Episode 7 - Selalu Ada

95 9 1
                                    

*Kantor PediaStore
Pagi hari terlihat Team Marketing mengadakan rapat mingguan tentang New Brand Ambasador.
"Kita membicarakan soal bisa apa tidak nya mengaet salah satu mamber saja Pak, tapi ternyata tidak bisa, mereka hanya menerima jika itu semua mamber dan honor nya seperti laporan yang saya kasih minggu lalu" Jelas Dami
"Waw cukup mahal juga ya, tapi saya yakin sih ini akan berhasil, oke deh gapapa kita ambil semua mamber ikutin aturan mereka, jadi gimana kapan kabar terbaru mereka nerima apa tidaknya dan prosedur selanjutnya seperti apa?" Jawab Manajer
"Untuk keputusan nya manajernya bilang semua ditangan BTS sendiri pak, mereka mungkin akan mengadakan meeting dulu dengan BTS baru setelah itu kita akan tau kabar terbarunya"
"Oke Baik semoga kita dapat kabar yang bagus nanti ya, Dami dan Nisa kalian terus komunikasi dengan manajernya ya usahakan mereka bisa menerima, untuk semuanya tolong buat konsep iklan dan event nya itu akan jadi bahasan meeting kita minggu depan, cukup sampai disini rapat kita, selamat bekerja"
"Baik, Terimakasih Pak Manajer"

Setelah rapat Nisa mendapat notifikasi di Ponselnya ..
*isi Pesan
"Nisa nanti makan siang bareng ya.."
"Iya tunggu di tempat biasa aja"
"Gak mau, aku jemput kamu nanti, tunggu di depan ya"
"Terserah"

"Haah dasar, dia makin baik gapapa lah buat sekarang deket aja dulu biar dia batu kerjaanku aja, eh Taehyung lagi apa ya? Katanya dia mau bujuk mamber BTS yang cakep itu buat nerima"

Nisa kembali ke ruangan kerja nya dan kembali bekerja seperti biasa, hingga waktu istirahat tiba Nisa memenuhi janji nya untuk makan siang bersama Nicols.
Ketika Nisa keluar gedung Nicols sudah berdiri menunggu Nisa.
Merekapun makan siang bersama dan Nisa berusaha membujuk Nicols agar dia berusaha untuk bisa meyakinkan BTS agar mau menjadi BA tempat kerjanya.

"Gak semudah itu Nisa, mereka punya kriteria sendiri belum lagi leader nya yang sangat teliti"
"Ayolaah, kamu kan Manajernya, tapi mereka terkenal banget ya, sampe mahal banget honor nya mana harus ber7 lagi gak boleh satu satu, kantorku ngeluarin banyak banget duit tau buat gaet mereka"
"Emang kamu beneran gak tau BTS?"
"Gak tau, aku jarang nonton TV"
"Mereka itu bintang dunia, mereka udah di juluki aset Korea karna udah nyumbang meningkatkan perekonomian Korea karna keternaran nya, nanti kalo syuting sama mereka, jangan harap bisa interaksi sama mereka secara langsung di larang banget"
"Waw segitunya?"
"Mereka beda dunia sama kita Nisa, fans mereka banyak jadi harus hati hati ada intraksi sama lawan jenis aja bisa jadi scandal kalo ada yang foto terus di upload, jadi kamu jangan deket deket sama mereka, cukup aku aja aku juga ganteng"
"Dih aku juga tau diri kali, lagian ngapain juga kenal sama Artis ngerepotin" ucap Nisa sambil lanjut menyantap makan siangnya.

"Aku saranin kamu cari tau tentang BTS deh biar tau" ucap Nicols berusaha agar Nisa tau siapa Taehyung sebenarnya
"Buat apa?"
"Lah kan kamu mau mereka jadi BA, cari tau dulu dong mereka itu siapa"
"Aku udah tau satu, aku pernah ketemu dia di Lobby bighit dia ganteng banget sih, aku baru liat ada orang yang keren ganteng tapi dia cantik juga"
"Siapa? Jugkook?"
"Gak tau aku gak tau namanya, pokonya dia ada tato di lengan nya"
"Iya dia Jungkook, tapi kamu tau dari mana dia mamber BTS?"
"Kata Taehyung"
"Hah?" Kaget Nicols
"Iya beres Meeting waktu itu, aku ketemu Taehyung dulu dan gak sengaja ketemu cowo itu"
"Sekarang kamu masih berhubungan sama Taehyung?"
"Ya paling kontek via chat aja, kita gak sesering ketemu kaya yang kamu kira tau"
"Tapi Nis, aku beneran serius kamu jangan terlalu deket sama dia"
"Kenapa sih? Emang apa salah nya? Dia orang yang bantu aku pas jatuh karna rebutan naik Bis dan dia yang bantuin aku bisa bhs Korea"
"Ya pokonya jangan aja"
"Gak jelas, kalo ngelarang harus ada alesanya dong, udah ah aku mau ke kantor lagi"
"Yaudah tunggu aku bayar dulu"

Sementara itu di kantor Bighit terlihat BTS telah selesai menyelesaikan syuting Reality Show.
"Taehyung-ah .. " teriak Manajer Sejin
"Iya manajer-Nim"
"Kau masih ada hubungan dengan Tzuyu?"
"Hah? Kita udah selesai lama sekali kau juga tau kan"
"Iya, tapi dia ada di ruanganku dengan manajernya dia bilang ingin bertemu denganmu, sana temuin kalo sampe PD-nim tau dia bisa marah kau masih berkencan dengannya"
"Mau apa lagi sih"

LIGHT IN SEOULWhere stories live. Discover now