Bonus Chapter 2

1K 152 40
                                    

Jangann lupaa votee dan comment nyaa𖧷

Terimakasihhh 9,37k readerss nyaa chinguu!! Sarange neomu neomu! ♡

--*--

"Ma.. Mama.." panggil si mungil sambil berusaha menaiki tempat tidur namja cantik kesayangannya.

Lupakan panggilan 'Eomma' ataupun 'Mae' Yangyang sudah muak mengajari anaknya untuk memanggilnya dengan sebutan 'Eomma'.

"Shh.. Mama lagi tidur, uri Jisungie ga boleh ganggu yaa.." Kun menggendong Jisung sambil berjalan menjauhi kamar.

"HUAAAA!! ICUNG M-MAUUUU MAMAAA!! APPA B-BULUK! ICUNG N-NDA SUKA!!" teriak Jisung sambil meronta agar berhasil lepas dari gendongan Kun.

"Yaudah appa juga gamau sama icung! Appa sama Lele aja." balas Kun sambil menunjukkan raut wajah yg tidak mau kalah.

"Yapi Lele mawunya ma Mama ma Icung!!" teriak Chenle yang baru saja bangun sambil mengusap sebelah matanya.

Icung be like :

"Mama maunya sama Appa, gimana dong?" saut Yangyang dengab suara serak sambil beranjak dari tempat tidurnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Mama maunya sama Appa, gimana dong?" saut Yangyang dengab suara serak sambil beranjak dari tempat tidurnya.

Kemudian Kun dan Yangyang berjalan beriringan menuju dapur untuk memasak sarapan, menyisakan kedua bocah kecil yang masih ada di kamar mereka.

"Mae Ten mawu adopci kita nda ya, Cung?" tanya Chenle dengan polosnya.

"Kayanya nda mau, kita kan nacal Le." jawab Jisung sambil mengangguk-angguk.

"Ish! Yang nacal kan Icung, bwukan Lele. Mae Ten cayang ma Lele kok! Wle!" balas Chenle kemudian menyusul kedua orang tuanya.

"Huh! Icung mawu diadopci ma Nana meoni aja!" cebik Jisung

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Huh! Icung mawu diadopci ma Nana meoni aja!" cebik Jisung.

--*--

"Mama.. Mama.. Hari ini mam apa?" tanya Chenle sambil berusaha duduk diatas kursi meja makan.

"Hari ini makan diluar yaa, sayang. Mama sama Appa lagi mager masak." jawab Yangyang sambil mengelus surai anak kesayangannya itu.

"Ayo sini siap2!" panggil Kun sambil merentangkan kedua tangannya, berharap Chenle dan Jisung berlari kearahnya sambil memeluk.

"Ndamawu! Kalo Appa yang dandahnin kita, malah adi kaya bwadut!" cetus Jisung sambil berusaha berjalan menuruni tangga.

"Icung mau ma mama! Huaa! Ndamau ma appa!" teriak Jisung sambil berlari memeluk Yangyang.

"Lele ugaaa!!"

"Inget! Kalo ngga ada Appa, kalian berdua ngga jadi loh!" saut Kun kemudian ikut berjalan memeluk Yangyang.

Gedubrak.

Jisung yang tadinya ikut berusaha menaiki kursi meja makan, tiba2 jatuh terkapar di lantai. Membuat semua pandangan teralih pada si kecil itu.

"Hiks.. Hikss.." Jisung masih terisak kecil.

Kemudian

"HUAAAAAA!! MAMAAAAA!! AKITTTTTT!! HUAAAA!!" cepat atau lambat, pastinya Jisung akan menangis sambil berteriak kencang.

"Makannya jangan durhaka, kena azab kan." saut Kun sambil tercengir.

"Uriii Jisungiee astagaa!!" Yangyang berlari kemudian menggendong si kecil yang tadinya terkapar di lantai.

.

12.46
Kamar Jisung & Chenle

"Gimana Ge?" tanya Yangyang masih terlihat cemas.

Sebagai salah satu dokter bedah Ortopedi di rumah sakit yang terkenal, tentu mereka tidak perlu repot2 memanggil dokter. Ini semua berkat kaki Kun yang pernah patah dulu.

"Kakinya cuman patah, Yangiee. Ga perlu khawatir." jawab Kun.

"Eoh." Yangyang hanya mengangguk pelan sambil terus berpikir.

.

.

".."

.

.

"AIH! GEGE! PATAH TULANG ITU BAHAYA TAU! ISH!" teriak Yangyang kencang sambil memukul lengan Kun.

"Ndapapa kok ma. Kan ada Lele yang masi bisa jalan hihi." saut Chenle nyengir.

"Ish! Ya nda gituu ugaa Lelee! Masa Icung nda bisa jalan agi!?" Jisung ikut mendelik.

Icung be like :

"Gemoyyyy bangett anak mamaaaa!! Huhu ga sia2 mama ngelahirinn kamuu!" Yangyang histeris sendiri melihat raut wajah gemoy Jisung

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Gemoyyyy bangett anak mamaaaa!! Huhu ga sia2 mama ngelahirinn kamuu!" Yangyang histeris sendiri melihat raut wajah gemoy Jisung.

"Aww! Awww! Aiya! Mama sakitttttt!" teriak Jisung karna kakinya yang tidak sengaja tertendang Yangyang.

"Appa.. Kayanya kaki Icung sekalang dua-duanya rusyak deh.." saut Chenle dengan polosnya.

Berhasil membuat Jisung mendelik.

[√]Tetangga Masa Gitu? [KunYang]Where stories live. Discover now