29. Theo dan Rahasia

12 0 0
                                    

Theo masih setia menunggu dua buah resistor berbeda ukuran pada gadis yang sibuk memainkan ponselnya. Kalau bisa bilang penasaran, dia akan jawab ya. Namun, ponsel dia simpan di loker. Takut mengganggu fokusnya seperti apa yang dilakukan Vania saat ini.

Selain itu, dia juga kesal dengan pesan beruntun dari adiknya, Kevin. Soal pertunangan yang dia tidak inginkan. Dengan siapa pun itu dia tidak peduli. Theo tidak berminat untuk menjalin hubungan di saat dirinya saja masih bergantung pada orang lain.

Bagaimana bisa dia membahagiakan sang gadis dengan usahanya? Semua usaha perlu barang dan tempat, dan keduanya membutuhkan uang. Sementara uang didapat dari bekerja. Sedangkan dia belum bekerja cukup sampai bisa membiayai kebahagiaan seorang gadis.

Mentraktir Vania saja masih kadang-kadang. Selebihnya dia harus bertahan hidup. Jika bukan karena ayahnya, dia tidak mungkin bisa membayar uang kuliah. Tidak. Biaya semesternya saja sudah setara dengan harga IPAD Pro, mahal. Belum termasuk uang bengkel yang juga sangat mahal sampai mungkin jika ditotal dia dapat membeli iphone.

Faktanya, dia masih menggunakan android. Kesederhanaannya membuat dia semangat menjalani kuliah. Toh, Mulan sendiri pernah menanyakannya. Tujuan dia kuliah untuk apa? San jawabannha sama dengan Mulan, untuk belajar. Bukan untuk sosial atau pamer kekayaan. Itu sangat memuakkan. Sudah cukup mereka-mereka saja yang melakukan itu.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 10, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Anna : I'm Chasing on YouWhere stories live. Discover now