57. Engagement Day

584 66 2
                                    

Meski masih punya waktu satu setengah tahun lagi sebelum lulus kuliah, Haechan udah mutusin buat bertunangan dengan Somi.

Cara ngajak tunangannya anti mainstream.

-Flashback

"Som tunangan kuy" Haechan ngajak anak orang tunangan udah macam ngajak jajan siomay

"Dih mampu lo?" Ejek Somi

"Gue mau mengikat lo ke dalam hubungan yang lebih serius" ucap Haechan

"Sosoan, mengikat-mengikat apaan?! Lo pikir gue kambing diikat segala"

"Gue serius, lo mau gak tunangan sama gue?" Tanya Haechan

Somi menghela napasnya, menggeser mangkok bakso yang ada di depannya.

"Ngajak gue tunangan gak ada romantis-romantisnya, mana lagi di warung bakso lagi"

"Som mau gak?"

"Iyaiyaa ih maksa"

"Hahahahahahaha gitu dong"

"Jadi kapan?"

"Minggu depan"

Somi yang kaget dengan jawaban Haechan langsung menendang tulang kering laki-laki itu.

"Aakhhh sakit woyy" pekik Haechan

"Lo ya kalo ngomong asal aja, gue belum bilang apa-apa sama mama papa"

"Ya nanti pas pulang langsung lo bilang"

"Gak sesederhana di pikiran lo, lo aja blm pernah jumpa mama papa gue"

"Besok gue ke rumah lo"

Akhirnya Somi mengalah karna gak ada gunanya terus berdebat dengan Haechan.

Flashback end-

Anak-anak komplek langsung heboh pas dapat berita Haechan mau tunangan, kebanyakan pada gak nyangka apalagi pas tau cewenya itu Somi.

Line 99 semuanya pundung karna di dahului Haechan.

Hari ini adalah hari pertunganan mereka, acara di gelar di rumah Somi. Katanya sih cuma acara untuk keluarga dan kerabat dekat aja, sederhana gak mewah-mewah amat. Ya dalam artian gak mewah-nya orang kaya.

"Chan santai ajaa cuma tunangan bukan ijab qabul" ucap Jaemin

"Tau nih si malika kedelai hitam jangan tegang gitu dong jelek muka lo" setuju Renjun

"Tunangan aja tegang amat gini gimana nanti ijab qabul, tremor gue rasa" tambah Jeno

Haechan diem aja soalnya otaknya blank, kalo gak ngeblank udah dia sautin satu-satu temennya tu.

Mereka lagi dalam perjalanan menuju rumah Somi, di dalam mobil itu ada Jeno yang nyetir trus Haechan duduk di sampingnya, di belakang Jaemin, Renjun, Yangyang dan Shotaro.

Orangtua Haechan di mobil lain bareng Lucas, Mark dan si kembar.

Ini orangtua siapa anaknya tah siapa :v

Nyampe di rumah Somi, mereka langsung di sambut oleh keluarga besarnya Somi. Haechan yang jadi pusat perhatian jadi tambah gugup.

"Rileks sayang, senyumin aja" bisik Joy di telinga anaknya

"Btw keluarga Somi bule semua ya" bisik Yangyang

"Ho'oh, kasian Haechan" jawab Jeno

Mereka pun berjalan masuk ke dalam rumah. Di dalam Somi dan kedua orangtuanya udah nunggu kedatangan Haechan dan keluarga.

Keluarga Cemara || NCT [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang