Friend Zone

46

"youn, gue ga pulang bareng lu yaa" ujar sejin saat bertemu dengan seungyoun di koridor sekolah saat jam pulang sekolah.

"emang nya lu kemana? Kok ga bareng gue? Baru juga gue mau nyamperin ke kelas lu" jawab seungyoun.

"gue ada janji sama seungho, mau pemotretan juga buat brand baru"

"berangkat langsung dari sekolah?"

"iya, gapapa yaa?"

"yaudah gapapa, yang penting hati-hati ya, kalau ada apa-apa cepet telfon gue"

"oke youn, gue duluan yaa, seungho udah di parkiran soalnya"

"iya yaudah sana"

"bye uyonnnn" ujar sejin melambaikan tangannya.

Seungyoun membalas lambaian tangan sejin dengan senyumannya yang mungkin sedikit terpaksa.

"gini nih tampang-tampang buaya darat yang turun jabatan jadi sad boy, mau nandingin aktor jisoo lu?" tanya jinhyuk menyenggol bahu seungyoun.

"berisik banget orang ketiga" gerutu seungyoun berjalan mendahului jinhyuk.

"sensi amat bos, barengan lah kita ke parkiran" ujar jinhyuk mengejar seungyoun dan merangkul pundaknya.

Mereka lalu berjalan menuju parkiran, dan ternyata seungwoo byungchan juga wooseok sudah terlebih dahulu sampai disana.

"widihh akur nih, udah berencana homoan kasar?" tanya seungwoo.

"gue juga milih-milih kali woo" jawab seungyoun mendorong jinhyuk.

"pake malu-malu wooseok segala lu" goda byungchan.

"kok gue?" tanya wooseok.

"lu kan kucing, kalau malu-malu kucing udah biasa, makanya gue ganti jadi malu-malu wooseok, kan sejenis"

"oh gituu, berarti kalau gue pesen ayam bakar madu bisa dituker jadi uchan bakar madu ya? Ayam pop jadi uchan pop, gulai ayam jadi gulai uchan, boleh ya chan?" tanya wooseok.

"boleh kalau abang nya ngerti, ngomong-ngomong padang yuk" ajak byungchan.

"jauh amat" ujar jinhyuk.

"nasi padang maksudnya"

"ayo lah" jawab wooseok.

"boleh" jawab seungwoo.

"yakali nolak" jawab jinhyuk.

"youn! Woi bengong aja lu, gue jadiin buaya udara juga lu lama-lama" ujar byungchan memukul lengan seungyoun.

"apasih?"

"ikut ga lu? Tangmentan gaada pawang, bengong aja lu"

"ikut kemana?"

"hati sejin" jawab seungwoo.

"dih ngapa lu?" tanya seungyoun.

"dih sewot, kok sewot? Emang lu siapa nya sejin?" tanya byungchan.

"ya ga siapa-siapa, biasa aja gue mah, mau kemana tadi? Ke warteg kan? Ayo lah" ujar seungyoun menaiki motornya.

"pergi sono lu sendirian, orang kita mau ke rumah makan padang" jawab wooseok.

"ohh, ngomong dong dari tadi, ayo dah"

"ngapa sih ni orang?"

"udah udah, yuk berangkat"

"yuk"

.

.

.