Part 21

87.9K 10.4K 1K
                                    

Typo Bertebaran!!!

Budayakan votmen sebelum dan sesudah membaca

Follow akun Dvls juga tidak memaksa

Happy Reading!!!

.

.

.

.

"Bukan tidak mencintai hanya belum"

_JessiAlVcnzo_

.

.

.

.

Apartement milik Felix

Jessika duduk dengan tenang dan khidmat di pangkuan Felix. Matanya serius menatap Tv yang menampilkan kartun si kembar botak.

Sedangkan Felix memeluk Jessika dari belakang sesekali mengecup gemas pipi gembul Jessika.

Bagaimana Jessika bisa bersama Felix?

Tadi saat Vee dan Jessika hendak pulang tiba tiba mobil mereka di hadang Felix dan geng nya.

Felix tanpa kata langsung menggendong Jessika dan berlalu meninggalkan Vee yang menatapnya datar.

Jessika yang memang sudah mengantuk hanya diam ketika Felix menggendong dirinya.

"Kalian antar dia pulang" Ucap Felix sebelum pergi dari sana.

Vee mendengus menatap kepergian Felix juga Jessika.

"Pada dasarnya orang bucin gak akan pernah ada obat" Ucap Vee menggelengkan kepala pelan.

"Gak perlu kalian anter gw bisa sendiri" Ucap Vee dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

Dan ya berakhirlah Jessika di apartement milik Felix. Setelah mengobati luka Jessika, Felix sama sekali tak melepaskan Jessika dari pandangannya ia akan menggendong Jessika kemanapun gadisnya pergi kecuali ke toilet tentunya.

"Kok mereka gak gede-gede ya" Guman Jessika yang masih didengar oleh Felix.

"Gak bosen nonton mereka terus?" Tanya Felix masih asik menciumi pipi gembil Jessika.

"Entah, seru aja gitu liat mereka" Jawab Jessika acuh.

"Makan yuk kamu belum makan lho dari tadi" Bujuk Felix untuk kesekian kalinya.

"Jessi enggak laper ih" Tolak Jessika again.

"Kalo sakit gimana hm?" Felix masih berusaha membujuk bayi kecilnya untuk makan.

Bukan apa apa ia hanya tak ingin bayi kecilnya sakit apalagi sampai terbaring di rumah sakit.

"Yaudah beliin ayam bakar kalo gitu" Ucap Jessika.

Transmigrasi Badgirl (END)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora