Part 28 🔞

9.9K 768 32
                                    

“Kemarilah.. Ikutlah dengan ku”

Mew menggapai uluran tangan Gulf dan membiarkan Gulf menuntun jalannya. Saat ini sepertinya Gulf akan membawanya menuju parkiran mobil.

Pada jam seperti ini, hanya mobil Mew saja yang masih terparkir disana.

“Apa kau suka sesuatu yang menantang, Phi?” Gulf menyeringai dan segera mencari kunci mobil disaku celana Mew.

“Masuklah..” Gulf membuka pintu tengah mobil dan mendorong Mew untuk masuk terlebih dahulu. Ia kemudian ikut masuk dan memposisikan tubuhnya untuk duduk diatas Mew.

“Aku tidak menyangka kau senakal ini, Gulf” Mew senang dengan apa yang Gulf lakukan. Ia sangat suka dengan sisi nakal Gulf yang sangat jarang ditunjukannya.

Gulf kemudian menghujani Mew dengan lumatan-lumatan pada bibirnya yang juga langsung dibalas agresif oleh Mew.

“Mmmphh.. aahh..” Gulf mendesah merasakan tangan Mew mulai bermain disekujur tubuhnya yang saat ini hampir polos karena bajunya sudah terlempar entah kemana.

“Kau suka dengan hadiah mu?” Gulf bertanya disela cumbuan panas mereka.

“Selalu”

Bibir Mew saat ini turun untuk bermain dileher jenjang Gulf. Leher yang selalu memberikan rasa manis setiap ia mengecapnya. Tak lupa Mew selalu meninggalkan jejak merah tanda kepimilikannya pada leher Gulf. Dan Ia sangat puas melihat hasil karyanya.

“Kau milikku, Gulf..”

Tak ingin berlama lagi, Mew segera mengambil kondom dari tempat persembunyian didalam mobilnya.

Hanya ia dan Gulf yang tau dimana Mew menyimpannya. Mew memang menyimpannya jika sewaktu-waktu mereka membutuhkannya, seperti malam ini.

“Masuki aku, Phi” Gulf memohon dengan manja.

Gulf segera membantu Mew untuk melepaskan celananya dan memakai kondom ke penis Mew.

Gulf menggilai Mew dan seluruh tubuhnya. Bahkan ia memujanya.

Mew membantu Gulf untuk sedikit mengangkat pinggulnya dan mulai mengarahkan penisnya memasuki lubang sempit Gulf.

“Arggh.. pelan-pelan Phi..” Mew memasukan miliknya dengan sekali hentakan dan sedikit mengejutkan Gulf.

“Maafkan aku..”  Mew memberikan Gulf ciuman untuk mengalihkan rasa sakitnya. Ia akan membiarkan Gulf terbiasa dengan miliknya.

Sampai akhirnya Gulf sendiri lah yang mulai menggerakan dirinya diatas Mew.

“Gulf..” Mew menggigit bibir bawah Gulf dan membuatnya sedikit berdarah. Goyangan tubuh Gulf membuat Mew hampir gila menahan sensasinya.

“Aahh.. mmpph Phii.. hentikan” Gulf menggelinyang saat Mew memainkan penisnya. Sensasi yang luar biasa dimana Gulf merasakan dua kenikmatan pada titik yang berbeda. Ia tidak akan bisa menahannya lebih lama lagi.

Gulf semakin mempercepat gerakan pinggulnya dibantu oleh Mew. Kedua insan itu terlihat akan segera mencapai klimaksnya.

“Phi.. “

“Gulff..”

Mereka meraih klimaksnya bersamaan.

Hal yang baru saja mereka lakukan cukup gila. Melakukan hubungan intim ditempat umum tapi cukup memberikan sensasi yang menggairahkan.

“Apa kita harus mencobanya ditempat lain?” Mew menggoda Gulf. Mereka sedang sibuk mencari pakaian mereka yang berceceran sembarangan.

“Tunggu saja ulang tahun mu selanjutnya”

MEWGULF - I Need you, moreWhere stories live. Discover now