♧Kanada

2.2K 257 36
                                    

Happy Reading!
Typo maafkan!

HANYA ADA DILAPAK = UzmaNur_
IG = @pmemoon

⚠️FOLLOW SEBELUM BACA⚠️

Dunia itu adil,kamu yang kurang bersyukur
...

*****************************************

Lista berjalan menuju hutan dengan mukanya yang merah padam.berjalan menyisir jalan setapak menuju sebuah bangunan tua di dalamnya.

"Arrgh,"

Bugh

Tembok bangunan tersebut menjadi pelampiasan Lista,tembok itu retak sementara tangan Lista memerah.

Lista memegangi samping kanan perutnya,meringis pelan."shit," umpatnya.

Sret..

    Sebuah belati terlempar dari arah belakang Lista,Lista menghindar,belati dengan kertas putih itu menancap tepat di tembok depan Lista,ia mencabut belati tersebut dan mengambil kertasnya.

Menghiraukan sakitnya,Lista berjalan kembali ke markas Red Angel's dan langsung menuju ruangannya.

"Bang,ke ruangan gue,ajak Rista sekalian."

"......"

"Hm."

    Sambungan terputus,Lista mematikannya secara sepihak membuat Juna bingung,namun dengan segera ia mengajak Rista menuju ruangan Lista, Lista tidak suka menunggu.

Tak berapa lama Juna dan Rista sudah berada di ruangan Lista,berdiri di depan nya.

Lista bangun dari duduknya,tapi sebelum itu ia mengambil sebuah tabung dan membawanya ke tempat yang lebih lenggang,Juna serta Rista hanya mengikutinya sambil memikirkan benda apa itu.

Lista meletakkan tabung tersebut di tengah ruangan lalu terdengar suara mendesing pelan,muncullah sebuah hologram yang menunjukkan peta suatu wilayah di tengah-tengah hamparan laut.

Memperhatikan dengan seksama apa yang di bicarakan dan di jelaskan oleh Lista tentang wilayah tersebut,Juna serta Rista juga sesekali bertanya.

   Satu setengah jam berlalu,"Paham ga Ta?Bang?" Setelah mendapat anggukan dari keduanya,Lista bernapas lega,Takut saja dia sudah berbicara panjang lebar dan mereka ternyata tidak paham,memang cukup rumit.

Lista berjalan ke Kulkas lalu mengambil beberapa botol kecil air mineral kemudian duduk di lantai disusul Juna dan Rista.

"Nih,"

  Menerima pemberian Lista,mereka pun segera meminum air tersebut,"Beuhh,seger tenggorokan gue." Ucap Lista.

"Bang,gue jelasin tadi supaya lu bisa susun rencana,beberapa hari kedepan gue ga di Indonesia." Di yakinkan dengan anggukan Rista,Juna pun mengangkat jempolnya."Siap sayang."

"Inget udah punya bini."

"Udah malam pertama belum nih?" Ucap Rista keceplosan langsung menutup mulutnya.

ALISTA IS LEADER [PUBLISH ULANG]Where stories live. Discover now