Eps 2 [ Menemukan Teman Baru🍂]

62 10 3
                                    

Eps 2 !
.
.
.

* Rumah sakit, ruang IGD *
.
.

" Oh iya, perkenalkan namaku Kim Junkyu " sapa anak itu yang ternyata orang yang menolong mereka di toilet tadi.

" Ohh " jawab Haruto singkat.

" Ah, dan dia kembaranku namanya Kim Doyoung, dia adikku " sapanya lagi

" Ohh " jawab Haruto lagi.

" Oh iya, dia yang di dalam adikmu atau kakakmu? " Tanya Junkyu penasaran.

" Kakakku " jawab Haruto.

Junkyu terus berbicara tanpa henti. Di sisi lain Haruto kesal dan ingin merobek kepala para perundung sampah itu. Sungguh mereka semua tak layak hidup! sergah Haruto dalam benaknya.
Dan si kembar ini terus berbicara satu sama lain, tanpa mereka sadari Haruto sedang ketakutan karna sudah jelas mama dan papa nya pasti akan marah besar kepada nya karna tidak bisa menjaga amanah dengan benar.

" Aaarggghhg!!!" Teriak Haruto dan seketika semua pandangan menuju ke arahnya. Haruto pun duduk kembali setelah melihat kondisi sekitarnya.

" Tidak akan terjadi apa-apa, semua akan baik-baik saja" ucap yang namanya Kim Doyoung itu.

" Oh iya sudah siang, kau tak makan siang? " Tanya Junkyu yang berniat mengajaknya makan siang bersama.

" Gak, makasih " jawab Haruto lalu merebahkan diri di kursi rumah sakit yang sama sekali tidak nyaman.

" Ohh , kalau gitu kita langsung pulang ya " kata si kembar.

" Hem.. makasih " jawab ruto.

Mereka senyum dan melambaikan tangan ke Haruto. Lalu bayangan mereka sudah tak terlihat lagi. Pertanda jika mereka sudah benar-benar pergi.

Sial! Tanpa sadar Jennie dan Hanbin sudah berada di depan Haruto.

" Ruto, jelasin ke mama apa yang terjadi sama Jaehyuk? Kenapa bisa sampai kaya gini huh!?" Lirih Jennie yang menangis melihat ke kondisi Jaehyuk dari kaca jendela.

" Iya ruto, kan mama sama papa sudah kasih amanah ke kamu buat jagain kakak kamu di sekolah, kenapa kamu bisa lalai kaya gini sih?" Lanjut hanbin yang masih memeluk Jennie.

" Pah aku bisa jelasin kalau ini ga-" belum sempat menjelaskan keadaan sebenarnya Jennie langsung memotong omongan Haruto.

" Udah!, Stop omong kosong kamu! Mama percaya sama apa yang udah terjadi, dan kamu jangan pulang kalo Jaehyuk belum sembuh total! Awas saja kalo kamu berani muncul di hadapan mama!" Teriak Jennie yang membuat semua orang di rumah sakit fokus terhadap perdebatan ini.

" Udah, katanya mau jenguk Jaehyuk yaudah masuk ayo " ajak hanbin dengan lembut merangkul pundak Jennie.

" Kamu pulang dulu aja, mandi baru terserah kamu mau ngapain" bisik hanbin kepada haruto.

Jelas tampak raut kesal di wajah haruto. Wajahnya seketika memerah ingin melempar kursi rumah sakit itu kepada papa nya itu.

" Terserah? Huh! Ya! Anak pungut terserahlah kau mau ngapain, mati saja pun boleh kan?" Gerutu Haruto sepanjang jalan dia keluar dari rumah sakit.

Lalu haruto pulang dengan motor kesayangannya itu. Tak butuh waktu lama ya, hanya sekitar 1-2 menit haruto sampai dirumah. Jelas pasti ia mengemudi dengan kecepatan tinggi lagi.

Haruto bebersih badan, dan berniat untuk menjenguk Jaehyuk tapi ia berfikir lagi sejenak, kalau dia ke rumah sakit sekarang, mama Jennie sudah pasti tidak akan mengizinkan nya untuk menemui Jaehyuk. Lalu ia menyembunyikan niatnya untuk menjenguk Jaehyuk. Ia akan menjenguknya ketika mama dan papa nya sudah pulang.

Watanabe Haruto [𝙏𝙖𝙢𝙖𝙩]Where stories live. Discover now