2. Rahasia Antara Taeyong dan Daehyun

2.7K 317 25
                                    

"Daehyun sayang, sarapan dulu nak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Daehyun sayang, sarapan dulu nak." Ucap Eunae yang sudah lengkap dengan setelan kerjanya, single mom itu mengusap rambut anaknya dengan sayang.

"Daehyun..." Panggilnya lembut ke sekian kalinya.

Hari ini weekend tapi Eunae harus bekerja mengingat saat ini perusahaan tempatnya bekerja memanggilnya untuk mengurus sesuatu.

Entah apa itu, bos nya mengatakan ia akan mengatakan secara detail ketika Eunae sudah berada di sana.

"Daehyun sayang.. makan nak, eomma ingin berangkat bekerja." Ucap Eunae sekali lagi, namun Daehyun masih senantiasa memejamkan matanya.

"appa.." Eunae menatap anaknya tajam saat mendengar erangan kecil yang keluar dari bibir mungil Daehyun.

Daehyun bergerak gusar. "Appa... kau di mana? Aku sangat ingin memiliki appa." Daehyun mengigau dan hal itu sukses membuat air mata Eunae mengalir hingga ke pipinya.

Eunae terisak, hatinya terasa sakit saat melihat anaknya merindukan kasih sayang seorang ayah.

Eunae memeluk tubuh mungil anaknya. "Daehyun... eomma mianhae." Lirihnya. Eunae menciumi wajah Daehyun dengan sayang.

Selama sebelas tahun Eunae berusaha membuat dirinya layak mengisi kekosongan sosok ayah di hidup Daehyun. Tapi Eunae sadar bahwa itu tidak akan bisa.

Daehyun yang merasakan isakan seseorang kemudian terbangun. "Eomma, kenapa eomma menangis?" Tanya anak itu dengan suaranya yang terdengar sangat lembut di telinga Eunae.

Perempuan itu berdiri kemudian mengusap air mata yang masih mengalir itu. "Tidak, eomma tidak menangis."

Daehyun menggeleng. "Eomma pasti sudah lama menunggu ku untuk bangun. Eomma, Daehyun minta maaf. Daehyun memang anak nakal." Ucapan anaknya membuat tangis Eunae semakin pecah.

'Tuhan, terimakasih kau telah memberikan malaikat kecil seperti Daehyun.' Batin Eunae.

Ibu anak satu itu menggeleng. "Tidak ada yang berbuat salah sayang." Ucap Eunae kemudian memeluk Daehyun dengan erat.

"Daehyun sekarang sarapan dulu yuk, eomma sudah siapkan." Ucap Eunae dengan lembut. Ia harus memastikan anaknya untuk mengisi perutnya terlebih dahulu sebelum ia pergi bekerja.

Daehyun tiba-tiba dengan senyumnya yng lucu merentangkan tangannya ke udara. "mau gendong." Ucapnya dengan matanya yang membulat lucu.

Eunae menggeleng, anaknya ini memang sangat clingy walaupun Daehyun sudah berusia 10 tahun, yang mana anak ini sebentar lagi menginjak usia remaja namun tetap saja tingkah nya masih seperti anak kecil.

Darah lebih kental daripada air, anaknya ini baik fisik maupun sifat sangat mirip dengan Taeyong.

Eune menggendong anaknya hingga akhirnya ia sampai di meja makan, di sana Daehyun tersenyum senang saat eomma nya membelikannya banyak sekali snack ubi.

OUR SON | LEE TAEYONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang