Episode 08 | Bertatap Lagi

184 60 11
                                    

🍁🍁🍁

🍁🍁🍁

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍁🍁🍁

Seperti biasanya, Seoul selalu indah dipagi hari. Meskipun begitu, panas sudah sangat menusuk dalam.

Namun, itu semua tak bisa menghalau kegiatan rutin si kembar diakhir pekan.
Minggu pagi mereka selalu diisi dengan kegiatan bermanfaat. Seperti yang tengah mereka lalukan saat ini, berolahraga. Jogging.

"Aku benar-benar marah saat ini. Akh!" Lee Jieun berteriak ditengah larinya. "Bae Joohyun benar-benar gadis penuh dengan rahasia."

Dohyun tak menghiraukan Jieun yang terlihat kesal, ia berlari dengan tenang disebelah gadis ini.

"Kau seharusnya mengatakan kepadaku bahwa Joohyun pergi ke Jeju dengan Kim Taehyung! Kenapa diam saja?!"

"Sudahlah, ini bukan masalah besar."

Jieun menghentikan larinya. "Kau tak akan tau karena dirimu populer. Kau dan Kim Taehyung itu sama saja!"

Siapapun itu, jika ia tergabung kedalam tim basket, sudah dipastikan masa sekolahnya akan dipenuhi dengan taman bunga. Dan ini berlaku untuk Lee Dohyun.

Pengecualian untuk Taehyung, ia tak butuh itu. Bukan hanya karena tampan dan cerdas, embel-embel Cucu Pemilik Sekolah merupakan alasan terkuat untuk Kim Taehyung menjadi populer.

"Jujur saja itu tak ada hubungannya."

"Dasar bodoh!" Jieun mencubit keras perut Dohyun. "Bagaimana jika dia diganggu karena dekat dengan Kim Taehyung?!"

"Aku akan menjaganya. Jangan khawatir."

"Kau bahkan tak bisa mencegahnya pergi ke Jeju dan sekarang kau berlagak seakan bisa melindunginya?"

"..."

"Jangan bermimpi ingin menjaganya atau bahkan untuk menjadi kekasihnya."

Sontak Dohyun menoleh. "Apa maksudmu?"

"Aku bukan Bae Joohyun yang bodoh, ingat aku ini kembaranmu. Dan kau terlalu kentara untuk perasaanmu itu."

Dohyun tak berkutik.

"Jangan lakukan apapun jika kau tak ingin dia menjauh."

Ya, tentu saja Dohyun mengerti itu. Karena alasan inilah ia tak melakukan apapun untuk rasanya. Ia terus menyimpannya selama ini.

Namun, kini situasi telah berubah. Bae Joohyun agak menjauh meskipun ia tak melakukan apapun untuk rasanya.

Dan ini cukup membuatnya meragu, apakah ia harus tetap diam atau bertindak selayaknya laki-laki?

"Memang apa yang salah dengan perasaanku? Aku tak menyakitinya dengan ini. Bahkan aku mencintainya."

"Wah, kau terdengar sangat keren." Jieun berucap diselingi dengan tawanya. "Memang benar tak ada yang salah. Namun, kau harus ingat, kemungkinan terbesarnya adalah kau ditinggal pergi. Ia menjauh darimu."

Can I Eat Your Kidney? | sweetiejooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang