Part 1

48 4 2
                                    

𝗕𝗘𝗥𝗧𝗘𝗠𝗨 𝗣𝗘𝗡𝗗𝗔𝗞𝗜 𝗠𝗜𝗦𝗧𝗘𝗥𝗜𝗨𝗦 𝗞𝗘𝗧𝗜𝗞𝗔 𝗧𝗘𝗥𝗦𝗘𝗦𝗔𝗧 𝗗𝗜 𝗚𝗨𝗡𝗨𝗡𝗚 𝗟𝗔𝗪𝗨 𝗧𝗔𝗛𝗨𝗡 𝟮𝟬𝟬𝟮

𝘑𝘪𝘬𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘩𝘢𝘳𝘢𝘱 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘢𝘥𝘢 𝘤𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘦𝘮𝘶 𝘮𝘢𝘬𝘩𝘭𝘶𝘬-𝘮𝘢𝘬𝘩𝘭𝘶𝘬 𝘨𝘢𝘪𝘣 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘳𝘢𝘮𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘱𝘰𝘤𝘰𝘯𝘨, 𝘬𝘶𝘯𝘵𝘪𝘭𝘢𝘯𝘢𝘬, 𝘨𝘦𝘯𝘥𝘳𝘶𝘸𝘰 𝘥𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘫𝘦𝘯𝘪𝘴𝘯𝘺𝘢, 𝘮𝘢𝘬𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘤𝘦𝘸𝘢. 𝘋𝘪 𝘴𝘦𝘵𝘪𝘢𝘱 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘭𝘢𝘮𝘢𝘯 𝘮𝘪𝘴𝘵𝘪𝘴𝘬𝘶, 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘭𝘪𝘱𝘶𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘦𝘮𝘶 "𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢" 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘣𝘦𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘪𝘵𝘶.

November, 2002, entah tanggal berapa aku sulit mengingatnya. Yang jelas saat itu curah hujan sedang tinggi. Tak berbeda dengan cuaca di Kaki Gunung Lawu waktu itu. Gerimis tipis disertai kabut yang tak terlalu tebal serta tentunya hawa sejuk sedikit menusuk menyambut kedatanganku beserta satu orang temanku ketika hari telah jatuh menuju senja.

Celingak-celinguk kepalaku mencoba berorientasi. Mencoba merekam setiap sudut tempat ini dan menandai di dalam ingatan, tempat atau benda yang aku rasa cukup khas. Begitulah caraku mengenali suatu tempat jika aku pertama kali mendatanginya. Ya, benar sekali, ini adalah pertama kalinya aku mendaki Gunung Lawu. Tak berbeda dengan temanku, sebut saja namanya Kevin. Jalur yang kami pilih saat itu adalah Jalur Cemoro Sewu.

Hanya berbekal informasi dari beberapa orang yang sudah pernah mendaki Gunung Lawu, aku "nekat" melakukan pendakian ini hanya berdua saja. Kata nekat kupilih karena memang mendapatkan informasi mengenai jalur pendakian gunung waktu itu tidak semudah sekarang. Tapi berbekal pengalaman-pengalaman pada pendakian sebelumnya serta ilmu dari pendidikan dasar di organisasi pecinta alam, aku yakin dan percaya bahwa kami pasti berhasil melakukan pendakian ini dan bisa kembali pulang dengan selamat.

Kulangkahkan kakiku menuju ke sebuah bangunan berukuran sedang yang berada di depan gerbang pendakian. Aku percaya itu adalah pos pendaftaran pendakian Gunung Lawu, meskipun tak terlihat seorangpun berada di depan posko tersebut. Mungkin mereka berada di dalam, begitu batinku.

Usai mengucapkan salam, terdengar seseorang menjawab salamku dari dalam. Sesuai dugaanku, mereka memang berada di dalam. Wajar saja, karena suhu di luar cukup menusuk tulang. Tak berapa lama keluar seorang pria berperawakan sedang dengan rambut gondrongnya. Dia mempersilahkan kami masuk. Aku mengutarakan maksud kedatanganku yaitu ingin mendaki Gunung Lawu. Tak butuh waktu lama, beliau memberikan penjelasan mengenai Gunung Lawu, terutama jalur Cemoro Sewu ini. Penjelasan mengenai jalur pendakiannya, pos-posnya, ciri dan karakternya, dan tak lupa segala pantangan-pantangan yang harus dipatuhi oleh setiap orang yang mendatangi Lawu. Aku pun menyimak dengan seksama penjelasan beliau.

"Kalian berdua saja?" Ucapnya di akhir.

"Iya mas" jawabku.

"Jangan mendaki malam ini, besok saja" sambungnya.

"Kami memang berniat mulai mendaki besok kok mas. Malam ini kami mau menginap di sini" jawabku tanpa menanyakan alasan beliau melarangku mendaki malam ini.

Tanpa dilarang pun kami memang tidak berniat langsung memulai pendakian malam ini. Alasanku cukup sederhana, terlalu beresiko bagi kami yang baru pertama kali mendaki Lawu. Apalagi saat ini pendakian Gunung Lawu sedang sepi.

Usai membereskan urusan registrasi sekaligus sudah merasa cukup bekal informasi tentang pendakian kudapatkan, aku pun berpamitan kepada penjaga posko pendakian tersebut untuk mendirikan tenda di area hutan cemara dekat gerbang pendakian. Beliau mengijinkan, dan apabila membutuhkan sesuatu beliau mempersilahkanku untuk menemuinya di posko.

Malam ini kami lewati hanya dengan beristirahat di dalam tenda hingga pagi menjelang. Tak ada kejadian aneh selama kami bermalam di sini. Kami tertidur sangat pulas. Hanya saja saat aku tertidur aku sempat bermimpi bertemu seseorang yang tak kukenal. Dia hanya tersenyum lalu tiba-tiba berubah menjadi burung jalak lalu terbang menjauh hingga tak terlihat. Aku tak memikirkannya, hanya kuanggap sebagai bunga tidur saja.

Bersambung....

Jika tidak keberatan, mohon bantu subscribe Channel Youtube saya :
https://youtube.com/user/loopdreamerlooped
Terima kasih 🙏

𝘒𝘦𝘵 : 𝘍𝘰𝘵𝘰 𝘵𝘦𝘳𝘭𝘢𝘮𝘱𝘪𝘳 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘢𝘵𝘶-𝘴𝘢𝘵𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘰𝘬𝘶𝘮𝘦𝘯𝘵𝘢𝘴𝘪 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘪𝘴𝘢 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘱𝘦𝘯𝘥𝘢𝘬𝘪𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪

BERTEMU PENDAKI MISTERIUS KETIKA TERSESAT DI GUNUNG LAWU TAHUN 2002Where stories live. Discover now