Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
______________
.
.
.
.
.
.
.
.
.
_________________
Trang!
Tring!
Duak!
Bugh!
Bombayah!!
MEOW!
"Mati, Mati, Mati."
Bulu kuduk pria didepannya seketika meremang, keringat dingin bercucuran.
'Iblis.'
Tangan pria itu bergetar, gadis didepannya terlalu kuat dari yang dia bayangkan.
[Name] memutar ganggang pedang, menciptakan siluet jam.
Cahaya hitam nampak begitu bersinar.
Menghancurkan kemampuan mata pria itu.
Tekanannya sangat kuat.
"Ornamen Cahaya : Pedang Waktu."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sudah ku katakan, KAU AKAN MATI!!"
Kilatan muncul, membawa pedang tajam [Name] kepada pembatas antara kepala dan badan.
Menghancurkan setiap pembuluh darah yang lewat, memutuskan sendi-sendi yang ada, meluluh lantahkan tulang yang dilewatinya.
[Name] menggenggam erat pedang berlumuran darah miliknya.
Pandangannya gelap, dipenuhi kebencian didalam manik Sapphire-nya yang bersinar.
Mengacuhkan tubuh tanpa kepala dibelakangnya.
ya, kepala pria itu terpenggal.
"bangsat,"
Gadis itu mengusap darah yang sempat terciprat ke wajahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐄𝐌𝐎𝐑𝐈𝐄𝐒┊who made me a princess
Fanfiction║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║ 𝙨𝙘𝙖𝙣𝙣𝙞𝙣𝙜 𝙘𝙤𝙙𝙚... ❝ 𝐊ata bapak gue sih, jangan terlalu percaya sama cowok karna kebanyakkan dari mereka itu bejad. Ya, gue sih percaya aja, kan bapak gue juga 𝐁𝐄𝐉𝐀𝐃. ❞ Sesuatu yang jelas pun akan terlihat gelap jik...
