part 11

377 26 0
                                    

Tepat adzan magrib mereka pun sudah sampai di rumah lalu mereka semua pun masuk ke dalam rumah

"Kalian mandi solat terus ngerjain tugas."ucap putri

"Iya bun siap."ucap triplet sambil berlalu ke kamar nya

"Ibu."panggil putri

"Iya nak kenapa."jawab bu Inah sambil berjalan ke arah putri

"Ini putri bawain makanan ibu makan ya."ucap putri

"Kamu sama anak anak udah makan."tanya bu Inah

"Udah ko bu."ucap putri

"Ya udah ibu makan dulu ya."ucap bu Inah

"Iya bu putri juga mau ke kamar mau mandi sama solat."ucap putri

Putri pun pergi ke kamar nya dan bu Inah pun pergi ke dapur

Setelah selsai solat triplet pun masih duduk di tempat mereka solat tadi

"Ayo cerita."ucap bintang

"Gini bang tadi waktu aku mau pesan makanan aku ngga sengaja nabrak orang."ucap fajar

"Lalu."tanya langit

"Setelah dia bangun dan aku liat wajah nya ko wajah dia mirip sama abang."ucap fajar

"Mirip sama abang."tanya bintang

"Iya mirip,mirip banget perbedaan nya hanya dia udah berumur dan abang masih muda."ucap fajar

"Apa dia ayah kita."tanya langit

"Ngga mungkin lah dia kan di singapura."ucap fajar

"Tadi dia kan pengusaha kak bisa jadi kan dia ada kerjaan di sini."ucap langit

"Kalau iya gimana."tanya fajar

"Ngga ngga abang ngga mau sampai dia ketemu sama bunda ngga ngga."ucap bintang

"Terus kita harus gimana bang."tanya fajar

"Abang akan bilang sama nenek dan abang akan larang bunda pergi ke restoran."ucap bintang

"Kalau bunda nanya apa alasan abang larang bunda gimana jawab nya bang."ucap langit

"Intinya kita jangan biarin bunda ketemu sama dia,kalian mau bunda sedih lagi."tanya bintang dan kedua adiknya pun menggelengkan kepala

"Mangka nya kita harus sebisa mungkin jagain bunda biar ngga ketemu dia."ucap bintang

"Tapi aku takut bang gimana kalau bunda ketemu sama dia nanti."ucap fajar

"Iya bang kita kan harus sekolah ngga mungkin kita jagain bunda terus."ucap langit

"Abang juga takut abang takut bunda sedih lagi dan bunda ingat lagi sama masa lalu nya."ucap bintang

"Ya alloh semoga takdir tidak mempertemukan bunda dan dia."ucap fajar

"Aamiin."ucap ketiganya

"Bertemu sama siapa."tanya putri yang sudah berada di ambang pintu

"Bunda dari kapan di situ."tanya bintang takut bundanya mendengarkan omongan mereka

"Barusan,dia siapa."tanya putri sambil berjalan ke arah anak anak nya

"Eh itu bun eh..."ucap bintang kebingungan

"Eh sama guru IPA nya kita bun mudah mudahan ngga ketemu takut nya nanti di marahin karena kemarin kita ngga ngumpulin tugas."ucap fajar mengarang

"Nah iya bunda."ucap langit

"Kenapa kalian ngga ngerjain tugas."tanya putri

"Lupa bunda."ucap triplet sambil terkekeh dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal

My Three Hansome TwinsDonde viven las historias. Descúbrelo ahora