berubah menjadi mayat hangus tanpa kepala dan jatuh ke tanah…
Menonton adegan ini terungkap, banyak Heavenly God-Level di luar wilayah rahasia diam-diam berpikir, "Sungguh kejam!"
Chapter 1518 - That Purple-haired Girl Is Pretty Good
Setelah berhasil naik ke Fourth-Rank, untuk menghindari menarik lebih banyak perhatian, Lin Huang terus mengincar tahanan Heavenly God-Level Third-Rank sebagai target perburuannya dari awal hingga akhir.
Bagaimanapun, hanya ada beberapa seperti Stitch, yang mengandung sejumlah besar Rule Bending Power di dalam dunia batin mereka. Mayoritas tahanan Third-Rank yang telah dia bunuh hanya mengizinkannya untuk menjarah lima belas ribu hingga dua puluh ribu jenis Rule.
Karena domain tahanan Heavenly God-Level jauh dari satu sama lain, sebagian besar waktunya dihabiskan untuk bepergian, dan jumlah tahanan Heavenly God-Level yang dia bunuh setiap hari biasanya antara dua belas dan lima belas.
Pada tingkat penjarahan ini, dia membutuhkan waktu seminggu penuh sebelum dia berhasil mendapatkan cukup Rule untuk naik ke True God-Level Fifth-Rank.
Karena dia dibatasi oleh jarak antara domain para tahanan Heavenly God-Level dan juga tidak dapat menggunakan Space Rule dan Sequence untuk berteleportasi — ditambah dengan fakta bahwa target perburuannya masih tahanan Heavenly God-Level Third-Rank — efisiensi pembunuhannya tidak meningkat banyak setelah kekuatan tempurnya meningkat.
Pemimpin tim Heavenly God-Level di luar wilayah rahasia melihat bahwa dia menjadi lebih mahir dalam berburu.
Hanya saja setelah berkali-kali, mereka tidak merasa terkejut lagi.
Beberapa pemimpin tim Heavenly God-Level bahkan mendiskusikan mengapa Lin Huang tidak menantang target yang lebih sulit.
“Aku pikir setelah Xiu Mu membiasakan diri dengan berburu tahanan Heavenly God-Level Third-Rank, dia akan terus menantang dirinya sendiri dan mencoba berburu Fourth-Rank. Tapi sudah seminggu, dan dia sepertinya tidak berniat mencoba sama sekali. "
“Aku juga tidak terlalu mengerti. Mengapa dia langsung menyerah untuk menantang Fourth-Rank? Melihat karakter yang dia tunjukkan sebelumnya, seharusnya tidak seperti ini. "
“Mungkin dia merasa bahwa berburu Third-Rank adalah cara yang lebih efisien untuk mendapatkan poin, untuk mengamankan tempat pertama di Gold Leaderboard. Bagaimanapun, hadiah untuk tempat pertama di Gold Leaderboard masih merupakan prospek yang cukup menggiurkan. "
“Aku tidak berpikir bahwa dia adalah tipe orang yang menyerah pada tantangan untuk poin dan peringkat. Apalagi, dia masih memiliki keunggulan yang jelas dalam poin. Bahkan jika dia menunda selama dua atau tiga hari, dia masih tidak mungkin disusul oleh orang tersebut di tempat kedua. Menghabiskan setengah hari untuk mencoba tantangan ini sekali tidak akan memengaruhi peringkatnya sama sekali. Pasti ada alasan lain baginya untuk tidak menantang Fourth-Rank. ”
“Kenapa kalian begitu memperumit masalah? Mungkin dia hanya merasa bahwa dia tidak cukup kuat untuk menantang Fourth-Rank dan menyerah begitu saja. ”
Bahkan ada orang yang mengarahkan pertanyaan mereka langsung ke Buried Heaven, bertanya seperti apa kemampuan sebenarnya Lin Huang.
Buried Heaven hanya tersenyum dan menjawab, "Aku juga tidak yakin."
Para pemimpin tim Heavenly God-Level lelah melihat Lin Huang berburu, jadi mereka akhirnya mulai mengalihkan perhatian mereka ke peserta uji coba lainnya.
Banyak dari peserta uji coba yang sama sekali tidak menyadari fakta bahwa meskipun uji coba telah berkembang menjadi sepertiga dari keseluruhan proses, mereka akhirnya diperhatikan untuk pertama kalinya.
Namun, dibandingkan dengan Lin Huang, penampilan yang lain tidak begitu memuaskan.
Kebanyakan dari mereka memburu True God-Level Ninth-Rank, dan pada dasarnya tidak ada sorotan, pemimpin tim Heavenly God-Level hampir tertidur saat menonton.
Meskipun beberapa Hunter top-tier sedang berburu Heavenly God-Level First-Rank atau Second-Rank, pertempuran mereka sangat sulit. Pertempuran terpendek masih membutuhkan waktu lebih dari dua jam untuk diselesaikan, pertempuran terpanjang bahkan berlangsung selama sehari penuh.
Jika ini terjadi di masa lalu, tidak peduli berapa lama pertempuran ini berlangsung, mereka masih luar biasa di mata para pemimpin tim Heavenly God-Level.
Bagaimanapun, True God-Level yang melintasi level untuk berburu Heavenly God-Level adalah prestasi yang luar biasa.
Namun, kali ini para pemimpin tim Heavenly God-Level mengerutkan kening saat menonton.
Setelah menyaksikan kesuksesan besar Lin Huang, ada rasa kontras yang jelas, dan kelompok Hunter top-tier ini jauh lebih lemah dibandingkan dengan Xiu Mu.
Lin Huang memburu Heavenly God-Level Third-Rank semulus awan bergerak dan air yang mengalir. Tidak ada satu gerakan pun yang tidak perlu dilakukan selama seluruh proses. Selain itu, satu pertempuran paling lama berlangsung selama setengah jam, dan dia dapat menyelesaikan perburuan dalam waktu sekitar dua puluh menit hampir sepanjang waktu.
Sebagai perbandingan, perburuan pembuddidaya top-tier lainnya jauh lebih canggung.
Tentu saja, ada beberapa peserta uji coba di bawah level teratas yang juga menarik perhatian.
Contohnya adalah Bloody.
Di antara para Hunter True God-Level, Bloody bisa dianggap sebagai salah satu dari mereka dengan kekuatan tempur terendah.
Ini karena, untuk menunjukkan kekuatan generasi muda mereka, peserta uji coba yang dikirim oleh organisasi besar untuk mengambil bagian dalam perburuan wilayah rahasia setiap kali pada dasarnya adalah jenius terkuat mereka.
Mereka yang berada di Virtual God-Level pada dasarnya semua Virtual God-Level Rank-9. Mereka yang berada di True God-Level pada dasarnya semuanya berada di Ninth-Rank juga.
Bloody adalah satu-satunya peserta Eight-Rank di antara True God-Level.
Awalnya, Nephilic Judge Tribe cukup enggan memberikan slot kepada Bloody, karena jika dia tidak tampil bagus, dia akan mempermalukan Nephilic Judge Tribe.
Itu Kylie yang sangat membantah ini, mengatakan bahwa jika mereka tidak mengizinkan Bloody untuk berpartisipasi, dia juga tidak akan ambil bagian.
Baru setelah itu Nephilic Judge Tribe memberi Bloody slot.
Bloody tidak dianggap kuat di antara banyak jenius True God-Level karena dia hanya di Pseudo Supreme God-Level Rank-4.5, sedangkan setidaknya ada lusinan peserta yang merupakan Supreme God-Level Rank-5.
Namun, penampilannya sangat luar biasa, bahkan sebanding dengan beberapa pembudidaya top-tier.
Setelah memasuki wilayah tahanan rahasia, dia tidak segera melanjutkan untuk memburu True God-Level Ninth-Rank. Sebaliknya, dia beralih ke domain tahanan Eight-Rank dan menghabiskan dua hari penuh untuk mengendalikan lebih dari sepuluh tahanan Eight-Rank. Pada hari ketiga, dia akhirnya membawa lebih dari sepuluh tubuh parasit Eight-Rank ini dan mulai menyerang tahanan Ninth-Rank.
Saat tahanan itu dikepung oleh sekelompok orang dari Eight-Rank, dia kemudian mencari celah untuk menjadikannya parasit bagi mereka.
Setelah itu, dia membutuhkan tiga hari untuk mengendalikan sepuluh tahanan Ninth-Rank sebelum memimpin kelompok untuk membantai jalan mereka ke dalam domain Heavenly God-Level First-Rank.
Dalam lima hari terakhir, dia telah mengalahkan tujuh Heavenly God-Level First-Rank.
Dia juga berhasil mengendalikan dua dari mereka.
Apa yang para pemimpin tim Heavenly God-Level di dunia luar tidak tahu adalah bahwa Bloody sebenarnya bisa mengendalikan ketujuh dari mereka tapi dia dengan sengaja bertindak tiga kali seolah-olah dia gagal mengendalikan mereka, hanya untuk mengungkapkan batas kekuatan parasitnya untuk menghindari orang lain mengetahuinya, dia takut akan konsekuensinya.
Bahkan pemimpin tim dari Nephilic Judge Tribe mempercayainya. Ini karena kesan mereka tentang Bloody adalah kemampuannya selalu buruk, dan Kylie selalu melindunginya. Penampilannya kali ini telah melampaui harapan mereka dengan pesat.
Bahkan ada beberapa pemimpin tim Heavenly God-Level yang mulai membahas Bloody.
“Gadis berambut ungu dari Nephilic Judge Tribe itu cukup bagus. Meskipun kekuatan tempurnya agak lemah, dia sebenarnya menguasai God Sequence Chain, dan itu adalah God Sequence Chain tipe kontrol yang dapat mengendalikan Heavenly God-Level First-Rank! "
“Batasan kekuatan ini agak terlalu rendah. Itu mencapai batasnya setelah mengendalikan hanya dua Heavenly God-Level First-Rank. Sayang sekali… ”
“Jenis kekuatan kendali ini umumnya terkait dengan kekuatan psikis. Meskipun hanya bisa mengendalikan dua Heavenly God-Level First-Rank sekarang, itu masih memiliki potensi untuk diperkuat lebih lanjut. Lagipula, kekuatan tempur gadis ini hanya True God-Level Eight-Rank. Ketika dia naik ke Heavenly God-Level, kekuatan rohnya juga akan mengalami putaran transformasi, dan kekuatan psikisnya akan sangat meningkat kemudian. Mampu mengendalikan sepuluh boneka Heavenly God-Level jauh lebih kuat daripada Heavenly God-Level rata-rata dengan level yang sama. "
Terbukti, kemampuan akting Bloody berhasil membodohi semua pemimpin tim Heavenly God-Level yang sedang menyaksikan pertarungan melalui layar.
Faktanya, jika bukan karena dia harus bertemu dengan Lin Huang, berdasarkan kebiasaan hati-hati Bloody, dia pasti akan menyerah untuk mencoba memasuki domain Heavenly God-Level untuk berburu. Dia akan terus bersikap rendah hati untuk mencegah dirinya diperhatikan.
Dia telah memasuki domain Heavenly God-Level karena sejak awal, dia telah membahas masalah tersebut dengan Lin Huang dan setuju untuk bertemu dengannya di sana.
Selain itu, titik pertemuan yang dia dan Kylie putuskan juga berada di domain Heavenly God-Level.
Chapter 1519 - Touch Ball
Dalam sekejap, lima hari berlalu begitu saja.
Bloody dan Kylie berhasil bertemu di domain Heavenly God-Level.
Saat ini, Bloody telah melalui setengah bulan berburu dan telah meningkat menjadi True God-Level Ninth-Rank. Jumlah Heavenly God-Level First-Rank yang bisa dia kendalikan juga tumbuh dari dua menjadi tiga.
Karena aturan berburu telah menyatakan bahwa perburuan berkelompok dilarang di wilayah tahanan rahasia, duo ini melakukan cara berburu dengan cara bermain touch-ball.
Setiap kali mereka menemukan target, yang satu akan bertanggung jawab untuk menyerang, sementara yang lain akan mengawasi pertempuran dari pinggir lapangan.
Namun, begitu mangsanya mengungkapkan kelemahannya, orang lain akan mengambil alih serangan itu.
Di permukaan, sepertinya mereka memperebutkan target, pada kenyataannya, mereka saling membantu, mematahkan tempo pertempuran target.
Teknik bertarung yang ditampilkan kedua wanita ini menjadi topik diskusi di antara para pemimpin Heavenly God-Level yang menonton di luar wilayah rahasia.
“Teknik touch-ball ini… luar biasa!”
“Gadis berambut ungu itu sangat akurat dengan waktunya! Setiap kali dia mengontrol bonekanya untuk menyerang, itu selalu di titik terlemah lawan. ”
“Yang paling penting adalah sepertinya dia benar-benar bersaing untuk mendapatkan target setiap kali dia menyerang. Jika aku tidak tahu bahwa mereka adalah sahabat, aku benar-benar percaya bahwa dia berjuang untuk merebut mangsanya. "
“Aku pikir kita bisa membiarkan peserta melakukannya seperti ini juga di masa depan.”
Saat kelompok pemimpin Heavenly God-Level melanjutkan diskusi panas mereka, ekspresi wajah para pemimpin Heavenly God-Level God Capital agak tidak menyenangkan.
Aturan yang ditetapkan oleh God Capital telah dilanggar dan di depan banyak orang. Bagi God Capital, ini sama sekali bukan sesuatu yang bisa dibanggakan.
Sejujurnya, mereka tidak dapat menentukan bahwa cara Bloody dan Kylie bermain adalah kolaborasi. Sebaliknya, tampaknya kedua gadis itu sedang berjuang untuk merebut mangsa yang dituju.
Namun, efisiensi berburu duo telah meningkat lebih dari beberapa kali dengan melakukannya. Tidak hanya itu, mereka praktis tak terkalahkan di zona Heavenly God-Level First-Rank.
Tingkat di mana poin berburu mereka meningkat dengan cepat mengejar mereka dengan tiga peserta teratas.
Penampilan kedua gadis itu menyebabkan banyak diskusi di antara para pemimpin Heavenly God-Level di luar wilayah rahasia.
“Kalau aku tidak salah, gadis berambut ungu itu pasti telah menggabungkan formasi pertempuran yang disederhanakan, dimana tiga boneka setara dengan satu orang. Kemampuan ketiga boneka bukanlah masalah sederhana untuk digabungkan juga. "
“Putri Kecil Kylie juga tampil cukup baik. Dia pasti sudah mengenal gadis berambut ungu itu sejak lama. Pemahaman diam-diam semacam ini tidak dapat dikembangkan dalam waktu singkat. "
Setelah satu hari penuh pertempuran besar di wilayah tahanan rahasia, kedua gadis itu langsung menuju ke wilayah tahanan Heavenly God-Level Second-Rank keesokan harinya dan memulai babak baru berburu.
Target pertama yang mereka pilih adalah Demonic Eight-Eyed Ape.
Demonic Ape ini telah menguasai dua God Sequence Chain — Superhuman Strength dan Vajrapani. Ia memiliki kekuatan luar biasa dan pertahanan yang tak tertandingi, ia juga ahli dalam pertempuran jarak dekat.
Kemampuan keseluruhannya dapat dianggap top-tier di antara Heavenly God-Level Second-Rank.
Kenyataannya, kedua gadis itu memilih target perburuan ini bukan untuk membunuhnya tetapi untuk menguji air.
Pertama, Bloody ingin mengetahui batas formasi pertempurannya yang terdiri dari tiga tahanan Heavenly God-Level Second-Rank. Di sisi lain, Kylie ingin mengetahui seberapa jauh serangan terkuatnya bisa dilakukan.
Dengan tujuan ini dalam pikirannya, kedua gadis itu menyerbu wilayah Demonic Eight-Eyed Ape.
Demonic Ape itu juga tidak bertele-tele, pertempuran segera dimulai.
Bloody mengendalikan formasi pertempuran yang terdiri dari tiga tahanan dan mengambil inisiatif untuk menyerang Demonic Eight-Eyed Ape. Sementara itu, Kylie menyaksikan pertarungan dari pinggir lapangan seperti sebelumnya.
Bayangan raksasa dari kera merah darah terkonsolidasi di udara dan bertabrakan dengan Demonic Eight-Eyed Ape.
Tabrakan dua siluet besar, satu hitam, dan satu merah, menyebabkan Kekuatan Ilahi melonjak ke segala arah.
Sepertinya mereka seimbang, tapi begitu tabrakan terjadi, Bloody tahu serangan langsung tidak akan memenangkan pertempuran.
Dilihat dari tekanan yang datang dari formasi pertempuran, lawan lebih unggul dalam hal penindasan.
Setelah dipikir-pikir, Bloody segera mengendalikan formasi pertempuran dan mengubah modus operandinya.
Dia mundur jauh sekaligus dari energi besar yang melonjak dari lawannya, melepaskan sebagian besar kekuatan serangan.
Melihat bahwa bayangan kera raksasa belum menetap dan bahwa Demonic Eight-Eyed Ape ingin mengambil kesempatan untuk mengejarnya, Kylie tidak bisa menahannya untuk bergerak.
Tombaknya menusuk lubang melalui kekosongan, yang berubah menjadi ratusan busur petir merah keunguan yang menghalangi jalan Demonic Eight-Eyed Ape.
Segera setelah bayangan kera raksasa selesai melepaskan dampaknya tidak terlalu jauh, Bloody mengambil kendali dan mengirimkannya ke Demonic Eight-Eyed Ape untuk mencegah monster itu mengubah target pertempurannya.
Serangan Kylie sebelumnya jelas bukan untuk merebut target, tetapi untuk membantu Bloody.
Kali ini, jelas bagi siapa pun yang tidak buta.
Untungnya, Bloody berhasil menarik perhatian Demonic Eight-Eyed Ape kembali ke dirinya sendiri, sementara Kylie juga menyadari kesalahannya sendiri. Dia berhenti menyerang dan tidak berpartisipasi dalam pertarungan.
Kelompok pemimpin Heavenly God-Level yang menonton di luar wilayah rahasia juga tidak mengatakan apa-apa.
Para pemimpin dari God Capital hanya mengerutkan kening dan juga tidak mengatakan apa-apa.
Pertempuran di wilayah rahasia tidak mengejutkan siapa pun.
Bayangan kera raksasa ditekan oleh Demonic Eight-Eyed Ape sepanjang pertempuran jarak dekat antara dua monster raksasa itu.
Bloody telah mengendalikan bayangan kera raksasa untuk menghindari tabrakan langsung. Dia menghancurkan serangan dengan kelincahannya dan membalas ancaman satu demi satu. Namun, serangannya tidak menyebabkan kerusakan substansial pada Demonic Eight-Eyed Ape.
Pertempuran itu berlangsung selama hampir tiga jam, tetapi pada akhirnya dia memutuskan untuk menyerah.
Sementara itu, Kylie yang selama ini menyaksikan pertarungan dari pinggir lapangan langsung memulai pertarungan tahap kedua.
Dia menunjukkan keunggulannya segera setelah dia mulai bertarung.
Dia mendominasi lawannya dengan kecepatan dan kelincahannya sementara dia menghindari semua serangannya dengan mudah. Tidak hanya itu, karena serangannya yang sangat cepat dan diam-diam, sebagian besar pukulannya berhasil mengenai Demonic Eight-Eyed Ape.
Sinar demi sinar petir merah keunguan ditembakkan ke berbagai sudut dan dalam berbagai bentuk. Namun, mereka hanya menyebabkan sedikit luka luar paling banyak setiap kali mereka menyerang Demonic Eight-Eyed Ape. Luka ini segera pulih.
Meskipun Kylie memiliki keunggulan besar dalam kecepatan, dia dikalahkan oleh pertahanan lawannya. Kekuatan serangannya bahkan lebih lemah dari bayangan formasi pertempuran Bloody, dan dia tidak bisa menyebabkan kerusakan yang efektif pada Demonic Eight-Eyed Ape sama sekali.
Namun demikian, Kylie tidak mau menyerah dan mencoba selama hampir dua jam, meskipun dia tahu dia tidak dapat menembus pertahanannya. Pada akhirnya, dia tidak punya pilihan selain meninggalkan usahanya.
Namun, Demonic Eight-Eyed Ape telah marah oleh duo itu dan tidak berencana membiarkan mereka pergi begitu saja. Orang harus tahu bahwa ia telah diganggu selama lebih dari lima jam tanpa alasan oleh mereka berdua yang bergiliran untuk menyerangnya.
Meskipun memiliki keunggulan atas Kylie dan Bloody dalam hal kekuatan dan pertahanan, ia jauh lebih rendah daripada Kylie dalam hal kecepatan.
Kylie mengepakkan sayapnya dan terbang segera setelah menyingkirkan Bloody dan ketiga tahanan di God Territory-nya. Hanya butuh waktu kurang dari tiga menit untuk menyingkirkan Demonic Eight-Eyed Ape yang mengejarnya.
Meskipun kedua gadis itu tidak berhasil dalam pertempuran ini, mereka masih menarik perhatian banyak pemimpin Heavenly God-Level di luar wilayah rahasia.
Beberapa bahkan bersimpati kepada mereka, mengira bahwa mereka telah memilih lawan yang salah.
Namun, beberapa pemimpin Heavenly God-Level dapat mengatakan bahwa kedua gadis itu sengaja memprovokasi Demonic Eight-Eyed Ape dengan sengaja.
Pada kamera pengintai, Kylie melepaskan Bloody dari God Territory-nya setelah Demonic Eight-Eyed Ape tidak bisa mengejarnya.
Meskipun pertempuran ini gagal, mereka tidak menyerah sama sekali. Mereka terus menuju target berikutnya sambil mulai meninjau pertarungan sebelumnya ...
Chapter 1520 - The Meeting Of The Three
Lin Huang merasa bahwa waktu yang dihabiskan untuk berburu di wilayah tahanan rahasia berlalu dengan sangat cepat.
Pada saat dia maju ke True God-Level Sixth-Rank, sudah tiga hari terakhir sebelum wilayah rahasia ditutup.
Dia sebenarnya tidak melupakan alasan utama memasuki wilayah tahanan rahasia kali ini. Hanya saja dia tidak dapat menemukan momen yang sangat tepat untuk bertemu dengan Kylie dan Bloody.
Karena dia bisa merasakan koordinat monster pemanggilnya setiap saat, pilihannya untuk memburu target selama setengah bulan ini tampak acak, tetapi pada kenyataannya, dia menuju lebih dekat ke tempat kedua gadis itu berada.
Bloody dan Kylie juga bisa merasakan di mana Lin Huang berada, saat mereka berburu, mereka juga mendekat ke arahnya.
Pada hari kedua setelah Lin Huang naik ke True God-Level Sixth-Rank — yang juga tiga hari sebelum wilayah rahasia ditutup — dia tiba-tiba memilih seorang tahanan yang terletak dekat dengan perbatasan domain Heavenly God-Level Third-Rank dan Second-Rank.
Kylie dan Bloody memilih tahanan Heavenly God-Level Second-Rank yang dekat dengan perbatasan pada waktu yang hampir bersamaan juga.
Kedua wilayah itu terpisah kurang dari enam ratus kilometer.
Segera, para pemimpin Heavenly God-Level di luar wilayah rahasia memperhatikan situasi yang tidak biasa ini.
"Target yang dipilih putri kecil dari Nephilic Judge Tribe itu sangat dekat dengan yang dipilih Xiu Mu!"
“Kedua gadis itu tidak akan bertemu dengan Xiu Mu secara langsung, kan ?!”
“Mereka terlalu dekat satu sama lain. Ada kemungkinan besar mereka merasakan satu sama lain begitu gelombang dari pertempuran menyebar. Aku ingin tahu apakah Xiu Mu akan menyelidiki karena penasaran. "
“Tidak masalah meski mereka bertemu satu sama lain. Semua peserta mengetahui aturan berburu di wilayah tahanan rahasia. Kemungkinan Xiu Mu menyerang kedua gadis itu rendah. ”
Meskipun kebanyakan orang percaya bahwa Lin Huang tidak akan menyerang duo itu, pemimpin tim Nephilic Judge Tribe masih menunjukkan ekspresi yang agak tidak menyenangkan.
Dia tidak akan khawatir jika Kylie bertemu dengan pembudidaya True God-Level top-tier lainnya selain Xiu Mu dan Virtuoso.
Namun, dia cukup malang untuk bertemu Xiu Mu kali ini — seorang jenius luar biasa yang kemampuannya benar-benar bisa menghancurkan Heavenly God-Level Third-Rank.
Meskipun aturan mengatakan bahwa peserta tidak diperbolehkan menyerang di wilayah rahasia, garisnya sangat kabur.
Penyelenggara akan menutup mata pada peserta selama tidak ada yang terbunuh atau dilumpuhkan.
Selain itu, Xiu Mu juga memiliki pertarungan dengan Virtuoso sebagai prioritas. Tidak mengherankan jika dia menyerang peserta lain.
Kelompok pemimpin Heavenly God-Level masih mendiskusikan topik ini di luar wilayah rahasia.
Sementara itu, Kylie dan Bloody telah tiba di domain tempat target mereka berada dan memulai pertempuran.
Pertarungan antara dua gadis dan tahanan Heavenly God-Level Second-Rank baru saja dimulai kurang dari dua puluh menit sebelum Lin Huang tiba di tempat yang menjadi targetnya juga. Dia mulai berburu tahanan Heavenly God-Level Third-Rank.
Kenyataannya, mereka bertiga sudah tahu bahwa mereka telah sampai pada jarak ini satu sama lain, bahkan tanpa menggunakan transmisi suara telepati.
Ketiganya tidak menampilkan sesuatu yang luar biasa, berperilaku seperti biasa.
Di monitor pengawas, sepertinya mereka sama sekali tidak menyadari keberadaan satu sama lain.
Seperti biasa, Lin Huang membuat lawannya kewalahan seperti yang dia lakukan pada kesempatan sebelumnya, hanya membutuhkan dua puluh menit atau lebih untuk membunuh mangsanya.
Namun, setelah membunuh lawannya dan menyimpan bangkai monster itu, dia tiba-tiba mengangkat kepalanya dan menatap ke arah langit yang jauh.
Ada sambaran petir merah keunguan samar yang menerangi awan ke arah itu.
Gerakan ini menyebabkan pemimpin Nephilic Judge Tribe yang mengawasi di luar wilayah rahasia mengalami ketegangan.
Heavenly God-Level lainnya yang menonton pertempuran itu menatap layar pengawasan juga, tidak ingin melewatkan satu hal pun.
Beberapa detik kemudian, Lin Huang bergerak dalam sekejap, dengan cepat menuju ke arah sambaran petir merah keunguan.
"Seperti yang diharapkan, mereka telah ditemukan ..."
Seseorang di antara pemimpin tim Heavenly God-Level tidak bisa menahan desahan.
Lin Huang hanya membutuhkan beberapa napas untuk melintasi jarak lebih dari lima ratus kilometer.
Ketika Kylie masih melawan tahanan Heavenly God-Level Second-Rank, dia mengungkapkan dirinya sepenuhnya, berdiri tegak di kehampaan kurang dari seratus meter dari medan pertempuran.
Bloody segera menatapnya, ekspresinya waspada. Keterampilan aktingnya sempurna.
Lin Huang hanya menatapnya tanpa sepatah kata pun.
Namun, Kylie, yang saat ini bertarung, jelas sedikit teralihkan.
Dia sebenarnya tidak berakting sama sekali, dia benar-benar terganggu dengan merasakan aura Lin Huang di dekatnya lagi.
"Terganggu selama pertempuran adalah dosa besar," Lin Huang segera mengingatkannya. “Jangan pedulikan aku. Aku merasakan gelombang energi dan berpikir aku akan berhenti untuk memeriksanya. "
Meskipun dia mengatakan ini, Lin Huang tidak berniat pergi sama sekali. Sebaliknya, dia menyilangkan lengannya dan menyaksikan pertempuran itu, duduk di kehampaan dengan menyilangkan kaki.
Kylie buru-buru fokus setelah mendengar pengingat Lin Huang dan menempatkan dirinya sepenuhnya dalam mode pertempuran.
Di luar medan pertempuran, Bloody sedang menonton pertarungan Kylie sambil menjaga kewaspadaannya di Lin Huang.
"Kamu siapa?"
Keterampilan akting Bloody sempurna. Karena Xiu Mu baru saja menjadi terkenal sejak memasuki wilayah rahasia, dengan semua logika normal, dia pasti tidak akan tahu siapa dia. Selain itu, sebagai sahabat putri kecil Nephilic Judge Tribe, masuk akal baginya untuk tidak mengenal orang lain, selain beberapa True God-Level top-tier.
"Xiu Mu dari Death Sickle," Lin Huang mengungkapkan identitasnya dan memandang Bloody sambil tersenyum. “Aku telah melihat kalian berdua di luar wilayah — putri kecil Nephilic Judge Tribe dan sahabatnya.”
Wajah Bloody menjadi pucat setelah mendengar identitas Lin Huang, sepertinya dia terkejut dengan namanya. Namun, dia tetap tegas saat berbicara, “Bagus kalau kamu tahu kalau begitu. Kamu sebaiknya tidak merencanakan apapun untuk melawan kami! "
Lin Huang menunjukkan kedua tangannya sambil tersenyum, menyiratkan bahwa dia tidak berniat menyerang.
Namun, Bloody jelas tidak lengah, masih terlihat agak tidak senang.
“Girl, kudengar putri kecil akan menikah?” Lin Huang bertanya, menguji air sambil tersenyum.
“Tidak, itu berita palsu!” Bloody langsung menyangkal. Kenyataannya, dia mengatakan ini dengan sengaja untuk kepentingan banyak organisasi yang menonton melalui video pengawasan. “Sister Kylie tidak terkesan dengan pria bodoh sepertimu! Dia akan naik ke Pure Spirit Rank-6 dan mendominasi semua jenius tertinggi! "
"Oh, begitu ..." Lin Huang menangkupkan dagunya, tampak seperti sedang berpikir keras.
Di luar wilayah rahasia, setelah mendengar komentar Bloody, banyak pemimpin Heavenly God-Level segera menyadari bahwa Kylie sendiri tidak berniat menikah.
Pemimpin tim Nephilic Judge Tribe tampak agak malu. Secara alami, dia tahu tentang aspirasi Kylie. Namun, dia seperti eselon atas dari Nephilic Judge Tribe dan berpikir bahwa dia tidak memiliki kemampuan seperti itu. Hanya dengan menikahkannya, suku akan mendapat manfaat paling besar.
Para pemimpin Heavenly God-Level melihat ekspresi canggung di wajah pemimpin Nephilic Judge Tribe dan merasa lebih yakin bahwa pengaturan pernikahan bertentangan dengan keinginan Kylie.
Meskipun beberapa organisasi tidak mempermasalahkan hal itu dan merasa bahwa apa yang diinginkannya tidak penting selama pernikahan itu terjadi, organisasi lain merasa bahwa kawin paksa akan membawa kemalangan yang tersembunyi. Mereka mulai mempertimbangkan apakah mereka harus meninggalkan rencana mereka untuk melamar pernikahan atau tidak.
Apa yang tidak diketahui semua orang adalah bahwa tepat di bawah kamera pengintai, Lin Huang telah menghancurkan lima Advance Card Star-5 secara diam-diam dan memasukkannya ke dalam tubuh Kylie. Ini akan membantunya menerobos rintangan terpenting dan berhasil naik ke Pure Spirit Rank-6 ...
(TLN : Untuk peringkat kartu terkadang aku agak bingung, kadang di tulis grade, class, star sekarang di tulis rank. Jadi aku bingung. Biar ngak bingung aku ganti jadi star aja. Kalo rank kan buat peringkat kultivasi atau peringkat monster)