7

2.5K 152 0
                                    

Keesokan pagi Jimin membuka matanya karena mencium aroma yang membuat perutnya lapar tentu karena kemarin dia tidak makan apapun
Ia makan hanya sperma Jungkook

Jimin akhirnya turun kebawah dan langsung melihat Yoongi sedang memasak

"Wah Hyung kau kapan kemari?" Tanya Jimin langsung menghampiri Yoongi

"Baru saja,ayo makan" ucap Yoongi membawa hasil masakannya ke meja makan

Dengan antusias Jimin duduk dimeja makan dan mulai makan masakan Yoongi

"Dimana Jungkook?" Tanya Yoongi di sela-sela Jimin makan

"Masih tidur,kupikir dia lelah" ucap Jimin mengingat kemarin kondisi Jungkook

"Oh bangunkanlah dia harus ke kantor sudah 2 hari dia bolos,dan ada apa di lehermu?" Tanya Yoongi heran

Sebenarnya Yoongi ingin menebak bahwa itu adalah kiss mark dari Jungkook karena jika dilihat itu jelas ukuran mulut Jungkook

"Ahhh..ini..." Jimin ingin menjawab tapi dia malu

"Baiklah-baiklah aku paham,sudah bawakan ini ke Jungkook" ucap Yoongi tertawa sembari memberi roti bakar dan juga segelas susu

"Baiklah"ucap Jimin malu dan langsung menuju kamar Jungkook
.
.
"Hyung ayo bangun" ucap Jimin menggoyangkan tubuh Jungkook

"Hmm" ucap Jungkook dengan suara berat dan serak nya khas bangun tidur

"Ayo sarapan,Yoongi hyung membuat ini" ucap Jimin sambil mengangkat roti bakarnya

"Kau makan lah" ucap Jungkook masih tidak membuka matanya

"Aku sudah makan"

"Tidak makanlah rotiku" ucap Jungkook mulai menaikan nadanya

"Tapi.."

"Aku tidak menerima tolakan" ucap Jungkook tegas

Dan langsung saja Jimin menggigit roti Jungkook dan tanpa aba-aba setelah Jimin mengunyah rotinya dua kali Jungkook langsung menyerang bibir plum itu

Dan lidahnya menerobos masuk dan mengambil roti itu dan melepaskan ciuman tersebut

"Aku memilih sarapan dengan cara seperti ini" ucap Jungkook

Dengan malu Jimin langsung memberi sisa rotinya pada Jungkook dan langsung turun kebawah menghampiri Yoongi lagi

"Dia manis" tentu Jungkook tidak bisa menahan dirinya Jika Jimin sudah malu seperti itu

Setelah itu Jungkook langsung menghabiskan roti nya dengan cepat dan menuju kamar mandi untuk bersiap ke kantor

Tentu dia tidak meninggalkan kewajibannya yang sudah 2 hari dia tinggalkan

Setelah siap Jungkook langsung turun kebawah dan melihat Yoongi dan Jimin sedang berbincang

"Jeon sudah siap?" Tanya Yoongi

"Hmm" jawab Jungkook menghampiri Jimin

"Hey pakaikan dasiku" ucap Jungkook memberikan dasi yang belum dia pakai di tangannya

Dengan cepat Jimin memaikaikan dasi Jungkook dan setelahnya Jungkook mengecup bibir jimin cepat

"Terimakasih"

"Hmm" jawab jimin malu

"Ya! Kalian apa kalian akan bermesraan terus didepanku?!" Ucap Yoongi tentu saja dia terganggu

"Makannya cari pacarlah" ucap Jungkook langsung meninggalkan Yoongi membeku

"Tunggu pacar?! Jimin-ah kau pacaran degan Jungkook?!!" Ucap Yoongi kaget

"Hmm kukira begitu,aku pergi" ucap Jimin meninggalkan Yoongi yang kembali membatu tak percaya

"Ya! Park Jimin! Jeon Jungkook,kalian kan adik kakak" ucap Yoongi mengejar keduanya
.
.
"Ingat kau milikku tidak boleh dekat dengan siapapun" ucap Jungkook didalam perjalanan ke sekolah Jimin tentu diantar yoongi

"Hmm baiklah Hyung posesif sekali"ucap Jimin memukul pelan dada Jungkook

"Kau tahu,maka dari itu jangan melanggar" ucap Jungkook sedikit mengancam

Tak lama sampai lah Jimin di sekolahnya dan Jungkook langsung menuju ke kantornya

Saat jam makan siang Jungkook melewatkannya karna dia harus menghadiri rapat yang sudah ia tunda selama 2 hari ini

"Tuan Jungkook,Tuan besar Jeon sudah datang" ucap seorang perempuan yang bekerja di kantor Jungkook

"Hmm" jawab Jungkook malas

Hari dimana Jungkook harus bertemu dengan pria tua yang notabe nya adalah ayahnya

"Lama tidak berjumpa Jungkook" ucap seorang pria tua itu

"Hmm" ucap Jungkook

"Kau ingat kan perjanjian 4 tahun lalu?" Ucap pria tua itu sambil tersenyum

tbc..

brother or boyfriend(Jikook)✔Where stories live. Discover now