37.JALAN JALAN

4 6 6
                                    

Cukup lama di mereka berjalan jalan menggunakan motor hingga akhirnya mereka sampai di sebuah tempat panti asuhan 

Mereka turun dari motor membawa bebarapa kantong plastik berisi makanan, mereka di sambut antusias oleh anak anak panti

"Kak Falel, udah lama kakak gk main kecini nana kangen tau " Ucap anak perempuan  kecil yang langsung di gendong Farel sepertinya mereka sudah akrab Farel akrab juga dengan yang lain tapi lebih akrab ke nana

"Kakak lagi sibuk sekolah biar jadi orang sukses " Ucap Farel

"Nana juga mau jadi olang sukses " Ucap nana, sedangkan eka hanya memperhatikan dua orang yang sibuk ngobrol

"Oh iya ini pacal kakak ya " Ucap nana

"Iya dong cantik kan kaya nana " Ucap Farel

"Iya, aku mau dong di gendong kakak itu " Ucap nana

"Eh jangan " Ucap Farel takutnya eka tidak mau

"Loh rel kok jangan " Ucap eka

"Takut kamu gk mau " Ucap Farel

"Siapa bilang sok tau kamu, aku tuh suka sama anak kecil, sini nana sama kakak eka yuk " Ucap eka lalu mengambil alih megendong nana

"Main sama kakak yuk " Ucap eka

"Yuk kak, main disana aja " Ucap nana menunjuk sebuah ayunan

"Meluncur " Ucap eka membawa nana sambil berlari sedikit

"Sayang ...hati hati awas nanti jatoh " Ucap Farel

"Gk akan tenang aja sayang " Ucap eka

"Terbang kek pesawat terbang yuhuuuu mendaratttt" Ucap eka nana tertawa eka ikut tertawa
Farel yang melihat itu ikut tersenyum senang ia malah jadi membayangkan membuat rumah tangga bersama eka menjadi keluarga yang harmonis

"Huft kamu tuh ya bikin panik aja " Ucap Farel ikut duduk di ayunan itu

"Lebay kamu " Ucap eka

"Bukan lebay cuma aku gk mau terjadi apa apa " Ucap Farel

"Iya sayang iya " Ucap eka lalu Farel memeluk eka dari samping

"Ih nana mau juga di peyuk " Ucap nana lalu ikut berpelukan dia di tengah

Akhirnya mereka lama bermain, mereka ingin pulang karena hari juga semakin malam anak anak panti harus beristirahat sebenarnya si pengen lama lagi main tapi sudah jam 10 tidak mungkin kan mau sampai malam banget itu pun sudah malam sekali

Setelah mereka berpamitan pulang mereka pulang setelah sampai di rumah eka

"Langsung tidur gk ada begadang begadang, apalagi main game malem sampe subuh awas aja " Ucap Farel

"Bukannya aku mau ngatur kamu, tapi demi kesehatan kamu jugaan aku gk mau ya sampe kamu sakit " Ucap Farel

"Iya iya komandan bawel " Ucap eka

"Aku gk bawel tau " Ucap Farel

"Iyain aja biar ayang Farel senang " Ucap eka sambil tertawa

"Kok jadi kamu si sekarang yang lebay " Ucap Farel

"Tuh kan di senangin di panggil sayang salah, tinggalan enggak aja ngambek dasar Farel bawika " Ucap eka

"Apaseh eka Mahatma, anaknya om atmajaya " Ucap Farel mengacak rambut eka gemas

"Ya udah sana gih pulang " Ucap eka

"Dih ngusir nih? " Ucap Farel menaikan alis matanya

"Bukannya ngusir tapi kan udah malem kamu juga istirahat trus gk enak dong di liat tetangga " Ucap eka

RABE {END√}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang