Chap 6

39 15 18
                                    

Mengandung unsur kekerasan (?)

Dimohonkan untuk Tidak melakukan tindakan kekerasan seperti di cerita!
_
_
_

Setelah tertidur selama 1 jam Eriko pun terbangun dan yang dia lihat bukan ruangan yang tadi di tempati nya melainkan ruangan............

-chap 6-

.........ruangan yang pernah di lihat nya sebelumnya ,yaitu rumah pohon yang di buat nya bersama Wendy

"oh! kamu sudah bangun!"Terdengar suara seseorang  

"Wendy?"Ucap Eriko yang bingung akan apa yang dia alami tadi

"ya ini aku Wendy"Jawab Wendy 

'Bukan nya tadi aku ada di ruangan berbeda..' Batin Eriko

karena memikirkan hal itu membuatku melamun 

"Eriko?"tanya Wendy yang membuyarkan lamunan Eriko 

"ah,uh,eh iya!"

terdengar suara tawa yang di keluarkan oleh Wendy

"eh?"ucap Eriko yang kebingungan krn Wendy tertawa

"tidak, tidak papa"ucap Wendy

"sebaiknya kau pulang ini sudah sore"Ucap Wendy

"Ah! Iya.....kalau begitu sampai jumpa besok..."Ucap Eriko sambil melambaikan tangan nya ke arah Wendy

"Sampai jumpa...."Ucap Wendy sambil melambaikan tangan nya ke arah Eriko

'Apa itu hanya halusinasi atau mimpi?' Batin Eriko

Eriko pun mulai berjalan sampai  ke depan rumah nya ,membuka pintu rumah nya dan melihat sekitar nya

'Dia juga tidak ada ? Itu asli atau hanya mimpi si...... ini membuat otak ku pusing ' Batin Eriko

Eriko pun mandi kemudian ganti baju dan lalu duduk di sofa yang sudah tidak nyaman hanya untuk menonton tv

'Untung saja orang tua sialan itu tidak ada di rumah' Batin Eriko

'Semoga saja dia masih lama...
.Tidak ,mungkin lebih tepat nya tidak pulang.....'Batin Eriko

-Eriko Pov-

Aku pun mulai menonton tv ,setengah jam kemudian ku dengar suara pintu yang di buka menampilkan ayah ku yang membawa sesuatu di tangan nya ,hanya saja tidak kelihatan

Setelah sedikit dekat dengan ku ayah ku kemudian menampilkan sebuah pisau di tangan nya dan terlihat ingin menggores (?) Tidak.... bahkan seperti nya ayah ku ingin menusuk ku

Aku pun menghindari hal tersebut walau tangan ku sedikit tergores akibat pisau yang ayah ku ayunkan

Melihat sedikit kesempatan.......Aku pun menendang ayah ku dari belakang

Dan pisau nya pun terlempar, ku ambil pisau itu untuk berjaga jaga

Tidak berhenti sampai situ ayah ku bangkit mengambil pemukul yang biasa membuat ku kesakitan

Mendekat dan memukul ku dengan keras, ya lebih keras dari biasa nya

"INI SEMUA SALAH MU!! KAU HARUS MENEBUS NYA!!! KAU PANTAS MATI!!" Teriak ayah ku

Aku pun yang terjatuh kemudian menusuk kaki ayah ku agar dia tidak bisa berjalan dan aku dapat lari

Aku pun keluar dari rumah ku dan memohon agar tetangga ku mau menolong ku

Terlihat tetangga ku yang membuka pintu rumah nya

Dia pun langsung memasang ekspresi kaget dan kemudian mengeluarkan banyak pertanyaan seperti "Apa yang terjadi pada mu !?" Dan dia mengatakan itu dengan tulus dan menolong ku

Mengingat kejadian yang barusan ku alami dengan segera ku katakan kepada nya untuk menelfon polisi

Setelah beberapa menit polisi pun datang dan bertanya kepada kami di mana pelaku nya

Aku pun menunjuk rumah ku dengan sesegera mungkin polisi menangkap ayah ku

Sebelum di masukan ke dalam mobil, ayah ku meneriakan kata kata yang membuat ku mengingat kejadian kejadian mengerikan ku di masalalu ,yaitu kata bahwa aku lah penyebab Ibu dan saudari ku sendiri meninggal

Karna kejadian tersebut ,aku pun menginap di rumah tetangga ku ,Aku yakin tetangga ku ini tidak akan berbuat macam macam , tetangga ku ini juga mempunyai adik perempuan serta ayah dan ibu

Aku pun tidur di kamar tamu

'Keluarga ini sangat baik pada Ku...'Batin ku

Ke esokan hari nya aku pun mandi ,setelah mandi aku di panggil ke ruang keluarga(?)

Di ruang keluarga itu pun tersedia 6 kursi

5 kursi sudah di duduki

4 di duduki oleh keluarga itu dan 1 di duduki oleh ku

Kami pun makan bersama tanpa ku sadari sebuah air keluar dari mata ku

Dan sesegera mungkin ku hapus air mata itu agar tidak ada yang sadar

Kami pun mulai makan ,setelah makan ,Aku, Dia, dan adik nya kemudian berangkat ke sekolah

-Normal Pov-

Eriko pun berjalan ke sekolah dan memastikan bahwa apakah Nita ,Fei , dan Ruka itu nyata atau tidak

Dan setelah di pastikan nya ternyata Nita ,Fei , dan Ruka memang nyata

Eriko,Nita ,Fei , dan Ruka pun berjalan menuju rooftop sekolah
Di tengah perjalanan Eriko hanya mendengar gosip, fitnahan tentang diri nya yang tidak benar 

Ruka pun Menarik tangan Eriko yang terlihat tidak tahan dengan semua itu

Mereka pun sampai di rooftop lebih cepat dan di sana juga terlihat seorang Wendy yang lagi menyendiri

Eriko dan mereka pun berjalan  mendekati Wendy

Mereka pun saling berkenalan satu sama lain

-To Be Continue-

Bagaimana chap kali ini? Bagus apa tidak yak?? Semoga aja bagus

Tapi menurut aghu di chap kali ini tidak ada yang menarik yak(?)

Kalo boleh kasih saran yak

Moga suka dengan chap kali ini

Jangan lupa vote 👁👄👁❤

Sampai jumpa di chap selanjut  nya

Bye bye 👋

Live In A Magic World [Hiatus]Where stories live. Discover now