Cinta Asli / Akting? ┊ Douma × Readers [Kimetsu no yaiba/DS] || Discontinued.

〲࿉:ུ۪۪❄⸽⦂Es?!

·
Es apa ini?!
·
·
·

━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━

Author POV

Oni² semakin mendekat dan y/n pun terpojok, lalu 1 oni mencakar tangan y/n, darah dimana mana y/n memang tak merasakan sakitnya y/n tak berekspresi  [Ekspresi Datar] terhadap luka yg lumayan dalam yg ada di hadapan y/n.

≈
𝓓𝓸𝓾𝓶𝓪 𝔁 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓮𝓻𝓼
≈

Para oni bingung kenapa dia tak menjerit kesakitan atau apapun..?, "Woy, lu napa diem waek sih, Ngerengek kek atau apaan lah!" Ujar salah satu oni. Y/n yang mendengar hal itu memiringkan kepala dan bicara "Naon (apa) ?", oni² menepok jidat mereka dan salah satu oni menyerang y/n

*/Crash

Seketika kepala oni terjatuh dari leher dengan darah dimana mana, oni lainnya terkejut y/n menatap datar kepala oni nya dan serangan tadi, y/n rasa ada seseorang disini namun dia tak tau dimana dia melihat ke sekitarnya hanya ada dia dan oni oni bangke itu.

'Eh, terus tadi serangan apaan?, masa ngehalu?' batin y/n, lalu seketika ada sebuah serangan dan terdapat beberapa bunga lotus es besar mengelilingi y/n, sepertinya bunga itu berfungsi untuk melindungi y/n

"Bia..DAB, apa apaan nih?!" Ujar salah satu oni, "cih maen jarak jauh bocil ep ep nih!(canda✨) " Ujar oni yang lainnya, y/n hanya menggeleng gelengkan kepalanya karena tingkah para oni lalu tanpa disadari ada beberapa serangan dan y/n melihatnya dan itu sebuah...Es?!

'Serangan Es?!, setahuku gak ada demon slayer pengguna pernapasan es..' Batin Y/N , lalu dirinya merasa aneh kalau misalnya ada apa yang orang itu lakukan disini?, dan kenapa dia tak menunjukan diri?!, kalau karena misi bisa dipahami sedangkan kalau dia tak mau menunjukkan diri rasanya aneh. Kalau mager terus kenapa bantu, kalau misalnya dia datang itu akan mengefesiensikan waktunya jadinya gak kelamaan

Lalu, saat y/n melihat kearah depan ternyata semua oni telah tewas, lalu sekarang y/n bingung cara keluarnya gimana, dia berfikir dan kalau difikir tadi ada oni yang mencoba masuk dan menyentuh bunganya namun oni itu menjerit kesakitan berarti y/n tak bisa menyentuh ataupun dekat dekat dengan bunganya. Dilihatnya ada celah yang lumayan besar dan itu dapat ia gunakan untuk keluar, lalu akhirnya y/n pun keluar dan mengambil keranjangnya dan juga nichirinnya.

Dia melihat sekitar, dilihat ada sebuah bayangan laki laki di dekat batu yang ada di sungai, "Arigatou siapapun itu ya!, aku pergi dlu!" Ujar y/n sambil menyeberangi batu batu untuk kembali ke penginapan.

"Wah.., apakah aku tadi terlihat?, sepertinya tidak yah!".

Douma POV

Kulihat y/n Chan yang terpojok aku terdiam dan melihat apakah dia akan menyerang?, karena pastinya ia akan menyerang namun sesaat aku melihat y/n terluka oleh sang oni aku terbelalak dan terdiam.

Lalu luka yang dibuat sang oni lumayan dalam etto entah napa hatiku panas dan agak sakit, aku menyipitkan mataku dan mengibaskan kipasku sambil memberikan mereka jurus darah iblisku, terpotong lah kepala salah satu iblis rendahan itu.

Aku ku pikir pikir, mungkin pada saat aku menyerang mereka nanti salah satu oni yang gak kena serangan bisa nyerang dan nanti dia luka parah! Gak, gak, gak aku gak akan biarin y/n Chan terluka sedikit pun itu apapun yang terjadi. Lalu aku berfikir untuk membuat beberapa bunga lotus es disekeliling y/n namun akan kuberi celah yang hanya dapat dilihat y/n agar nanti ia bisa keluar dengan mudah.

Lalu aku menyerang oni²nya dan kulihat y/n Chan termenung sepertinya dia memikirkan sesuatu yang aku duga pasti dia bingung dari mana semua serangan itu berasal, hehe maaf y/n Chan aku harus menyerangnya dari sini aku masih gak mau nunjukin diri aku masih mau dekat dan dapat memperhatikanmu!

Lalu akhirnya Y/n keluar dan mengambil keranjang dan nichirinnya— tunggu tunggu ternyata disitu nichirinnya?!, pantas saja dia tak menyerang heeh~

"Arigatou siapapun itu ya!, aku pergi dulu!" Ujar y— wait wait wait, apa dia lihat aku?!, hah masa sih padahal ini agak jauh dari dia loh!, waduh gimana nih?!

Y/n pergi dan meninggalkan jiwa jomblo ku disini sendirian, "Wah.., apakah aku tadi terlihat?, Sepertinya tidak.." Ujarku sambil melihat rembulan, lalu aku kembali ke kuil diperjalanan aku melihat gadis desa sedang jalan, sepertinya ini adalah kesempatan ku untuk makan!, baiklah Yosh, ayo makan!

*/Srak

Gadisnya..mati, yes waktunya makan~

·

*/Jreng

Eh, eh, itu seperti suara biwa naki san!, apakah ada pertemuan, wah padahal aku mau menghabiskan sisa daging yang ada di tulangnya ini, haahh yasudahlah.

"Halo halo halo akaza dono!, bagaimana harimu?!" Ujarku aku rindu dengannya, eh rindu....menjahilinya?, entahlah

"Urusai, dasar lelaki gak respect women ", heeh?, aku gak respect gadis?!, aku sangat menghargai y/n Chan dan dia itu juga gadis heeh?!

" Eeh, akaza dono aku sangat menghargai(?!) y/n Chan dan dia juga gadis apakah aku masih—" , "Kau..ketemu dengannya?" Ucapanku terpotong oleh pertanyaan dari kokushibo san, "Ah, Kokushibo San!, hemn iya aku tadi baru saja bertemu walaupun jaraknya lumayan jauh dan aku hanya melindunginya dari jauh saat dia terpojok oleh oni!" Ujarku sambil mengkibas kibaskan kipasku.

"Eeh, benarkah?!, aku penasaran dengan Gadis Y/N itu..apakah dia....Cantik dan sexy?, ataupun Imut?!" Daki lon—tong pun bertanya, "dia itu campuran semuanya!" Aku sebenarnya gak tau dia itu Cantik, Sexy, ataupun imut pokoknya dia itu sangat indah dimataku.

"Wah, enak di enjot (ekhem-) tuh~" Tuh kan si lontong mulai dengan pembicaraan kotornya, aku agak malas sih ngejawabnya.."Entahlah~".

"Kau.....yakin jatuh cinta oleh wanita?" Akaza dono bertanya, aku pun menengok dan tersenyum lebar "tentu saja—, entahlah hanya saja tadi pada saat ia terluka hatiku sakit dan agak panas..", akaza mengangguk angguk " Itu cinta." Ujarnya dengan menunjuk kearahku (🏀👉 👨).

Lalu, aku baru sadar...sepertinya kita sudah berkumpul?, entahlah atau perasaanku saja~.

"Hei hei hei, douma lain kali ambil fotonya dan tunjukan kepada kami (dibaca : aku), kami (dibaca: Aku) sangatlah penasaran dengan rupanya!" Ujar daki sambil membenarkan rambutnya yang sudah acak adul dari lahir.

'Apakah Itu Perlu?' batinku, tapi kayaknya sih iya kalau aku Kangen pas siang hari nanti tinggal liat fotonya deh, huwaa menarik sangat menarik.

"Ekhem.., 'dia' telah tiba.." -Naki

"DOUMA" seketika ruangan hanya penuh dengan suara teriakan dari 'dia' lalu semuanya terkejut kecuali nakime, aku bingung kenapa ia teriak memanggil namaku?, apakah dia kangen?!

━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━
TBC ✨
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━

Mon Mangap kalau OOC

·

Pendapatnya di Ch ini gimana??😃👉