💫 Vingt-six

471 93 27
                                    

"Please be honest with meYou know I believe anything you say"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Please be honest with me
You know I believe anything you say"














💫💫💫

Miko menepikan mobilnya di parkiran GOR kampus, setelah itu dia meraih sepasang sepatu olahraga miliknya yang ada di jok tengah. Miko turun dari mobil dan melangkah ke arah GOR, kata-kata Yeri tadi siang masih terus terngiang-ngiang di benaknya. Yeri sudah menentukan pilihan dengan menolaknya dan tetap mempertahankan perjodohannya dengan Jeff.

Halo dunia, seorang Miko Mahameru sedang patah hati hari ini!

Miko membuka pintu GOR dengan sekali tarik dan menutupnya lagi. Dia berjalan ke arah etalase piala dan duduk di kursi kayu panjang yang ada di sana. Miko terdiam sejenak, dia meraih ponselnya dan menemukan beberapa notifikasi yang kebanyakan dari Juna dan Lucas. Pasti kedua sahabatnya itu akan mengajaknya untuk bermain PS, Miko sudah kelewat hafal akan hal itu.

Tapi untuk sekarang ini rasanya Miko hanya ingin menyendiri, dan pergi ke GOR adalah jawabannya. Hari ini latihan badminton sedang libur, setelah turnamen tahunan selesai Miko memang sengaja memberi bonus libur selama seminggu untuk para anggotanya. Karena hal itu pula, Miko jadi bisa lebih leluasa melampiaskan kekesalannya di GOR ini.

"AARRGHHH!! SIAL! EMANG DASAR BEGO LO, MIK!"

Teriakannya itu menggema ke seluruh penjuru GOR. Miko tidak peduli, toh dia hanya seorang diri di dalam sana.

"Harusnya waktu itu lo nggak cuekin Yeri, harusnya waktu itu lo nggak emosi duluan waktu lihat Jeff pegang tangan Yeri. Harusnya lo biarin Yeri ngomong dulu, bego!!!"

Miko menunduk sambil mengacak-acak rambutnya. Percuma saja jika Miko terus menyalahkan dirinya, Yeri sudah terlanjur kecewa dengan perlakuan Miko waktu itu.

"Kak Miko?"

Suara itu langsung membuat Miko menoleh, dia terkejut begitu melihat ada Karina di sebelahnya. Miko dengan cepat merapikan rambutnya.

"Eh, ternyata ada lo di sini Rin."

"Iya, Kak."

"Lagi ngapain?" tanya Miko sambil celingukan mencari-cari siapa tahu ada orang lain selain Karina.

"Abis piket, Kak."

"Lo sendirian?"

Karina mengangguk, "Tadi ke sini sama Aisha, cuma Aishanya udah pulang."

Miko ber-oh ria. Dalam hatinya dia berharap semoga Karina tidak mendengar teriakan-teriakannya tadi, meskipun rasanya tidak mungkin Karina tidak mendengarnya.

"Kak Miko lagi ada masalah ya?"

Bingo! Pertanyaan itu sudah pasti diajukan karena Karina mendengar Miko berteriak seperti orang kesetanan tadi.

Enchanted ✓Where stories live. Discover now