(25) Terakhir

2.3K 299 212
                                    

Saat ini (*umur Y/n 34 tahun)

Y/n POV

Aku memeluk Law dengan erat saat semua ingatan lamaku kembali dan membuat tangis ku pecah.

"Law bodoh... Kenapa kau lakukan semua itu... " Aku menggerutu. Law hanya tersenyum mendengar pertanyaan itu dan mencium pelan keningku dengan penuh kelembutan.

"Karena aku tidak bisa kehilangan mu... "

Aku yang mendengar nya membeku dan tidak bisa menahan diri untuk menyalahkan diriku sendiri karena membuat Law melakukan hal bodoh ini.

"Bodoh..... "

Aku menangis lebih kencang dan menenggelamkan wajahku dalam dada bidang pria yang tengah memelukku ini.

Tiba-tiba saat itu suara tembakan terdengar dan bersamaan dengan itu tubuhku terdorong kesamping. Mataku terbelak ketika melihat beberapa peluru melesat dan mengenai sosok Law.

"LAW!!!"

Aku berteriak histeris dan segera bangkit untuk memeluk tubuhnya dan berusaha memeriksa keadaan nya, namun hasil yang kuterima hanyalah kabar buruk.

Semua peluru yang ditembakkan sebelum nya mengenai seluruh titik vitalnya, seolah mencoba memusnahkan semua kesempatan hidup nya.

Tubuhku tiba-tiba gemetar dengan air mata yang mengalir deras tanpa henti, pandangan ku kemudian teralihkan pada sosok pria pirang yang sebelumnya aku lupakan.

"Kau... " Tubuhku membeku saat tatapannya jatuh padaku dan seringai lebarnya langsung terkembang.

"Nah Y/n... Meskipun aku sangat sedih karena kehilangan subjek penelitian yang berharga, namun aku merasa itu tidak masalah karena aku masih punya putrinya, dan lagi mendapatkan bonus wanita menarik seperti mu... "

Aku menatap nyalang dan penuh kemarahan pada sosok pria pirang yang menjadi sebab dari semua tragedi yang menimpa kami.

Orang-orang mungkin mengenal nya sebagai ilmuwan terhebat yang berhasil menciptakan obat untuk segala penyakit, namun bagiku dia hanyalah orang gila yang sangat senang menjadikan manusia sebagai objek penelitiannya yang mengerikan.

Saat itu, kesepakatan yang ia tawarkan padaku adalah kesepakatan untuk bekerja sebagai kaki tangan nya dalam melaksanakan rencana penelitian yang ia miliki.

Dia meminta ku untuk menyebarkan sebuah virus aneh atau mungkin racun yang ia kembangkan dan bahkan kadang memaksa orang-orang untuk mencoba obat yang baru ia buat namun berakhir gagal dan menimbulkan kematian massal.

Semua kejahatan itu, sepenuhnya akan dilimpahkan pada dokter muda yang sedang terkenal saat itu, ya Trafalgar D. Water Law.

Aku yang waktu itu dibutakan oleh dendam dan kebencian, menutup mata pada semua kematian orang-orang tak berdosa itu dan hanya berfokus untuk membalas dendam.

Tapi hal yang sangat konyol adalah kenyataan jika aku telah tertipu muslihat miliknya dan mengorbankan semua orang itu dengan mudahnya demi tujuan bodoh yang sia-sia.

Maafkan anakmu yang payah ini ayah dan ibu.....

Maafkan ibu mu yang kasar ini Lia....

Maafkan aku yang gagal menjadi sebagai pendamping hidupmu Law....

Dan maafkan aku semua orang yang terlibat dalam kebodohan ku.....

Kali ini aku akan menyelesaikan semuanya... Karena pada akhirnya cara untuk melepaskan diri dari mimpi buruk ini adalah sosok yang berdiri didepan ku saat ini.

-END- {My Sadist Doctor} Law X Reader [Edisi Modern World]Where stories live. Discover now