Chp 6.

129 18 0
                                    

He.. (name) banyak juga temannya.

 (name) banyak juga temannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



.

Ano.. Mitsuya.. udah kah? Mau balik? Tanya (name)
Hee.. (name) san ga mau disini?? Tanya Chifyu
Hm.. ia.. takut nya orang rumah bingung kok belum balik, padahal jam pulang sekolah.
Ah, sokka? Ya.. aku ga bawa motor ngikut kamu masih mau disini atau engga, aku sudah selesai urusan nya.

Hm.. ha'i. Sayonara, Kenchin, Mikey, Chifuyu. Aku balik rumah dulu yah? Basah nih.
Beberapa butir air dari langit masih berjatuhan. Tapi tidak sebanyak tadi.
Mitsuya menaiki tempat sepeda yang dibelakang untuk membonceng mu.

Hati hati dijalan! Kembali lagi kapan kapan! Kata mereka yang dibelakang
Kamu melihat spion dan melihat Mitsuya sedang melambaikan tangan nya di udara sambil tersenyum dan melihatkan deretan gigi yang berwarna putih seperti kapas.
Are..? Baju mu kok basah? Kamu ga bawa payung nya?
Ni anak mabuk apa gimana perasaan payung nya gw balikin. /batin (name)
Kan tadi ku kasih ke kamu payung nya-

Mitsuya menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal,

Puff*

Kamu menengok ke arah bahu ku yang terasa ada beban tambahan.

Damare ne?. Aku mengantuk.

(Name) melihat ada jaket Mitsuya yang mungkin dipinjam kan kepada nya karena ia basah. Belakang tubuhmu diselimuti jaket Mitsuya.
Dan kepala nya berada dibahu mu, ia sedang tertidur.
Jantung (name) berdegup cepat, lebih cepat dari pada sekon jam yang ada.

Ga baik buat jantung.... /batin (name) internal screaming*
Pipi dan telingamu pun memerah dan panas.
Oi Mitsuya! Jangan tidur!! Pengangin payung nya yang bener! Usahamu membangun kan Mitsuya agar sekujur badan dan jantung mu tenang.
Hah.. iya ish.. terdengar jelas di sebelah telingamu helaan nafas yang berat oleh Mitsuya.
Membuat telinga mu kembali merinding dan memerah.

Are? Kok merah. Ini tomat apa (name) berasap lagi.

Kamu mencoba menenangkan diri dan menyembunyikan perasaan yang membuatmu memerah padam seperti ini.
Hah.. helaan nafas dikeluarkan dari mulut (name)
Gadis itu tadi nya menarik nafas panjang dan mengeluarkan nya.

Untung hujan nya sudah mereda. Lanjut Mitsuya sambil tersenyum tipis. Lalu ia mengeluarkan tangan nya untuk mengecek keadaan apakah benar hujan sudah benar benar mereda. Lalu ia menutup payung nya.
Nee.. (Name).. Apakah ada tempat.. yang ingin kau tuju atau pergi?
Kau menoleh kearah manik nya dan melihat Mitsuya sejenak, Mitsuya menunjukkan wajah yang sedang bingung.

Ia.. nanimonai.. ada satu, setelah lulus sekolah.. aku ingin kembali ke rumah ku yang sebenar nya.
Rumah sebenarnya..? E.. rumah orang tuanya? /batin Mitsuya
A.. rumah orang tua mu (name)?
Hm. Gadis didepan nya itu mengangguk.

Akhirnya mereka sampai ke kediaman Mitsuya, Yaitu rumahnya.
Arigatou.. (name). Mitsuya membungkukkan badan nya lalu melambaikan tangan nya dari depan pintu nya.
Hm yosh..
kamu lalu melajukan sepeda mu kearah rumah kediaman paman dan bibimu

Tadaima...
Okaeri.. (name) chan, makan lah. Ganti baju mu basah tuh, etto.. itu jaket siapa?
Hah.. ketinggalan y-..
Jaket nya Takashi ya? Jawab bibi sambil tersenyum iseng.

Kamu mencuci pakaian mu yang basah kuyup gegara hujan lalu mencuci jaketnya Mitsuya, lalu menjemurnya di teras.

Angin sepoi mengarah ke wajah mu dan menerpa dengan lihai pergi melewati mu dan melewati rambut mu yang berwarna (hair color).
Wangi baju (name) sendiri tercium masuk ke indra penciuman nya. Dan.. ada satu wangi khas yang membuatku merasa damai.

[Wangy wangy Mitsuya wangy 😫✨)

Wangi khas baju Mitsuya menerpa indra penciuman mu.

(Name) POV:
Seketika aku tersadar atas lamunan ku tentang baju Mitsuya. Apa yang sedang aku pikirkan..
Aku lalu turun dan menuju meja makan dekat dapur.
Sudah ada bibi dan paman yang masih makan, bibi sudah selesai lalu ia mencuci piring nya dan membereskan meja.

Aku berniat untuk bersantai di taman dekat rumah.
Sehabis makan akupun mencuci piringku yang kotor dan meletakkan nya di rak piring yang basah.
Aku segera ijin untuk pergi ke taman kepada bibiiku.
Taman itu taman umum dimana semua orang bisa mengunjunginya.

Aku berniat untuk bersantai.
Angin sepoi menerpa wajah ku, Sejuk bagaikan udara dipagi hari.
Bau bunga bunga sedang bermekaran.
Aku menyetel lagu dari earphone ku dan menutup mata ku untuk menikmati sejuk nya udara.
Kapan lagi bisa ketaman ini, aku pun tidak tau keadaan masa depan. Apakah aku sudah tiada? Apakah aku masih dirumah bibi? Apakah aku sudah berkeluarga atau pindah rumah?

Aku tidak akan menyesali keadaan ku yang tinggal bersama bibi.
Karena itu aku bertemu Mitsuya, Draken, Chifuyu dan orang lain yang ku sayangi.

Entah apa yang terjadi di masa depan.. nikmatilah kehidupanmu hari ini dan saat ini juga.

(Name) POV off.

(Name) bersantai ditaman itu duduk memandangi indah nya langit dan bunga bunga yang bermekaran.
Sampai mungkin sudah mau sore akhirnya dia pulang.

Jangan sia siakan momen dimana kamu masih bisa hidup.

Author POV:
Udah hampir selesai ue..
Mungkin.. 1 apa 2 chp lagi..
Makasih yang udah mau ngikutin sampai chp 6 ini.
Mungkin aku bakal post ini mundur karena masih ku cek dan ku perbaiki kalau typo
Aku nulis tanggal 17/06/21
Sekian :D
Happy reading ^^

800 Words

Books is our story | Mitsuya TakashiWhere stories live. Discover now