Part 14

11 1 0
                                    

Samuel mengemudikan mobilnya memasuki parking area gedung apartemennya. Ia adalah pemilik gedung apartemen ini, maka semua mobil yang ada di parking area ini tentu saja hanya miliknya. Dan area ini terlarang bagi orang asing.

"Sir... ", Lucas membukakan pintu untuk Samuel dan timnya membukakan pintu untuk Raline.

" Dimana ibuku? "

"Saat ini Mrs. White dan Ms. Park sedang makan siang, sir... ", Samuel mengangguk. Ia menggandeng tangan Raline menuju ke lift.

" Kau nampak tegang, baby... ", Samuel tersenyum melihat wajah tegang Raline. Wanita itu menoleh dan menatapnya.

" Apakah penampilanku baik - baik saja untuk bertemu ibumu? Apakah ia akan suka? ", wajah Raline nampak khawatir.

Tinggg!!!

Pintu lift terbuka. Samuel menggenggam tangan Raline dan mengajak wanita itu memasuki apartemennya.

" Its okay, baby. You dont... "

" Sam, aku ingin ke kamar mandi dulu. Kau pergilah dulu", baru saja Samuel hendak menahan Raline, tapi wanitanya itu sudah berlari menuju ke kamarnya. Samuel tersenyum.

Ia kemudian berjalan menuju ruang makan.

"Hi, mom... ", sapanya pada Rosseline White - atau Rose yang tak lain adalah ibunya itu.

" Hai, baby. Come... ", Samuel memeluk ibunya erat.

" Hello, darling... ", Samuel memeluk Jin Hye.

" Kau dari mana saja, Oppa?"

" Ya, sepertinya kau tidak pulang sejak semalam bukan? Kau sudah makan? ", Samuel tersenyum.

" Aku berlayar, mom... "

"Dengan siapa? Raline eonni? ", Samuel menatap Jinhye. Adiknya itu kenapa bisa menebak dengan benar.

" Raline? Who is she? ", Rose menatap kedua anaknya penuh selidik, " You didnt want to tell me about her?"

"Mom, she... "

"Hello... ", sebuah suara menghentikan mereka. Rose dan Jinhye serempak menoleh. Raline yang terlihat kikuk, berdiri diujung meja makan.

" Ooh, hi... ", sapa Rose penuh semangat. Ia langsung berdiri dan menghampiri Raline yang diikuti oleh Samuel.

" Well, Adrenaline perkenalkan ini ibuku, and mom, this is my girlfriend, Raline... ", Rose nampak tersenyum bahagia dan memeluk Raline.

" Hello, Mrs. White... "

"Rose, just call me Rose, Raline... ", Raline balik memeluk Rose erat. Rasa gugupnya menguap sudah, " Aku sangat bahagia melihat kehadiranmu disini. Ini pertama kalinya, Sam mengenalkan seorang gadis sebagai pacarnya padaku. Im glad to see you, darling... ", Raline tersenyum.

" And, ya, kau tentu sudah kenal dengan adikku, Jinhye, bukan? ", Raline mengangguk. Ia ingat, pernah bertemu dulu.

" I know, oppa... ", ucap Jinhye lalu memeluk Raline.

***

Perkenalan mereka berlanjut ke percakapan di meja makan.

" Kau bekerja dimana, Raline? "

"Ehm... Saya dokter di NY Medical Centre, mam... ", ucap Raline sambil meneguk air mineral didepannya.

" Ooh, kau juga berprofesi sebagai dokter rupanya. Kau tau, Viollete dan Jinhye juga dokter, di Brooklyn Hospital. Kenapa kau tidak kesana dan bergabung bersama mereka? Rumah Sakit itu milik Viollete... ", Raline tersenyum.

Complicated 3 - My Shades (On Going)Where stories live. Discover now